prolog

50 5 0
                                    

Semilir angin berhembus hingga menusuk tulang-tulang. tak diperdulikannya. menatap intents setiap inci wajah sang wanitanya.

dirinya hanya ingin menatap sang kasih untuk terakhir kalinya. nafas yang tak beraturan, jantung seperti digegam erat, mata yang mempunyai kantung mata hitam dan sebam menutup mata.

mencium i seluruh inci wajah sang kasih dengan suara hisakan tertahan, 'betapa sakitnya ini sayang' gumam lirihnya.

pria berambut cokelat sebahu, mata emerlard yang indah, ukiran wajah dan tubuh yang diciptakan seindah mungkin oleh sang pencipta.

menatap sang kasih dengan tatapan sedih yang mendalam. ini akhir kisah kita..






2023/1/05 — france

"nona, tolong 1 ekspreso"

"baik"


memasuki kamar dan menutupnya.
tak ada pencahayaan kecuali laptop, komputer, dan handphone.

menatap keluar jendela terpampangnya paris didepannya, lampu-lampu kota menyala dimana-mana membuat paris terlihat begitu indah.

angin berhembus, dingin menembus tulang. melangkah menuju balkon kamar..

menatap sekeliling kota dengan tatapan datar dan kosong.

tak lama dari itu, sang puan menduduki dirinya di kursi kerja menatap komputer berisikan teks-teks yang sangat banyak.

membaca setiap kalimat yang tertata rapih disana.

hati sesak, air mata lolos begitu saja, tubuh bergetar tak karuan, tubuh lemas seketika.







✒.__..__._.__...

pesan terkasih: -




aku akan membuatnya seindah mungkin.

membuat siapapun pembaca buku 'sky' ini terombang ambing emosi, senang, sedih, marah, dan tawa...

karena kisah ini akan tertulis hanya dalam 1 buku yang tidak bisa ditulis ulang dalam histori...

lebih dari 3 tahun mengenal mu, ku buat 1 buku tentang kisah kita berisikan tentangmu dan bagaimana sosok dirimu..

walaupun mereka membaca sekalipun, mereka tidak akan tahu bagaimana kau setampan itu..

aku akan selesaikan tugas terakhirku dan aku akan mengejarmu..

sky | eren yeagerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang