Verdox 1

75 21 1
                                    

Di SMA PUTRA adalah perkumpulan murid - murid dari keluarga yang kaya, SMA tersebut juga memiliki fasilitas yang lebih lengkap daripada sekolah elit yang lain.

Tetapi di sekolah tersebut banyak murid yang masih menjadi korban bullying. seperti deevaini , walaupun dia dari keluarga yang berada dia selalu di bully oleh teman sekolah nya, ya memang geng tersebut sudah banyak membully murid lain, para guru tidak bisa berbuat apa-apa , karena orang tua dari setiap geng tersebut yang memegang saham terbesar di sekolah tersebut.

--------------------------------------------------------------

Pagi tersebut seperti biasa deeva akan pergi ke sekolah,di antar oleh supirnya, deeva setiap pergi ke sekolah pasti akan di bully oleh teman sekolahnya, tetapi kenapa hari ini mereka tidak nampak?? .

"Bagus sih, jadi gue ga bisa di bully lagi" ucap deeva yang langsung pergi ke kelas nya.

Dia melihat semua teman sekelasnya tampak takut dengan kehadiran deeva, tapi kenapa mereka takut bahkan biasanya deeva akan di ejek dengan teman-teman nya tersebut.

"Mereka kenapa sih, aneh banget" ucap  deeva yang langsung pergi ke tempat duduk nya.

Tiba - tiba sahabat deeva pun bilang, kenapa semua mereka akan takut dengan kehadiran deeva, karena orang tua viora datang, dan akan mencabut saham di sekolah ini jika ada yang berani melukai putri mereka, deeva sedikit terkejut karena dia tidak pernah menceritakan kalau dia di bully, kok bisa tau?? yaa supir nya lah yang menceritakan kejadian selama ini.

Dan yang di alami oleh non nya tersebut, dia tidak tega melihat deeva terluka, menangis, bahkan sampai pingsan.

"Jadi semuanya takut sama lo" ucap panjang lebar sahabatnya tersebut.

"Pantes aja pada takut sama gue" ucap deeva.

Deeva yang melihat teman - teman nya takut tersebut, hanya memilih diam, karena tidak mau membuat teman-teman nya tersebut semakin takut.

Skip pas istirahat.

Seperti biasa deeva akan ke kantin dengan sahabat-sahabatnya tersebut.

Saat di perjalanan dia melihat geng nya yang membully dia, sedang lari terbirit-birit mengejar deeva, deeva yang melihat itu heran.

"Maafin kami" ucap mereka bertiga serempak.

"Gue udah maafin lo pada, jangan sampai gue lihat lo bully murid lain lagi, apalagi gue" ucap deeva yang mengancam.

Ancaman tersebut membuat geng bully tersebut takut dengan deeva mereka segera meiyakan semua permintaan deeva dan langsung lari meninggalkan deeva bersama sahabat nya.

"Lo yakin?" ucap salah satu sahabat nya.

"Iya gue juga ga yakin mereka bakal tobat" ucap sahabatnya lagi.

"Gue yakin mereka bakal tobat kok" ucap deeva sambil tersenyum.

Kedua sahabatnya tersebut pasrah dengan jawaban sahabatnya , karena iya yakin kalau pun mereka membujuk nya pun tidak akan pernah bisa mengubahnya.

Mereka bertiga segera menuju kantin, karena lapar menyerang perut mereka masing-masing.

BERSAMBUNG..
--------------------------------------------------------------

Hai readress..

Gimana sama ceritanya kali ini?
Memuaskan atau engga??

jangan lupa juga ya follow ig dan wattpad nya author.

Istagram: @cecenzw
Wattpad: @cecenzw

Happy reading..

VERDOX (ON GOING) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang