I love me

561 26 1
                                    

Kemarin yang benci dirinya sudah dibaca bab 'benci aku'?
Sudah diterapkan dalam dirinya belum?
Belum? Its okay. Berproses pelan-pelan semua itu ga instan kan? Apalagi soal perasaan.

Yuk kesini sama aku. Peluk dirimu sendiri, bilang sama dirimu.
Terimakasih sudah bertahan sampai sekarang aku tau jadi aku itu gak mudah.
Terimakasih aku, kamu sudah sangat kuat dengan bahu serapuh ini.
Tepuk-tepuk perlahan pundakmu, peluk dirimu. Ucapkan perlahan apa yang ingin kamu sampaikan untukmu sendiri.

Sepele memang, lantas kalo bukan kamu yang menghargai dan menyayangi dirimu sendiri. Siapa lagi?

Bisikan disela-sela pelukan untuk dirimu,
Aku anak yang hebat, yang kuat yaa. Aku sayang aku. Jangan menyerah, apapun bisa diselesaikan. Kemarin kita selesaiin masalah bersama jadi aku yakin kali ini pun sama. Jangan tumbang dulu sebelum menjulang tinggi. Bentar lagi please yang kuat. Pasti bisa, aku yakin dengan diriku aku bisa melewati semuanya.

Ayo pelan-pelan aja.
Sayangi dirimu.
Peluk dirimu.
Gakpapa menangis.
Besok bisa kok senyum lagi.
Aku sayang aku.

Tia Dewi Cahyani
9 Maret 2022

DIARY MOTIVASITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang