Ngehehe :D

Y

Y

...

"BUANGSAATTTT(E) GA GUNA BANGET GUE IDUP DI DUNIA INI! " Indo berteriak sekencang kencang nya, hari ini dia merasa kesal karena yaaaahh sulit dipahami semoga harinya senin terus.

Tadi, indo disuruh oleh almarhum kakaknya (🗿) untuk mengantarkan sesuatu ke seseorang, kalian ga boleh tau inget kata mark PrIvAsI jIgEumm.

"Gatau dah, bingung mau ngapain. Gue cuma rebahaaannn doang, ini ga ada yg mau jadiin gue pembantu? Biar ada lah dikit kerjaan. " Saat sedang asik ngedumel, indo teringat sesuatu.

"Oh iya, kemarin gue di suruh ke SHM. " Setelah itu indo bersiap siap untuk pergi.

Yang gatau SHM, itu kayak sebuah sekolah tapi khusus human. Ga human ga boleh masuk, ya tapi karena si indo ini country yang sekseh cangtip imoets imoets. Ya di bolehin lah, kalo ga ya siap siap kepala berlubang.

...

Sesampainya di SHM, indo masuk dan berjalan menuju ruang kepala sekolah. Karena yang menyuruhnya kesana juga si kepala sekolah itu.

BRAK

BRAK

BRAKK!

"WOY, BUKA ANJENG PINTUNYA! GUE MALES BUKA SENDIRI! CEPET ATAU GA GUE RUBUHIN NIH SEKOLAH!! "

Pintunya pun terbuka dengan ajaibnya, indo masuk dengan bar bar. Sang kepala sekolah di dalam mengelus dadanya sabar.

"Weh! Ngapain nyuruh kesini? " Indo dengan santuy nya duduk di sofa yang disediakan disana tanpa permisi.

"A-ah begini tuan indo, saya ada keperluan dengan anda. " Kepala sekolah itu mencoba untuk berbicara dengan sesopan mungkin.

Ya tapi karena indo nya aja yg ga tau sofan santun, membuat kepala sekolah itu ingin mengusirnya jika tidak ingat bahwa yang ada didepan nya ini country yang sangat ditakuti karena otak jailnya, daripada di jailin mending diem aja.

"Apa? Cepet! Jan buang buang waktu, waktu itu uang, jadi kalo lama lama sini bayar, anggap aja utang waktu. "

"M-maksudnya apa ya tuan? " Ya gimana ga bingung, tuh country otak dongkol cuma ngang ngong ngang ngong doang.

"Asdfghjkl, ah cepet gue sibuk! "

"Anu maaf, anda sibuk apa ya? "

"Rebahan! Make nanya lagi! Cepet anjenggggggggggggggg gue tuh anggota remaja jompo walaupun umur gue udah ga semuda itu. "

"O-oke oke, jadi begini tuan- "

Skip, karena watashi bingung lanjutannya gimana.

Sekarang indo berada di kantin sekolah itu, banyak murid murid yang memandangnya bingung. Indo ya cuek ayam aja.

"BUK! INDOMIE 3 BUNGKUS SAMA ESTEH! TELURNYA JANGAN LUPA! MARJAN JUGA JANGAN KETINGGALAN SE BOTOL GAUSAH KASIH AIR BENING! GORENGANNYA JUGA! CEPET GPL SAYA LAPER DARI JAMAN MAJAPAHIT BELUM MAKAN! CUMA DI KASIH BATU SAMA KAYU DOANG!"

"OH NGGIH DEN, TUNGGU YA INI ANTRINYA PANJANG, SEPANJANG JALAN KENANGAN! "

"YAUDAH DEH, TAPI CEPET YA PAKE JURUS KAGEBUNSHIN JUGA GAPAPA KOK! "

"NGGIH, SAYA SURUH BABU BABU SAYA DULU! MOHON DI TUNGGU! "

Setelah aksi saling berteriak, indo memutuskan untuk duduk di salah satu meja yang kosong, jangan heran masalah pesan memesan tadi, ya karena bu kantin itu dulu mantan Shinobi di keraton nya indo. Jadi ya dia kenal lah sama indo.