10

355 45 12
                                    

Hallo!! Masih ada yang nungguin kelanjutannya kisah Vrene kan?

Karena telat update jadi aku kasih chapter ini agak panjang hehe 🥰

Sebelum baca vote dulu yuk? bantu aku buat semangat lanjutin ceritanya yaa 💜

.
.

happy reading ❤️

V tidak mengetahui bagaimana bentuk surga, tetapi kali ini mungkin ia sudah melihatnya. Pria itu terbangun di sebuah ladang yang luas dengan langit yang sangat cerah. Kini ia bangkit, kakinya yang polos menginjak rerumputan hijau.

Kini V sangat bingung, apakah dirinya sudah mati? Sehingga kini ia berada di surga?

Ia berbalik badan, dan menemukan seorang wanita cantik mengenakan gaun putih dengan rambut coklat panjangnya yang tersapu angin berdiri tak jauh darinya. V terdiam membeku melihatnya.

"E-Eomma? Eomma?!"

Suaranya gemetar. Ia tidak pernah bertemu dengan Ibunya, Ia hanya melihatnya di album. Tetapi ia sangat yakin bahwa kini yang berada di hadapannya adalah wanita yang melahirkannya. Wanita yang belum pernah ia lihat di Dunia.

Wanita itu tersenyum hangat, tangannya bergerak menunjuk ke arah belakang tubuh V. Ia seakan menyuruhnya berbalik badan.

Menurut, kini V berbalik dan menemukan Irene mengenakan gaun putih juga tersenyum padanya. V mengerutkan keningnya lalu kembali menoleh namun kini Ibunya menghilang.

Dirinya mulai gelisah, namun tiba-tiba tangannya disentuh membuat V berbalik kembali menatap Irene. Ternyata kini Ibunya berada di sisinya tepatnya berada di antara dirinya dan Irene.

Ibunya membawa tangannya untuk menggenggam tangan Irene. V menatap Ibunya bingung dan berusaha melepaskan namun ditahan oleh Ibunya.

"Kau tidak boleh di sini, pulang lah,"

Wanita itu tersenyum hangat lalu menurunkan tangannya dari tautan tangan V dan Irene. Kini Irene mulai berjalan dan menuntun V menuju sebuah cahaya.

V berusaha menolak dan melepaskan genggamannya namun tidak bisa. Sepertinya ia tidak bisa menolak. Kini ia berbalik pasrah menatap Ibunya yang semakin jauh ia tinggalkan.

Wanita itu terus tersenyum hingga kini V tanpa sadar memasuki cahaya yang sangat terang. Matanya langsung terbuka, pandangannya kabur namun ia dapat melihat bayangan orang-orang di sekitarnya.

"V! Lo bisa lihat kita kan?"

20 menit kemudian

Saat mata V terbuka tadi, Namjoon langsung memanggil dokter. Kini V sudah siuman dan keadaannya pun baik-baik saja. Begitu kata dokter yang memeriksanya tadi.

"Jadi yang buat lo kaya gini preman di jalan?" Tanya Jungkook yang kini duduk di kursi roda.

V hanya bisa mengangguk lemah. Walaupun terbata-bata ia dapat menjelaskan mengapa ia berakhir seperti ini.

"Lo beneran baik-baik aja? Tadi pas lo sadar lo nangis," ucap Namjoon yang berdiri di sisi brankar.

Mendengarnya V terdiam. Ia teringat lagi dengan mimpi tadi, rasanya sangat nyata. Ia ingin bertemu Ibunya lagi. Namun tiba-tiba ia ingat, mengapa ada Irene di mimpinya?

"Gadis itu mana?"

Hueningkai mendekati brankar dan memperlihatkan tablet dengan penayangan CCTV yang menampilkan Irene yang pergi setelah mengunjungi V saat belum siuman.

Gangster | VreneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang