Hay kembali lagi dengan aku istrinya Jaemin,semoga suka
Happy Reading
-
-
-
-
-Kirana masih tertidur dengan posisi yang sama,tidurnya benar-benar sangat tenang karena tak ada yang mengusik tidur siangnya
Kring kring
Bunyi bel istirahat ,Kirana sedikit terusik,bunyi bel memang sangat besar sampai Kirana membuka matanya sempurna dan menyesuaikan cahaya matahari yang menjelang siang
Kirana meremes pelan perutnya yang lapar,ia ingin beranjak dan membeli makanan dikantin sekolah,namun langkahnya terhenti kalah dua gadis mengalangi jalanya
Dua gadis itu adalah Adinda dan Sahabatnya Salsa
Kirana memutar bola matanya malas ia tau apa yang diinginkan kakak sepupunya ini
"Minggir"ucap Kirana
Adinda tersenyum smrik dan memberikan aba-aba kepada Salsa dengan gerakan tangan
Salsa yang mengerti akan maksud Adinda,
Bugh
menendang kuat tulang kering Kirana,sehingga membuat gadis itu terduduk lemah
"Ssshh sak-it"ringis Kirana,pasalnya Salsa menendang pas diluka yang belum kering betul yang ia dapatkan pada saat mengendarai motor Rangga
Adinda dengan kasar menginjak kuat lutut Kirana, sehingga luka yang belum sembuh betul kembali terobek dan mengeluarkan banyak darah,Kirana yang kembali mendapat siksaan hanya bisa menangis,ia ingin melawan tapi tenaganya tidak cukup kuat jika melawan dua orang sekaligus
Adinda merasa puas karena tak mendapatkan perlawanan dari Kirana,ia tersenyum puas melihat Kirana terduduk lemah
Plak
Adinda menampar pipinya sendiri,Kirana yang melihat itu membelalakan matanya tak percaya
"Sakit Na,Lo kenapa nampar gw?gw salah apa hiks hiks"
Kirana semakin tak mengerti dengan apa yang dilakukan Adinda
Tetapi sesaat kemudian Rehan belari dari arah belakang dan mendorong Kirana dengan kuat
"Lo apa-apaann sih Na?kenapa Lo nampar ADINDA?"bentak Rehan dengan muka merah padam menahan amarah
Kirana memejamkan matanya mendapat bentakan dari Rehan membuat hati kirana teriris,sekuat mungkin Kirana menahan agar air matanya tidak turun,ia tak ingin lemah didepan Rehan,terutama Adinda
"Ini gak sep--
"STOP LO UDAH SALAH MALAH NGELES LAGI"teriak Rehan tepat disamping telinga Kirana,membuat Kirana terlonjak kaget
Rehan meninggalkan Kirana dan beranjak membantu Adinda berdiri memapah Adinda meninggalkan ruangan UKS,Adinda sempat menolehkan kepalanya kearah Kirana tak lupa dengan senyuman mengejeknya
Salsa yang melihat Rehan dan Adinda sudah hilang dari padanganya,ia berjongkok menyamai tinggi nya dengan Kirana yang terduduk lemah,"lebih baik Lo jauhin dia dari pada Lo nyesal"
KAMU SEDANG MEMBACA
REHANA (On Going)
Fanfiction"Aku benci penyesalan yang selalu datang pada akhir"