Prolog ;

141 17 4
                                    

Menjadi seorang Idol bukanlah sesuatu yang mudah, terlebih bagi seorang Idol yang sedang berada di puncak karir,dimana bertambahnya para penggemar dari berbagai negara dan berbagai juga tentunya karakternya.

Jimin dan Jengyeon memanglah Idol yang sangat terkenal namun Jimin jauh lebih terkenal apalagi di kalangan para wanita,dan tentu saja tidak semua penggemar akan meneriman hubungan asmara Idolnya. 

Hubungan keduanya sudah terjalin sangat lama, Jimin dan Jengyeon bahkan sudah saling kenal sebelum mereka debut sebagai Idol. Bisa dibilang mereka teman yang sudah memulai segalanya dari nol. Saling mendukung juga disaat mereka berjuang mempertahankan nilai mereka pada saat Trainee dahulu. 
Memang mereka bukan seorang teman yang sangat dekat dahulu,namun mereka sering berbincang dan berkumpul bersama para Trainee lainya. Mereka juga berasal dari Agensi yang berbeda. Namun karena CEO Bighit dan JYP merupakan sahabat mereka sering juga melakukan pelatihan bersama antar Trainee nya. 

JYP pada saat itu memang sudah memegang julukan BIG 3. Namun hal itu tidak membuat jarak antara Trainee nya. Contohnya saja Jung Hoseok yang dulu nya adalah trainee dari JYP bisa pindah ke Bighit dan memulai debutnya bersama Bangtan di Bighit ent. 

Kisah mereka dimulai dari ketertarikan yang entah dari kapan tiba nya. Yoo Jeongyeon sangat konsisten pada karir yang ia mulai 2015,sedangkan Jimin sudah lebih dahulu debut pada 2013 waktu lalu. 
Jimin menyadari dirinya sudah terikat oleh Jengyeon dan merasa bahwa dia hanya akan mempercayai wanita itu. Berbeda dengan Jeongyeon yang baru menerima kenyataan itu pada saat 2017 awal. 

Dimana masalah sulit menimpa Jeongyeon dan hal itu membawa ia mencari Jimin.
Pada saat itu lah ia sadar bahwa ia sudah terikat pada Jimin dan hanya bisa mempercaya Jimin.
Tentu bukan hal yang mudah bagi Jimin untuk memendam rasa yang ia punya selama ini,
namun penantiannya membawanya pada pengakuan Jeongyen pada bulan Januari 2017 itu.

Dimana Jeongyeon memeluk Jimin sambil menangis dan berkata :

"Aku tidak tahu jika kamu tidak ada disini,aku bahkan tidak tahu cara tersenyum ketika lelah,tapi Jimin Shii aku tertawa lepas ketika bersamamu. Apakah itu artinya kamu penting bagi ku ? "

Jimin memeluknya erat dan berkata:

"Apapun itu asalkan bareng kamu Jeongyeona aku akan banyak tersenyum juga" 

Jeongyeon menghadapkan wajah nya dan menatap wajah Jimin, Jimin sedikit menunduk dan menatap Jeongnyeon  yang masih sembab oleh air mata.  Tak segan Jimin mengatakan sesuatu yang memperjelas hubungan mereka :

"Kamu Milikku sekarang"
 (Sambil mencium Jeongyeon dengan lembut)

PICK YOUR FILTERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang