Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hai.. Hai... Aku balik lagi Semoga kalian ga pernah bosen ya, karena aku terus-terusan nongol hehe
Dan makasih juga buat kalian yang setia bacain rekomendasi dari aku, semoga membantu kalian buat dapetin rekomendasi cerita yang pengen dibaca ya. Karena kalo aku, aku tuh seneng banget kalo ada pembaca yang kebantu hehe
Oh ya siapa tau ada cerita yang belum aku baca, boleh dong spill cerita yang menurut kalian bagus banget yang wajib aku baca. Tuker-tukeran rekomendasi gitu 👍
** Bercerita tentang kehidupan rumah tangga Adil Hakim ( 29 tahun) dan Elegi Esok (25 tahun). Mereka bertemu di biro jodoh yang dikelola oleh kakaknya Elegi.
Adil dan Elegi memutuskan menikah walaupun mereka nggak saling mencintai. Alasan mereka menikah adalah karena Adil yang merasa sudah siap baik secara mental maupun materi (mengubah gaji menjadi nafkah keluarga) . Sedangkan Elegi, hanya ingin dinafkahi karena sudah malas cari uang sendiri.
Meskipun kepribadian mereka bertolak belakang—dimana Adil yang pendiam, mandiri. Sedangkan Elegi yang cerewet, kadang manja— tetapi mereka berusaha menciptakan pernikahan yang harmonis.
Hari ke hari perasaan Elegi berkembang menjadi perasaan cinta dan sayang terhadap suaminya, karena Adil memperlakukan Elegi sebagaimana seorang suami yang bertanggung jawab dan adil. Hingga sedikit demi sedikit terkuaklah fakta tentang kehidupan masa lalu Adil yang membuat Elegi bersumpah tidak akan pernah meninggalkan Adil, meskipun Adil tidak membalas perasaan Elegi.
*** Aku selama baca ini tuh ketawa, baper, ketawa, baper, kesel, ketawa, baper, kesel, nangis!!
Ketawa karena Elegi yang pikirannya absurd, kadang Adil juga absurd banget sama joke nya yang kek khas joke bapak-bapak, kocak juga tingkah laku mereka berdua kalo lagi berantem. Baper karena perlakuan manis Adil ke Elegi, apalagi tiap Adil khawatir sama Elegi, kesel karena sifat Adil yang kadang cuek kadang dominan banget terus ga terbuka sama Elegi, dan nangis karena ternyata Adil semenderita itu masalalunya 😭. Aku kek speechles gitu, dan panteeeees karakter Adil begitu karena yaa faktor pengaruh dari masa lalu yang dia alami juga.
Intinya aku baca cerita ini tuh campur campur dah.
Karakter Adil tuh unik. Karena nama 'Adil' bukan cuman pajangan nama aja, tapi bener-bener adil diterapin di kehidupan sehari-harinya juga loh! Contohnya kek telor dadar dibagi 2 sama Elegi (katanya biar adil), sayur sop di mangkuk masing-masing dengan porsi yang sama( katanya biar adil), split bill kalo jajan atau beli apapun dan dimanapun ( katanya biar adil). Bahkan ada scenes yang mereka naek kuda, tapi naek kuda nya ga barengan alias Egi yang naek kuda sedangkan Adil yang nuntun kuda nya, naah Egi nanya dong, intinya nanya kenapa Adil nuntun kuda, bukannya naek barengan. Dan jawaban Adil....
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
