[1] SCTI 👍

Chapter 81 : Roda Pemintal Raja Iblis (2)

“Apa yang sedang terjadi?!”

Tiba-tiba, pintu yang terhubung ke ruang wali terbuka, dan Kim Sunghan menjulurkan kepalanya ke dalam. Tatapannya beralih ke Dokkaebi dan kemudian berbalik ke arahku.

“Seorang teman baru saja datang berkunjung. Tolong jangan pedulikan itu”

“Apa kamu baik baik saja?”

“Iya. Sudah diketahui bahwa Dokkaebi bersifat netral. Tidak apa-apa”

Itu adalah Dokkaebi dengan teleportasi, yang bisa berteleportasi membawa serta seseorang pada saat itu. Dari sudut pandang melindungi ku, kamu tidak bisa tidak memikirkannya.

Kim Sunghan gelisah, tetapi menutup pintu. Sementara itu, Dokkaebi telah mengutak-atik remote.

“Bos, apakah ada yang menyenangkan?”

“Tidak terlalu.”

Mengikuti Dokkaebi, aku mengalihkan pandanganku ke TV. Di berita, dikatakan bahwa pertemuan di luar negeri yang bersikeras bahwa dungeon yang terbuka adalah sesuatu yang alami telah meneror Asosiasi Hunter.

{Berteriak bahwa monster yang dilepaskan melalui dungeon break adalah pemeliharaan dewa, mereka turun ke jalan--}

‘Jadi orang-orang itu sudah muncul’

Rasanya seperti mereka sudah lama keluar, awalnya. Bukan? Karena itu adalah sesuatu dari 5 tahun yang lalu, ingatanku tidak tepat. Mereka bisa saja berkeliaran dari waktu ke waktu sebelum mereka menjadi masalah sosial yang lengkap.

“Apa ini? Cantik sekali!”

Dokkaebi sedang mengamati kotak cokelat di atas meja di samping tempat tidur. Itu yang diberikan Sung Hyunjae. Aku tidak terlalu suka yang manis-manis, tapi mulut ku tidak ada hubungannya, jadi aku hanya memakannya, ketika setengahnya sudah hilang. Mungkin karena mahal, rasanya juga enak.

“Cokelat. Kau mau?”

“Ya!”

Mereka mengangkat topeng sedikit dan memasukkannya ke dalam mulut terlebih dahulu, sebelum mereka menganggukkan kepala. Mereka benar-benar tampak seperti anak kecil.

Tetap saja, sudah waktunya untuk memerintah mereka lagi.

Sementara aku pergi ke dungeon dan dilakukan, tentu saja fasilitas pemeliharaan, tetapi juga bangunan yang terhubung telah menyelesaikan perbaikan interiornya. Tim Suk Hayan mengatakan bahwa mereka sudah pindah ke gedung.

Karena data yang dikirim duluan sudah tertata semua, sudah saatnya membutuhkan data baru.

“Yoon Yoon kami yang terkasih, apakah kau banyak beristirahat selama ini?”

Ketika aku berbicara dengan ramah, tangan yang mengambil dan memakan cokelat itu berhenti. Kemudian mereka menoleh untuk melihatku.

“Kau seperti itu terakhir kali, tetapi kau benar-benar berbicara seperti nenekku”

Seperti yang diharapkan, apakah itu nenek mereka? Ketika aku memeriksa jendela skill Bocah Ku, (Yoon Yoon-B) baru saja muncul. Han Yoohyun, pria gila.

“Kau harus menyelidiki dungeon lagi, jadi makanlah yang banyak. Kau bisa makan semuanya. Jika ada sesuatu yang ingin kau makan, katakan saja”

Apa aku tidak bisa membelikan mu sesuatu? Selama kau mendengarkan ku dengan baik, aku akan menjadi hati seorang nenek yang merawat cucunya.

Aku menggunakan skill Bocah Ku pada Dokkaebi, yang fokus pada cokelat lagi. Jantungku berdebar memikirkan membiarkan mereka mendapatkan skill gerbang jarak jauh, tapi,