MLP 2 : WORK

8.1K 1.2K 183
                                    

Lisa memarkirkan mobilnya di depan studio miliknya, dia mematikan AC mobilnya sebelum mematikan mesin mobil.

Gadis jangkung itu kemudian mengulurkan tangannya untuk paper bag di kursi belakang, dia juga mengambil tas kamera miliknya.

Hari ini akan ada beberapa jadwal pemotretan di studionya, dia dan team nya akan memotret salah satu model terkenal jam dua siang nanti dan paginya dia akan bertemu dengan calon klien nya untuk prewedding.

Lisa hendak keluar dari mobilnya, namun dia sedikit menghela nafas begitu mengingat ucapan Jennie tadi, dia kemudian membuka dashboard mobil dan mengambil pouch make-up berwarna pink milik Jennie.

Dia kemudian membukanya, gadis bermarga Manoban itu bingung sendiri karena ada begitu banyak peralatan di dalamnya, mana lipbalm yang harus dia pakai?

Lisa kemudian mengambil satu lipbalm berbentuk stick, dia membacanya terlebih dahulu dengan seksama agar tidak salah, dia kemudian membukanya dan membuka kamera di ponselnya untuk di jadikan cermin.

"Lipbalm apa ini, kenapa warnanya merah sekali, haish." Gerutu Lisa kesal, dia kembali memasukkan lipbalm merk terkenal itu ke dalam pouch make-up milik sahabatnya dan menggunakan kelingkingnya untuk meratakan warna di bibirnya.

Sebenarnya warna ini terlalu terang untuknya tapi tidak masalah, yang penting bibirnya sudah sedikit berwarna sekarang.

Lisa kembali mengembalikan pouch make-up ke dalam dashboard mobil, dia segera turun setelah mengambil semua barangnya dan masuk ke dalam studio nya.

"Pagi boss~" Lisa terkekeh begitu para staff nya kompak menoleh dan menyapanya, masing-masing dari mereka sudah duduk di depan komputer masing-masing.

"Lisa-ya! Kau telat sekali!" Lisa menelan salivanya begitu Jisoo berjalan ke arahnya dengan kertas di tangannya, Lisa kemudian menyodorkan paper bagnya.

"Apa?" Tanya Jisoo ketus, bagaimana gadis yang usianya satu tahun di atas Lisa itu tidak kesal? Klien mereka sudah menunggu dari dua puluh menit yang lalu.

"Untukmu." Ucap Lisa polos dan Jisoo menepuk lengannya, "Ya! Klienmu sudah menunggu dan itu juga sarapanmu, cepat masuk dulu, mereka mau membahas konsep prewedding mereka." Lisa mengangguk, dia meletakkan tas kamera dan paper bag nya asal, sedikit merapikan bajunya dan masuk ke dalam ruang meeting dimana kliennya sudah berada di sana.

---

"Coba font yang tadi." Ucap Lisa, dia duduk di sebelah salah satu staff laki-laki barunya sekarang, Taehyung.

Taehyung dengan cepat meraih mouse dan menuruti perintah atasannya, dia tengah mengedit video dan di awasi Lisa di sampingnya.

"Yang ini?" Lisa mengangguk kecil, dia menatap layar komputer dan menghela nafasnya pelan, "sepertinya masih ada yang kurang." