Aku perempuan?!

Chapter-5 ToD

Pada suatu hari, suatu jam, suatu minit, suatu detik. Terdapat sebuah rumah milik Keluarga Elemental.

Bukkkk

Leesya: Assalamualaikum para sahabat.

Gempa: Waalaikummusalam, siapa kamu? Kenapa kau pergi tendang pintu niiii.

Leesya: Hihi, itu hanya pintu, bukan penting pun. Dan untuk soalan siapa aku. Panggil kesemua adik-beradik kamu yang tiada akhlak itu.

Beberapa saat kemudian kesemua para Elemental sudah berkumpul di ruang tamu.

Halilintar: Gem, siapa dia?

Gempa: Gem pun tak tahu. Tiba-tiba je dia datang.

Blaze: Apakah dia anak Pungut?

Taufan: Jangan-jangan dia memang anak Pungut dan kita harus menjaga dia.

Leesya: Aku bukan anak Pungut kipas! Aku ada la author kalian tapi jangan panggil author, gua juga punya nama, panggil gua Leesya. Leesya yang cantik lagikan Ayu dan sopan. Huahahahaha.

Solar: Gila ini anak.

Gempa: Sopan, Ayu apanya kalau kau tendang pintu tu. (Tunjuk pintu sudah rosak)

Leesya: Shuhsssss. Kisah lalu jangan dikenang.

Halilintar: Kenapa Leesya disini?

Leesya: Uwaah! Hali ya? Lili-chan nampak cantik bila jadi perempuan.

Taufan, Blaze: Aku setuju.

Halilintar: Kalian mau Kusetrum.

Taufan, Blaze: Tak nak.

Leesya: Ayo, gua gak takut.

Halilintar: Ishh...

Gempa: Sudah! Kenapa Leesya datang ke sini?

Leesya: Ouh Iya lupa. ToD kalian.

Taufan: Yo ada ToD.

Leesya: Kita mulakan ya? Sedia?

All Elemental: Sedia.

Leesya: First ToD untuk hali.

Halilintar: Aku?

Leesya: Taklah dinding tu. Iya Iya lah kamu, masa sih ada orang bernama Halilintar selain kamu.

Halilintar: Iya. Apa ToD nya?

Leesya: ToD dari FeLysta09. Ok first Truth.
Lintar suka jadi perempuan atau laki-laki?

Halilintar: Laki.

Leesya: Sebab?

Halilintar: Sebab jadi laki-laki lagi nyaman dari jadi perempuan.

Leesya: Baiklah, Truth yang kedua.
Lintar pilih jadi perempuan atau laki-laki?

Halilintar: Jelaslah laki-laki.

Leesya: Truth yang ketiga. Lin, diantara Thorn dan Gempa, kamu pilih siapa?

Halilintar: Hmmm, soalan yang susah. Gua gak bisa pilih. Soalnya Thorn Imut dan Gempa paling waras dari yang lain. Jadi gua pilih gempa ajalah.

Leesya: So gempa?

Halilintar: Iya.

Leesya: Ok, Truth keempat dan yang terakhir untuk Halilintar.

FeLysta09: Yang ni biar gua sendiri yang tanya. (Muncul tiba-tiba) Lin, mau jadi saudaraku tak? QwQ