4

14 0 0
                                    

" Engga gue langsung cabut"

"Okee ati-ati dijalan jangan ngebut gim " Ucap kyaa dibalas anggukan oleh agam

Kyaa bersenandung ria memasuki sekolahnya ntah mengapa dia tidak sabar bertemu dengan agim

Sesampainya di kelas kyaa menatap agim yang sudah duduk di mejanya sambil membaca buku, dengan segera kyaa menghampiri agim

" Pagi gimm, nih dari gue " Ucap kyaa menyodorkan tempat makan

Agim hanya menaikkan alisnya menatap mikha

" Ini tanda terimakasih dari gue buat lo, makasih udah bantuin gue " Ucap kyaa menyerahkan kotak bekalnya

" Ohh " Ucap agim sembari menerima bekal dari mikha

Gasengaja ditaman sampe segitunya ngasih gue bekal - batin agim

Kyaa duduk ditempat memainkan ponselnya hingga guru yang mengajar memasuki kelas

*****

Bel istirahat berbunyi kyaa bersama ketiga temannya berada di salah satu meja kantin

" Eh kira-kira kemaren agim ada masalah apa ya? Sampe mukul aldo gitu " Tanya fira

" Gatau " Jawab aura singkat

" Ih agim keren tau kemaren " Saut fika

" Keren kata mu  " Balas kyaa menonyor kepala fika

Segerombolan cowo- cowo memasuki kantin, siapa lagi kalau bukan idaman para siswi

Agim dan yang lainnya berjalan melewati meja mikha kemudian duduk disalah satu meja

Mata kyaa tak hentinya menatap agim dari kejauhan, didalam kepalnya ia bertanya" Dimana bekal yang ia kasih apakah sudah dimakan?

Kyaa membuka romm chat nya bersama agam, disana ia menanyakan bekal yang ia beri

Kyaa

Gim bekal yang gue kasih udah dimakan?

Bekal ? Oh iya

Dilain tempat agam yang bahagia pasalnya ia tiba-tiba mendapat chat dari kyaa , namun tak lama ia mengubah raut wajahnya dengan cepat ia menghubungi saudara kembarnya

Agam

Gim, bekal dari kyaa gue tunggu dibelakang sekolah lo

Kyaa pov

Kyaa yang melihat agim bermain ponsel mendadak tersenyum kala berpikir agim yang habis membalas pesannya

Padahal agim sendiri sedang membalas saudara kembarnya

Tiba-tiba agim lebih dulu meninggalkan teman-temannya yang sedang makan, mikha melihat agim melewati mejanya tanpa ekspresi

Kyaa tak mempedulikan itu ia kembali mengobrol bersama ketiga temannya

" Udah lama banget gue ga Jalan-jalan " Ucap fira

" Hooh, gue pengen nge mall " Saut fika

" Nanti pulang sekolah gimana? Sekalian gue pengen beli buku " Tambah aura

nastar Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang