Si Cemburu

1.6K 119 6
                                    

Di dorm maknae line tepatnya di kamar si bungsu, ada dua orang gadis cantik yang sedang berbincang-bincang.

"Tzu udah sih jangan cemburuan gitu, lagipula kan aku udah anggap dubu adik aku sendiri, kamu tau sendiri dia suka sama momo dan sebaliknya." kata Sana dengan tegas

"Habisnya nana cuekin chewy, gimana gk cemburu orang yang di sayang mesra-mesraan depan kamera sama orang lain sedangkan pacarnya malah di cuekin." kata Tzuyu sambil cemberut

"Hei kamu tau sendirikan agensi gk bolehin kita terlalu mesra di depan kamera karena nanti ketauan kita pacaran tzu." kata Sana sambil memegang pipi Tzuyu

"Emang gk boleh yh kalau chewy nunjukin betapa sayangnya chewy sama nana di depan kamera." kata Tzuyu menatap Sana dengan mata berbinar-binar

"Boleh tzu kalau agensi yang menyuruh, kita sedang kerja gk bisa seenaknya tanpa agensi yang menyuruh." kata Sana

"Kalau kontrak kerja udah habis, kita bisakan mesra-mesraan terus kita publish hubungan kita sebenarnya?" tanya Tzuyu kepada Sana

"Pastinya bisa, kalau kita dapat kerja yang aturannya sedikit." kata Sana tersenyum manis

"Chewy mau lanjutin perusahaan daddy aja, nanti nana kerja di tempat chewy hehe." kata Tzuyu tertawa kecil

"Emang aku di terima, kan aku gk ahli dalam bidang ekonomi." ucap Sana duduk di samping Tzuyu

BTW Posisinya mereka ngobrol di kasur king size yang pastinya milik Tzuyu

"Gk apa-apa chewy juga gk ahli banget ujung-ujungnya chewy nanti yg harus urus perusahaan karena abang gk mau urus katanya, nanti kita belajar bareng-bareng yh." kata Tzuyu mengusap lembut rambut Sana

"Iya tzu, .... maaf kalau buat kamu cemburu gpp kok kamu suka cemburuan berarti kan tandanya kamu sayang banget sama aku." kata Sana memeluk Tzuyu

"Bukan sayang doang tapi chewy cinta sama nana, gk usah minta maaf chewy yang terlalu cemburuan gk bisa nahan ego." kata Tzuyu membalas pelukan Sana

"Tzu aku harap kamu tau aku akan selalu mencintaimu, tetap bersama kamu selamanya." kata Sana memeluk Tzuyu kencang seakan tidak ingin berpisah

"Na jangan kencang-kencang, engap tau." kata Tzuyu memukul pelan punggung Sana

"Hehe maaf tzu." kata Sana melonggarkan pelukannya

"Na aku gk akan lupain ucapan kamu itu, i love you na." kata Tzuyu menatap Sana dengan senyuman manis

"I love you too Tzu." kata Sana memeluk Tzuyu kembali dan Tzuyu membalasnya

tok tok tok

"Tzu san ini kita nay momo." kata Nayeon di depan pintu bersama Momo

"Masuk aja kak." kata Tzuyu lantang

Mereka pun masuk, senyum-senyum jail sambil menunjuk Sana.

"Kenapa lo pada." kata Sana pura-pura gk ngerti maksud dari temannya

"Pasti habis berantem terus peluk-pelukan dah." kata Momo tersenyum jahil

"Sok tau lo." kata Sana sok jutek

"Tuhkan benar." kata Momo kepada Nayeon

"Emang udah kebiasaan mereka itu mah." kata Nayeon

"Kak nay sama kak momo ada apa kesini?" tanya Tzuyu kepada Nayeon dan Momo

"Aku mau ketemu kamu baby." kata Nayeon memeluk Tzuyu

"Eh lepas gk lo, jangan dekat-dekat bayi gua." kata Sana memisahkan mereka

"Bagaimanapun Tzuyu tetap bayi twice bukan bayi lo san." kata Nayeon menjulid

"Bodoamat yang penting Tzuyu pacar gw jadi kalian cuman sebatas teman, ngerti?" kata Sana tegas

"Udah ih kenapa jadi pada berantem, inget yh aku bukan bayi lagi, gk ada bayi-bayian aku udah gede." kata Tzuyu sensi

"Udahlah mending kita ke restoran makan-makan di sana kali-kali nongkrong." kata Momo dengan antusias

"Ayo, sama siapa aja?" tanya Tzuyu

"Kita ikut." kata Dahyun dan Chaeyoung tiba-tiba

"Astaga kalian tiba-tiba aja datang." kata Nayeon

"Yaudah ayo kita pergi." kata Momo tersenyum

"Oke, tunggu aku rapih-rapih dulu." kata Tzuyu langsung beberes

"Iya kita juga, mau ganti baju." kata Dahyun Chaeyoung bersamaan

"Oke, jangan lama-lama." kata Momo tegas

"Tumben banget lo mo mau pergi ke resto biasanya juga pesan online." kata Sana interogasi

"Gw mau cari angin aja, bosen di dorm dan juga plus gw senang karena dubu juga ikut." kata Momo tersenyum manis

"Dih bucin lo." kata Sana dengan muka julidnya

"Ngaca dong, lo lebih bucin dari gw." kata Momo tegas

"Emang nih Sana, sana sini nempel Tzuyu cemburu diomelin giliran Tzuyu nempel sama yang lain lo cemburu dianya yang kena marah." kata Nayeon jelas

"Ternyata lo egois san." kata Momo cengir jail

"Pala lo egois, gw kalo gk di suruh agensi juga ogah nempel sama yang lain." kata Sana tegas

"Kak, aku udah rapih nih." kata Tzuyu habis keluar dari kamar mandi buat ganti baju

"Oke, tunggu si dubu sama chae aja." kata Nayeon

"Yang lain gk di ajak?, kak Jihyo kak Mina sama kak Jeongyeon?" tanya Tzuyu angkat alis

"Mina mana mau, die kan kalau jam segini tamatin gamenya, terus Jihyo duh jangan harapkan dia pasti lagi tidur kalau Jeongyeon lagi di rumahnya kumpul keluarga." kata Nayeon dengan jelas

"Yah kalau rame pasti seru." kata Tzuyu sedikit cemberut

"Udah jangan cemberut gitu baby." kata Nayeon mengelus rambut Tzuyu

"Cih ngambil kesempatan aja lo nay." kata Sana sinis

"Halo kita udah." kata Dahyun dan Chaeyoung semangat

"Oke ayo pergi." kata Nayeon semangat

Jangan lupa vote cerita ini biar aku makin semangat bikinnya dan juga follow. trmksh.

Ini update ketika aku gabut aja jadi mohon bersabar!.

JealousTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang