Pernikahan Roy & Rachel

260 13 0
                                    

Flasback dibalik kisah Roy dan Rachel, sebelum Roy menodai Sarah. 

****

Sarah terduduk diam sembari menerima amplop dari tamu yang hadir undangan pernikahan Rachel. Sungguh Sarah sangat bahagia melihat wajah merekah dibalik senyuman Rachel.

Pada akhirnya Rachel pun melepas singel dengan dengan seorang pria yang sangat tampan dan perkasa. Sarah sebaliknya berkeinginan bisa menikah dan dipertemukan seorang pria seperti suami Rachel.

Roy Hartono Putra, itu adalah namanya. Roy memiliki tato di tangan kiri nya. Bahkan dengan bulu-bulu hitam melingkar di rahang dan dagunya. Bahkan rahang yang lebar, bahkan mata yang tajam memukau siapa pun ingin menyentuh.

Sarah terpikat oleh tatapan pria itu. Meskipun usia Sarah dengan Roy cukup jauh dari luar perkiraan. Sarah sempat mencuri perhatian pada Roy. Bahkan tanpa sengaja tatapan mata mereka berdua bertemu, walaupun jarak mereka lumayan jauh.

Roy masih bisa beri satu senyuman tipis untuk Sarah, meskipun Sarah tidak membalas senyuman itu. Ketika tamu yang di undang oleh Rachel telah usai. Sarah pun bergegas untuk masuk ke gedung resepsi pernikahan tersebut. Tidak lupa dengan kotak terisi amplop untuk saudaranya.

Acara resepsi pernikahan telah dimulai dengan berbagai aneka macam jamuan makanan di meja masing-masing. Sarah beranjak dari duduk untuk ke kamar kecil. Dia kerepotan dengan busana dia pakai. Apalagi sepatu hak tinggi juga merepotkan dirinya berjalan. Dia takut salah satu kakinya keseleo akibat sepatu dia beli itu tidak sesuai dengan ukuran.

Ketika Sarah hendak masuk ke kamar kecil wanita, tiba-tiba sebuah tangan panjang menarik dirinya memasuki sebuah ruangan yang gelap. Membuat Sarah terkejut dan ingin berteriak. Namun sayangnya seseorang membungkamnya. Sarah tidak berkutik sama sekali ketika orang lain melewati ruangan itu.

Sarah sangat takut jika dirinya diperlakukan tidak adil. Beberapa saat kemudian merasa semua aman, tidak ada lagi orang yang keluar masuk dari kamar kecil itu. Tangan yang menutup mulutnya lepas, dengan cepat Sarah mencoba kabur namun di tahan oleh seseorang, membuat Sarah meringis kesakitan.

"Ssstt ...."

Sarah terdiam kembali, suara itu, bahkan aroma maskulin parfum di pakaian orang itu tercium jelas oleh Sarah. Meskipun ruangan itu sangat gelap. Sarah yakin orang itu tak lain adalah Roy. Siapa lagi yang berani melakukan hal seperti ini jika bukan dirinya.

Jari-jari kasar milik pria itu menelusuri sekitar wajah Sarah dan lehernya. Lalu embusan napas sungguh melekat di kulit Sarah.

"Kau sungguh wangi, Baby, sungguh. Aku terpesona akan kecantikan mu itu," bisiknya.

"Om! Sebaiknya Om kembali, Kak Rachel pasti sudah mencari Om, apalagi-" Sarah terdiam ketika satu telunjuk menempel di bibirnya.

Sarah dapat merasakan hembusan napas dari Roy. Sarah tidak bisa menahan bagaimana jika Roy melakukan hal tidak terpuji itu.

"Om, ingat status, Om sudah menjadi suami Kak Rachel. Aku tidak ingin orang melihat kita di sini, apalagi aku ini adik ipar Om," ucap Sarah memohon pada Roy untuk tidak melakukan hal tidak senonoh ini.

Roy berhenti memainkan kulit mulus milik Sarah. Padahal Roy sudah mencuri kesempatan bisa berdekatan dengan adik tirinya. Roy sengaja menerima perjodohan dari mertua biadab itu. Hanya untuk bisa lebih dekat dengan gadis cantik di depannya.

Roy tau, status dia sekarang telah menjadi suami Rachel. Namun status itu hanya pertanggungjawaban atas kehamilan yang tidak tau siapa ayah dari janin Rachel kandung. Jika bukan perjodohan yang mendadak itu, mungkin Roy tidak akan pernah menyetujui keinginan dari pria tua serakah itu.

Rachel Pelangi Sundewi, wanita bagai primadona, demi menutup aib dilakukannya. Demi menjaga kehormatan keluarga Pratama. Mario Arata Pratama, sekaligus kepala keluarga terhormat, dengan cepat melaksanakan perjodohan dengan seorang pria yang mapan.

