Prolog

203 22 2
                                    

Peringatan Genderbent!!!

(AN : jadi MC nya ada dua, yang satu murni cowok yang satu lagi cowok yang jadi cewek)

(AN : sedangkan protagonisnya yang cowok)

Membuka mataku, yang kulihat hanyalah kegelapan.

Bahkan aku sempat berpikir kalau aku mengalami kebutaan.

Hanya saja pikiran itu hilang setelah menyadari kalau aku sedang mengambang, seperti di luar angkasa. Tepat di sebelahku ada sebuah cahaya yang juga mengambang membuatku berpikir kalau aku sudah mati dan sekarang berada di alam kematian.

Tetapi... apakah alam kematian selalu terlihat seperti ini...?

Tak lama kemudian terasa seperti ada sesuatu menarikku dan juga cahaya yang ada disampingku.

Hal terakhir yang kupikirkan sebelum kehilangan kesadaran terakhirku adalah.

Inikah akhirnya...?

.
.
.

Di sebuah rumah, rumah yang sederhana dengan satu ruang tamu, satu dapur, satu kamar mandi, dan satu kamar tidur.

Di kamar tidur tersebut terdapat dua sosok yang sedang tidur dengan nyaman tidak mempedulikan segalanya.

Salah satu sosok adalah seorang gadis cantik berambut hitam dengan telinga dan ekor serigala, sedangkan sosok lainnya adalah seorang lelaki tampan yang memiliki pesona seperti lubang hitam. Sebuah pesona yang akan menarik banyak keindahan kearahnya.

Belum lama waktu berlalu, gadis cantik itu membuka matanya terlebih dahulu kemudian duduk sambil menggosok matanya.

Ketika sepenuhnya terbangun gadis itu mulai terkejut melihat kalau dirinya berada di tempat asing dengan tubuh yang bukan miliknya sendiri.

PoV (Gadis)

Aneh sekali.

Tepat setelah bangun aku menemukan kalau tempat aku tidur bukanlah kamarku sendiri.

Dan juga apa-apaan dengan tonjolan di dadaku ini..?

Eh...

Tunggu sebentar... dada..?

Tanpa sadar aku meremas dadaku sendiri.

*Squish* *Squish*

Menyadari ada yang salah dengan tubuhku, aku langsung memegang selangkanganku dan menemukan sebuah fakta mengerikan.

Hilang....

Tanda kalau aku seorang laki-laki hilang..

"AHH!!!"

Tanpa sadar aku mulai berteriak dan menangis.

Bahkan suaraku berubah seperti gadis.

*hiks*

Setelah puas menangisi kepergian kejantananku, aku menyadari kalau ada seseorang lagi di kasur tempat aku tidur.

Tidak mungkin kan..?

Sekarang aku menyadari kalau aku tidak memiliki sehelai pakaian pun di tubuhku.

*merinding*

Tidak mungkin kan aku berada di tubuh gadis yang habis berhubungan seks...?

Kan..?

Tapi sebelum membuat kesimpulan yang mengarah ke kesalahpahaman, lebih baik aku bertanya langsung padanya.

Akupun mengerak-gerakkan badan lelaki itu mencoba membangunkannya.

Tetapi susah sekali....

Kenapa dia tampan sekali sial...

DxD [AU] : Another StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang