why not? || jaeyong

6). Lovely

aloooo sorry updatenya lama hehe
sekarang sibuk banget
btw aku nulisnya sambil denger lagu jikjin
lagunya asik sumpah

udh udh to the point

soo enjoyy ya ges and don't forget to vote karna itu sangat penting!!!!

Matahari telah terbit , jam menunjukkan pukul 07.30.
Tio masih tertidur pulas dan Jeffry juga.
Mereka tidur masih dalam keadaan Jeffry memeluk Tio dan Tio yang juga memeluk Jeffry.

Jeffry bangun terlebih dahulu dari Tio.
Ia melihat Tio yang masih tertidur.
Ia terpesona terhadap seluruh yang ada di dalam diri Tio.
Ia berterima kasih kepada tuhan yang telah menciptakan manusia yang seperti Tio ini.

Ia melihat muka Tio sangat dekat.
sangat cantik , ia mengelus surai lembut Tio.

Jeffry beranjak dari kasurnya dan ia menuju kamar mandi untuk membersihkan badan [ya mau ngapain lagi].
Setelah membersihkan badan ia langsung ke dapur untuk membuat sarapan.

Tio terbangun karena menghirup bau yang sedap.
Tio duduk sebentar dipinggir ranjang untuk mengumpulkan nyawa dan Tio menuju ke bawah.

Ia melihat Jeffry yang sedang memasak sesuatu dan menyiapkan alat makan.
"Selamat pagi Tio."
"Selamat pagi pak."
"Apakah tidurmu nyenyak?" tanya Jeffry.
"nyenyak pak."
"Maaf Tio karena saya kita tidak jadi pergi semalam dan telah membuatmu kelelahan."
"Tidak apa apa pak."
"Terima kasih Tio."
"Silahkan dimakan sarapannya Tio."

Tio langsung melahap makanannya , Jeffry melihat pipi Tio yang terisi penuh dan sangat imut , Jeffry gemas sendiri dan ingin menggigit pipi itu.
Jeffry tersenyum melihat Tio yang sangat lucu.

Tio menyadari kalau bosnya sedari tadi menatap dia dan tersenyum , dan muncul lesung pipi nya.
*Tio baru tau kalau bosnya mempunyai lesung pipi , senyuman yang cerah*
"Pak makan juga sarapannya."
"Saya ntar saja , Saya masih ingin melihatmu makan."
"No no ayo makan pak."
Jeffry tetap menggelengkan kepala.

Tio harus gunakan cara ini

Ia menyodorkan sendok berisi nasi goreng di depan mulut Jeffry.
"Ayo aaaa"
Jeffry menerima sodoran dari Tio dan melahapnya.

Tio tersenyum lebar saat Jeffry menerimanya.

"ini lagi aaaaa"

Jeffry menerimanya lagi.

Tio suapin Jeffry makan sampai makanannya sudah habis.
"yey abis." Sambil bertepuk tangan.
Jeffry tersenyum saat melihat Tio kesenangan.

*ini yang bayi gue apa tio sih* batin Jeffry.

Tio membersihkan alat makan dan mencuci nya.
Saat Tio mencuci piring ada tangan kekar yang melingkari perutnya.
Tio sentak kaget saat Jeffry memeluknya.
Dagu Jeffry diletakkan di bahu Tio.

"p-pak saya lagi mencuci piring."
"lepas ya pak." pinta Tio.
"mau kek gini aja."
Tio hanya bisa pasrah dan membiarkan bosnya memeluknya.
Saat dipeluk Tio merasa hangat dan menikmatinya tapi ini bos kerja nya ia selalu overthingkin kalau ada yang melihatnya tapi dirumah hanya ada mereka berdua jadi tidak masalah kan?

"Kamu wangi Tio , Saya suka."
Walaupun Tio sekarang berkeringat tapi tetap saja wangi.

*spill tutor badan biar ga bau tio*
*mandi thor*
*mager gue*
*pantes bau wkakwkakwka*
*yeu hikseu hikseu*
#authortimmandi1kalisehari