Takut tercoreng nama baik keluarga Pratama, Mario pun dengan licik meminta Roy segera mempertanggung jawabkan atas kehamilan Rachel. Pada awal Roy menolak, karena itu bukan kesalahannya. Namun Rachel terus menangis, Mario pun dengan cara mengancam jika tidak di tanggung jawabkan, maka reputasi seorang pengusaha muda tercoreng oleh media publik besar.

Sekilas tanpa sebab, Roy pun menyetujui, dia pun menerima perjodohan dan mempertanggungjawabkan atas kehamilan Rachel. Roy menikah dengan Rachel hanya untuk bisa mendekati sang adik yang cantik yakni Sarah Meiga Gradhiana.

Roy sudah lama jatuh cinta pada Sarah sejak pertemuan dengan pria tua serakah itu. Siapa tidak mengenal Mario Arata Pratama. Roy sangat kenal watak kelicikan Mario. Bahkan keserakahan dia miliki membuat semua yang kenal muak dengannya.

Dibalik sosok Mario, ada sesuatu yang disembunyikan oleh istri tercintanya. Bahkan Roy juga tau, sosok Mario yang haus akan dunia sex. Meskipun Mario di depan keluarga tercinta sosok yang wibawa dan terhormat. Tetapi di luar, Mario masih mempunyai wanita simpanan tak lain adalah sekertaris sendiri.

Yuki Arnia Sundari, tidak mengetahui jika suaminya memiliki selingkuhan. Yuki seorang wanita yang malang, cukup diam dan melayani suami yang tiap malam pulang mabuk-mabukan. Bahkan Yuki sempat bertanya noda lipstik tertempel di kemeja putihnya. Mario malah memarahi dan memaki Yuki.

"Status hanya sebagai perjanjian atas tanggung jawab atas janin yang bukan siapa-siapa," ucap Roy sekali lagi menghirup aroma tubuh Sarah yang harum itu.

Roy terpikat dan dia mencium leher Sarah terbuka bebas, Sarah bisanya terpejam. Sarah tidak bisa menolak, dia juga menginginkan hal seperti ini. Sarah meremas gaun dia pakai. Roy terus mencium setiap letak dia inginkan.

Tangan kekar pun berhasil menguasai tubuh Sarah. Tubuh Sarah menempel pada tubuh kekar milik Roy. Meskipun ruangan sangat gelap. Sarah bisa merasakan embusan napas milik pria itu.

Tidak berapa lama, Sarah merasakan sesuatu pada bibirnya. Basah dan lembut. Sarah pun dengan diam memejamkan kedua mata, dinikmati ciuman gelora dengan pria telah berstatus suami orang.

Sedangkan Rachel terus mencari keberadaan Roy. Dia kerepotan mengangkat gaun pengantinnya sembari mencari di mana Roy berada. Sejak acara di mulai menyambut para tamu. Roy sudah menghilang tanpa jejak sekali pun.

Rachel berdiri di ruangan kosong bertepatan dengan kamar kecil. Orang-orang keluar masuk melihat wajah Rachel penuh kecemasan.

"Nona! Kenapa di sini?" sapa wanita yang membantu mengangkat gaun panjang milik Rachel.

"Apa kau melihat suamiku?" tanya Rachel pada wanita itu.

Wanita itu pun menggeleng. "Bukannya suami Nona dari tadi ada di sebelah mu?" timpal nya.

Di balik ruangan gelap itu dua orang sedang ber-sanggama cinta penuh membara. Roy telah menjelajahi seluruh tubuh milik Sarah. Gaun yang dia pakai sekarang telah terbuka setengah, dan menggantung di pinggang ditahan oleh Roy. Roy terus mengisap dua kembar milik Sarah. Sarah hanya bisa menahan suara agar tidak ada satu pun yang tau jikalau dirinya sedang bercinta murni dengan pria bertato.

"Ck! Kemana sih dia?! Mana ponselnya!" Rachel meminta pada wanita itu mengeluarkan ponsel miliknya. Dengan cepat wanita itu berikan. Rachel pun menelepon. Tetapi ponsel Roy disilentkan. Roy tau, jika Rachel akan meneleponnya.

"Aaash!"

Sarah tiba-tiba bersuara kecil ketika Roy menggigit biji dua kembar miliknya. Sarah pun langsung membungkam mulutnya. Dia takut Rachel mengetahui bahwa dirinya sedang berduaan dengan Roy. Roy kembali menurunkan tangan Sarah dari mulutnya. Dia pun dengan buas mencium tanpa peduli orang ada diluar sana. Sarah membekap dan membalas ciuman panas tersebut tanpa peduli dengan gaun dia pakai sekarang.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 05, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Under My Skin (Season 2 ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang