3.(diskotik?)

54 1 0
                                    

Ada rasa geli, rasa malu dan rasa nikmat yang kurasakan membaur sehingga semua membuatku makin melayang layang merasakan nikmat persetubuhan sejenis ini.

Lalu Taeyong kembali ke arah depan, kembali mengulum batang kemaluanku. Dikeluar masukkan batang kemaluanku ke rongga mulutnya, bahkan ditekannya batang itu hingga habis dan masuk seluruhnya ke mulutnya. Kurasakan rasa hangat tenggorokan Taeyong, oleh karenanya kutekan-tekan batang kemaluanku lebih ke dalam lagi. Namun nampak air mata Taeyong meleleh pertanda dia tersedak menahan batang kontolku yang memenuhi tenggorokannya. Selang berapa saat, batang kemaluanku terasa berdenyut denyut, seakan ingin memuntahkan magma panas spermaku dari dalam diiringi rasa nikmat yang tertahan. "Aku mau keluarr Taeee"teriakku.

Dan ternyata teriakanku disambut dengan dilepaskannya batang kemaluanku dari mulutnya. Aku terkejut, karena rasa nikmat itu lenyap seketika. Aku agak kecewa, karena rasa yang mau melesak keluar itu, tertahan dan kini libidoku perlahan menurun lagi. Lalu Taeyong berdiri dan mengarahkan kemaluannya ke mukaku. Aku mencoba untuk meraih batang kontol itu. Kuciumi sekilas. Ada aroma khas penguh bercampur keringat yang begitu maskulin. Lalu kucoba julurkan lidahku dan menjilati batang kemaluan itu. Taeyong memaksa mulutku terbuka dan aku menlumat batang kemaluannya. Kubuka mulutku dengan ragu, lalu Taeyong melesakkan ujung kemaluannya ke bibirku. Kumasukkan perlahan dan kulumat habis.

Tapi Jaehyun berteriak "Aihhh jangan kena gigi dah. Sakit neh". Oupsss...aku masih belum mengerti, mengapa saat Jaehyun mengulum habis batang kemaluanku tadi tak kurasaan rasa sakit, tapi justru rasa nikmat seolah di mulut Jaehyun tidak ada giginya. Mungkin ada teknik khusus saat melakukan oral seks, sehingga kemaluan pasangan tidak sakit terkena gigi saat diisep.

Sesaat Taeyong mengambil posisi akan menduduki perutku. Sementara tangannya memegangi kontolku dan dengan bantuan tangannya, kontol itu diarahkan ke lubang anusnya. Perlahan ujung kemaluanku melesak di belahan bongkahan pantat Taeyong. Kuarahkan batang kemaluanku ke lubang anusnya yang sudah terangsang sekali, terus kumasukkan pelan-pelan, "Bless..." masuklah batang kemaluanku ke lubang anusnya, "Oh... mmhh..." aku tidak ada masalah memasukkan batang kemaluanku ke lubang anusnya, soalnya dia sudah terbiasa. Pelan-pelan kugenjot pantatnya sambil kuremas-remas punggungnya. Beberapa saat kemudian, tempo permainanku kupercepat. Dia meringis kenikmatan, kupercepat lagi, dia semakin agresif. Kira-kira 15 menit permainan kami berlangsung, dia bergetar keras dan kocokan tangannya pada batang kemaluannya semakin dipercepat. Akhirnya kemaluannya mengeluarkan cairan yang meleleh, namun tidak sampai muncrat. Setelah mengambil nafas sebentar, aku bilang mau ganti posisi doggy style. Terus dia menungging di dekat pinggir ranjang. Kuelus-elus pantatnya yang montok, kemudian kuarahkan kemaluanku dan memasukkan pelan-pelan. Tanganku mengelus-elus punggungnya, "Ohh... uuuh... uhh..." dia kenikmatan. Terus kugenjot lagi semakin cepat, dia mulai klimaks sekarang, "Ohh... ahhh... aaahh...mmhhh...aku..aku..mau...." dia bilangmau keluar, tapi aku masih bisa menahan punyaku.

Tapi aku merasa gaya yang tadi lebih enak. Aku rebahan lagi, lalu dia dengan posisi jongkok di atas badanku mencoba memasukkan batang kemaluanku ke lubang anusnya lagi. "Bless..." dia menggoyangkan pinggulnya dan pantatnya. Dia percepat goyangannya "Aahh... aahhh... ahh..." aku bilang bahwa aku sudah mau keluar. Dia menggenjot sebentar kemudian berdiri melepaskan kemaluanku dari lubang anusnya, terus dia mengisap batang kemaluanku dengan ganas. "Oh.. nikmat sekali..." Dia terus mengulum batang kemaluanku sambil tangannya sibuk mengocok kemaluannya sendiri. Akhirnya spermaku muncrat di dalam mulutnya, enak sekali rasanya. Dan disaat yang bersamaan, kemaluannyapun memuncratkan cairan spermanya an mengenai pahaku. Dia meregang regang saat semprotan demi semprotan spermanya keluar. Lalu dia membersihkan batang kemaluanku dengan lidahnya dan menjilati spermaku yang meleleh di batang kemaluanku sampai bersih.

Sesudah permainan ini selesai, kita tidur dalam keadaan bugil.

Sesudah permainan ini selesai, kita tidur dalam keadaan bugil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 04, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Diskotik (18+) || ft. jaeyong Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang