DUA BELAS

815 44 6
                                    

Tahun berganti tahun kini umur Ayu dan Ivan sudah di ibaratkan Mateng untuk melaju ke jenjang pernikahan

Di saat Ivan yang habis pulang Kantor Siang hati tiba Tiba

" Van " Ucap Papa

" Baru pulang nak? " Tanya Mama

" Iya ma , knp pa? " Tanya Ivan

" Emm papa mau bicara sama kamu , Tapi kamu sholat aja dulu "

" Iya pah "

Di saat Ivan menaiki tangga

" Tumben tumbenan papa Serius kek gini , Knp ya? " Batin Ivan

" Ah gk usah di pikirin dulu , sholat aja dulu " Ucap Ivan

Akhirnya Ivan Sholat dan juga berganti baju nya , Setelah Itu Ivan langsung kebawah

Di sana Udah ada papa dan Mama yang kayak nya siap banget mau ngomong sesuatu

" Knp pa? " Tanya Ivan Hati hati

" Duduk Van " Ucap papa

Ivan pun akhirnya duduk Dan berhadapan dengan papa dan juga mama nya

" Eeee Van , Papa sama Mama mau jodohin kamu sama Ayu " Ucap Papa

" Mungkin papa tau kamu bakalan Shok denger nya , Tapi Papa Yakin Ini yang terbaik Buat kamu Van " Ucap Papa

" A-ayu pah? " Tanya Ivan grogi

" Iya nak  "

" Papa harap kamu setuju ya Van , Karena Mungkin umur papa Nggak bakal panjang lagi , Dan sebelum papa Nggak ada papa pingin kamu bisa mendapatkan seorang pendamping Hidup " lanjut  Papa

Mau tidak mau Akhirnya Ivan menerima perjodohan ini

" Bismillahirrahmanirrahim , Kalo memang ini jalan yang terbaik buat Ivan , Insyaallah Ivan siap menerima perjodohan ini " Ucap Ivan

" Allhamdulillah , Makasi ya nak udah selalu nurut apa kata papa "

" Dan besok malem kita bakal kerumah Ayu "

" Tapi apa nggak kecepatan pa? harus besok ketemu nya?

" Nggak nak , Mama Sama papa udah ngomongin ini dari lama "

" Owhh oke " Lagi lagi Ivan di buat Pasrah

Sementara di Rumah Ayu

Ayu yang berada di kamar tidur di WA sama ayah suruh turun

Ayahhhhh

Nak kamu di mana?

Di kamar yah , knp?

Ayah sama Ibu mau ngomong sebentar , boleh kamu turun sebentar Ke meja makan nak?
Sama Syifa juga gpp sekalian

Emg ngomongin apaan sih yah , tumben banget sampe harus di suruh turun

Ini penting Nak

Yaudah 2 menit lagi ya yah

Iya nak

Akhirnya Ayu dan Syifa pun turun ke bawah dan menemui Ayah Ibu

" Knp yah? " Tanya Syifa

" Mungkin pembicaraan kali ini lebih ber arah ke teteh kamu nak " Ucap Ibu

" Ayu bu? " Tanya Ayu

My LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang