.15.

73 8 0
                                    

sesampainya ia dirumah,Arine langsung masuk kedalam kamar,ia menuju kamar mandi dan merendam dirinya di bathtub.menenggelamkan seluruh tubuhnya.menangis tersedu-sedu.kali ini ia meluapkan semuanya dengan tangisan.

Seperti biasa,jika ia sedang mengalami hal yang buruk,ia selalu berendam.hal itu sudah menjadi kebiasaannya saat ia tengah sedih.

Tanpa melakukan apa apa,ia hanya berendam.jari tangan nya mulai mengeriput,ia kedinginan dan tak ada niat sedikitpun untuk keluar.ia membiarkan dirinya terselimuti dinginya air dalam bathub.sesekali berteriak didalam air.mungkin itu sedikit mengurangi rasa kesalnya hari ini.matanya memerah,hidungnya pun juga begitu.

Beberapa menit setelahnya,ia kembali terdiam,merenung dan mencoba untuk menghilangkan kejadian tadi dari fikirannya.sebenarnya ia tidak ingin kejadian tadi berlarut-larut dalam fikirannya.

Ia mencoba bangkit dari bathub dan berjalan kearah wastafel.menghapus sisa air matanya,menyibakkan seluruh rambutnya yang basah kearah belakang.lalu mengambil ponsel yang tergeletak di meja wastafel.Mencari nomer telpon sang manager.

"Zellin.tolong katakan pada pihak Gucci aku tidak ingin melanjutkan pemotretan jika partner ku tetap pria itu.jika mereka meminta ganti rugi,berikan saja uang pribadiku.jangan libatkan agensi"

"baiklah"

"yasudah.aku tutup telponnya aku ingin istirahat"

"tunggu dulu..."

"ada apa?"

"Pd-nim sudah membuat tuntutan untuk pria itu.dan semuanya sudah diterima oleh pihak jaksa,bukti sudah cukup kuat.dan Pd-nim akan memastikan ia dihukum"

"baguslah.ada lagi?"

"eum.kau tidak apa?"

"saat ini sudah tidak apa.aku baik-baik saja,jangan khawatir"

"apa kau sudah puas dengan tuntutan untuk Daniel?"

"sebenarnya belum lin.kau tau aku,aku tidak akan puas jika bukan aku yang membalasnya sendiri.aku dengar dia juga sering melakukan pelecehan pada Staff di agensinya.tapi semuanya berakhir karena pria itu memberi uang untuk ganti rugi pada para Staff yang dilecehkan"

"apa?"

"kau tidak tahu.aku mendengar itu dari Kyungri,dan itu juga cukup ramai diberitakan berapa tahun lalu"

"pria gila.lalu apa yang ingin kau lakukan?"

"aku tidak akan melakukan apa-apa.aku hanya ingin kau mencari tau Staff wanita yang dilecehkannya.dengan saksi seperti mereka pria itu akan mendapatkan hukuman yang lumayan berat"

"baiklah"

"kalau begitu aku tutup dulu,aku lelah sekali"

"sebentar lagi aku pulang,istirahat lah"

"aku ingin sendiri lin.maaf"

"ah tidak apa.aku paham"

"aku tutup"

"Eugh"

Telpon pun berakhir,Arine berjalan keluar kamar mandi,menuju clothes room.memakai pakaian nya disana.

Setelah selesai,ia berjalan kembali kearah tempat tidur.lalu ia merebahkan tubuhnya.sambil bertukar pesan dengan Jungkook.

Sejenak ia sudah bisa melupakan kejadian hari ini.semua amarah dan rasa sedihnya sudah ia luapkan.Arine bukan tipikal orang yang akan terus berlarut dengan kesedihannya.ia akan mudah melupakan jika semua rasa kesal dan amarahnya sudah tersalur kan.

PulchritudeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang