Kau adalah jingga yang aku nantikan.
Ciptaan Tuhan yang memberikan warna pada polosnya cakrawala kala senja.
Sore kali ini anila membuat daksa gigil.
Cakrawala mengabu.
Tiada henti mengeluarkan peluh dari pagi hingga petang.Bulan bulan berikutnya begitu kelam, jingga hilang tanpa pamit dengan pengagumnya.
Jingga yg selalu ku nantikan raib disesap petangYa...kau jingga serupa fatamorgana.
Kesalahan besar jika ingin memilikimu.
Sebab langit sudah terlebih dahulu menjadi rumah mu
KAMU SEDANG MEMBACA
Kata Dari Hati
PoetryRangkaian kata dari fakta kenyataan Yang diekspektasikan indah walau menyedihkan keadaannya