LOML ‖ C. Miya ✔

『twins』

﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊
warn! : (Name) as Miya C. twins.
tuaan (Name).
beda 10 menit doang ,ehhe.

﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊﹊

-
-
-
-
-
-
-

kedua surai hitam dengan motif poni yang sama persis tapi bedanya yang satu gender perempuan dan yang satunya lagi gender laki laki, sedang berjalan pulang menuju rumahnya sehabis mempelajari ilmu yang diberikan oleh sensei senseinya disekolah.
pulanh bareng? pasti kan kembar, kemana mana harus bareng.

"nee Miya" panggil surai hitam yang bergender perempuan. ah mari kita panggil (Name), Chinen (Name).
"hadir" surai hitam bergender laki laki menyahut. dia adalah Miya, Chinen Miya. kembaran (Name).
"coba panggil aku nee-san sekali!" pinya (Name).
"h-hah!? mana bisa! kan aku一" Miya mendelik.
"aku lebih duluan sepuluh menit daripada kamu Miya~ turuti apa kata nee-san mu ya~!"
"dih maksa, beda sepuluh menit doangan" Miya hendak melanjutkan langkah nya tapi sebelum itu tangan (Name) sudah terulur untuk menarik pergelangan tangan Miya.
"sekali aja pliss!" ucap (Name) memelas.
"erk一 hah.. oke" akhirnya Miya mengalah.
"hihii~ ayo katakan 'nee-san kirei na~' gitu!"
"cih pake kata 'kirei naa' ,ogah ah"
"iya iya 'nee-san' aja udah gapapa, cepett!"
Miya menghela nafas sebentar. jujur, ini memalukan walau itu kembaranmu sendiri.
"n-nee san.." ucap Miya ragu ragu.
"lucunya~ oke selesai!"
"he- LOH DIREKAM!?!" Miya esmosi, darah tingginya kambuh.
(Name) menaruh papan skate yang ia bawa tadi untuk kabur supaya Miya tidak dapat mengambil ponselnya yang sempat dibuat videokan ekspresi Miya ngomong 'nee-san' tadi.
"eheheee~" ledek (Name) sambil terus berlari.
"ck (NAMEE)! JANGAN KABUR!" Miya segera menyusul (Name) menggunakan skateboard yang ia bawa juga.

∷∽∞——————————————————

"tadaima kaa-san, (Name) langsung ke kamar!" ucap (Name) setengah teriak ketika ia memasuki rumahnya, Miya masih agak tertinggal dibelakang.
"ganti baju terus makan ya, ajak Miya" sahut ibunda (Name) dan Miya.
"iya kaa-san!" teriak (Name) dari kamarnya.

.
.
.

"(NAME) JANGAN SEMBUNYI, CEPET APUS" teriak Miya yang baru saja masuk rumah.
ibunda nya sampai heran, pada ngapain coba anak anaknya ini.
"kaa-san, (Name) di kamarnya ya?" nada bicara Miya kembali normal, tapi nafasnya masih tersenggal akibat terlalu cepat melaju tadi.
"iya (Name) di kamar, kalian ngapain sih?" tanya ibu nya.
sebelum menjawab pertanyaan kaa-san nya itu, Miya mengalihkan wajahnya kesamping karena wajahnya memanas, mungkin rona merah terlihat jelas dari pipi hingga telinganya.
"i-itu, (Name) nyuruh Miya manggil dia 'nee-san' ,cuma karena dia lebih tua sepuluh menit!" jelas Miya yang membelakangi ibundanya.
"ara.. rasanya lucu kalau kamu manggil (Name) pakai suffix 'nee-san'~ ja, kamu ganti baju lalu ajak (Name) makan".
"ya, kaa-san".
mencoba menetralkan wajahnya yang memanas, Miya bergegas ke kamar (Name)-kamar mereka berdua untuk memaksa (Name) menghapus video yang tadi.

.
.
.

"(NAME)! open the, open the door please一 APASI KOK MALAH ITU SI MIY, ah- (NAME) BUKA PINTUU! iya iya Miya ga minta apus tu video, yang penting Miya mau masuk.." Miya mabok trend yt, ygy.

"bener ya ,aku ga hapus videonya" ucap (Name) dari balik pintu.
".. iya, tapi Miya masuk ya?" lirih Miya dari depan pintu yang masih terdengar (Name).
Miya yang sedang menunduk dikagetkan oleh suara pintu yang terbuka. terlebih lagi setelah pintu dibuka oleh (Name), Miya langsung disamber (Name) dengan pelukan.
/cklek ; brugh.
"eh-"
(Name) melepaskan pelukannya.
"maaf ya, Miya" ucap (Name) sambil senyum manis.
M

iya yang melihat saudara kembarnya itu tersenyum, ikut tersenyum kecil.
"uhm"

Miya merentangkan tangannya, "n-nee san, peluk Miya lagi..".
mendengar Miya mengucapkan itu membuat hati (Name) tidak karuan dan langsung menyamber Miya lagi.

setelah puas memeluk Miya, (Name) melepasnya dan berganti menarik tangan Miya masuk kedalam kamar.
"ayo main rpg bareng!"
"ayo!"

∷∞∽——————————————————

aowkawkawk prik, padahal ekspetasi ku bakalan lebih dari 800 word.
tapi cuma segini.
pendek beud.
dahlah.

ja, mata nee~

-✰ғʙʏʀᴀʏ81.

603 word.