Lisa kaget mendengar bahwa Jeon jungkook "bosnya" memintanya untuk menjadi pacarnya. "P-PACAR?"
"Ya babygirl aku ingin kamu menjadi milikku selamanya ... mengapa kamu begitu terkejut? ... aku tahu kamu juga menyukaiku"
"E-entahlah...Aku tidak yakin dengan perasaanku padamu...A-aku butuh waktu"
"Tapi kenapa?? Apakah kau menyukai orang lain? KATAKAN AKU NAMANYA AKU AKAN MEMBUN- " Lisa memotongnya ucapannya.
"TIDAK!! Anda salah, hanya saja ..." dia melihat ke bawah.
"INI HANYA APA LISA!? Apa yang salah!??" Dia berteriak padanya.
"Itu hanya karena aku takut...bagaimana aku bisa berkencan denganmu ketika kamu akan membunuh seorang pria hanya karena sikap posesifmu...Aku tidak ingin melihat orang terluka hanya karena aku...bagaimana jika kamu melukai aku di masa depan ??" Dia menunduk lagi takut menghadapinya.
"Tatapku lisa." Dia tidak melihat, jadi dia mengangkat dagunya dengan jari-jarinya. yang membuatnya menatap matanya.
"Baby Aku tidak akan pernah menyakitimu..bagaimana aku bisa menyakiti satu-satunya orang yang paling aku cintai..ya aku terobsesi denganmu tapi aku juga sangat mencintaimu..Aku tidak pernah bisa berpikir untuk menyakitimu sayang. .tolong percaya padaku dan jadilah milikku Aku berjanji tidak akan pernah buat kamu terluka baby." katanya dengan nada memohon.
dia tersentuh oleh kata-katanya dia tahu dia juga suka kepada dia.
"Aishh baiklah aku menerima lamaranmu untuk menjadi pacarmu." Katanya sambil merona.
"Tunggu...apa?? Apakah kamu serius? Apakah aku bermimpi kamu hanya mengatakan ya?" Katanya benar-benar kaget.
"Ya kelinci bodoh aku benar-benar berkata ya ... sekarang kamu lebih baik menepati janjimu"
"Yass! Kamu akhirnya akan menjadi milikku..Aku sangat senang sayang datang ke sini." Dia mengangkatnya, dia membengkokkan kedua kakinya di pinggangnya.
jungkook menyerang bibirnya di atas Lisa, menciumnya dengan lapar tapi kali ini dia menjawab. Diamenggigit bibirnya menghasilkan desahan darinya lalu dia memasukkan lidahnya ke dalam dia menciumnya dengan kasar dia berjalan menuju mejanya sambil menciumnya..dia meletakkannya di atas mejanya.
// jk pov //
Aku membelah kakinya membuat ruang untuk diriku sendiri di antaranya..Aku mencapai lehernya memberikan ciuman cerobohnya..Aku mulai mengisap dan menjilati sweet spotnya..membuatnya mengerang lebih keras. "Aaahhh"
Aku membuat tanda yang besar di seluruh lehernya lalu tersenyum melihat pekerjaanku padanya. "Aahhh sayang, sekarang orang akan tahu kamu diambil olehku."
Aku mulai menggerakkan tanganku di pahanya meraih ke bawah roknya..saat aku hendak meraih celana dalamnya, dia menghentikanku meraih tanganku.
"Tidak..Jungkook! Tidak di sini seseorang mungkin melihat atau mendengar kita..Aku tidak ingin mendapat masalah setelah ini."
"Persetan semua orang aku tidak peduli biarkan mereka melihat mendengar siapa kamu milikku..sekarang nikmati saja kesenangan yang akan aku berikan kepada kamu."
Kataku dan sekali lagi meraihnya di bawah roknya, aku mulai menggerakkan jari-jariku di klitorisnya yang berpakaian.
"Aahhh j-jungkook." Dia mengerang dari kesenangan.
"Itu bukan namaku sekarang..panggil aku daddy sayang." kataku di telinganya.
"Aahhh daddy.." dia mengerang..Jk menarik celana dalamnya dan mulai menggerakkan jarinya lebih cepat atas klitorisnya sementara tangan yang lain sedang melepas "baju hitam" nya. Dia kemudian memasukkan jari tengahnya di dalam lubangnya yang sempit mendorongnya lebih cepat.
"Mendesah untukku babygirl!.." katanya menambahkan jari lain di dalam dirinya.
"Aahhh daddyhh...ini terasa sangat enak...tolong lebih cepat!!"
"Babygirl sangat tidak sabar..Aku ingin memakan vag*namu sekarang" Dia kemudian melepaskan jarinya dari lubangku dan membungkuk menghadapi vag*naku dia mulai menjilat atas klitoris aku itu juga ...
"A-AHHHHHH J-JUNGKOOKKK" dia menampar pantatku dengan tangan yang lain.
"Itu bukan namaku babygirl.." dia kemudian bergerak sedikit ke bawah menuju lubang vag*naku dia memasukkan lidahnya ke dalam tubuhku bergerak naik turun lebih cepat.
"A-ahhh ahhh daddyhh aku akan cum" ucapnya terengah-engah.
"Cum baby...cum untukku..biarkan aku mencicipimu" Dia berkata di sela-sela ketika menjilati vag*nanya.
"Dia melepaskan spermanya..Jungkook menelan semuanya. Seperti yang aku kata rasamu begitu manis." kataku menjilatinya semua.
"Lisa menjambak rambutnya yang lembut sementara dia membersihkannya. Jadi sekarang mari kita ke bagian utama? Bolehkah kita." Katanya sambil nyengir.
*Obsessed ceo*
Next?Vote and Komen
// Thank you untuk siapa yang vote dan baca //
KAMU SEDANG MEMBACA
OBSESSED CEO ONESHOOT 🔞 ||LISKOOK || (END)
Romans*Boss yang obsessed dengan karyawannya* Gue akan up semua cerita yang gue tulis selama ni.kalau nggak suka komen aja. Gue unpublish ;)