Terik matahari menyinari kulitku,akupun berjalan menuju alun alun, disini wajib hukumnya untuk datang saat pemilihan hunger games, kecuali dalam sakit yang amat parah, dan jika kita tak pergi kealun alun,rumah akan diperiksa oleh penjaga perdamaian dan kita akan dipenjarakan.
Sungguh sayang sekali mereka mengadakan pemungutan di alun alun, padahal banyak tempat yang lebih nyaman untuk mengadakan hunger games.alun alun banyak dikelilingi oleh toko toko , dan pada hari pasar, terutama saat cuaca cerah, suasananya seperti liburan.tapi hari ini, walaupun banyak umbul umbul cerah yang bergantungan digedung gedung, ada suasana seram diudara.kru kru kamera yang nongkrong diatap atap seperti elang menambah efek seram yang sudah ada.
Orang orang yang mendaftar dan masuk tanpa bicara sama seperti aku dan adikku.hari pemungutan merupakan hari yang baik bagi capitol, agar capitol tau berapa jumlah penduduknya.pemuda dan pemudi berusia dua belas sampai dengan delapan belas tahun digiring menuju tempat yang sudah dibatasi berdasarkan usia mereka masing masing, mereka yang berumur paling tua (18 tahun) berada di paling depan, sedangkan yang paling muda (12 tahun) berada dibarisan belakang, seperti adikku.sedangkan mereka yang umurnya sebelum dan sesudah 12-18 tahun, mereka berada di luar tempat pembatasan.
Tempat ini seolah semakin sempit karna mulai berdatangnya orang orang yang juga membuat sesak didada.alun alun ini memang luas tapi alun alun ini tak akan bisa menampung sekitar lima ribuan warga distrik 12.orang orang yang datang kebelakangngan diarahkan menuju jalanan yang dekat dengan alun alun agar mereka bisa melihat hari pemilihan karna ini merupakan acara lansung dan disiarkan oleh negara.
Aku berdiri diatara gerombolan remaja yang berusia enam belas tahun dari seam .kami saling mengangguk cepat lalu mengalihkan pandangan kami ke panggung yang non-permanen yang dibangun didepan gedung pengadilan.disana berada tiga kursi podium, dan dua buah bola kaca besar yang berisi nama nama peserta pemungutan, kaca yang berada disebelah kanan merupakan kaca yang berisi nama peserta pemungutan laki laki, sedangkan kaca sebelah kiri merupakan kaca yang berisi nama peserta pemungutan perempuan.
Dua dari tiga kursi itu sudah diduduki oleh wali kota, dan oppollo twestg pengiring dari capitol lengkap dengan baju berwarna biru, rambut berwarna hijau dan topi berbentuk bunga yang besar, topi itu hampir mau menutupi wajahnya yang berbedak tebal, dengan penampilannya seperti ini dia terlihat menjijikkan dan aneh dimataku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Haymitch abernathy - The Hunger Games 50
RandomBercerita tentang seorang mentor katniss dan peeta yaitu HAYMITCH ABERNATHY.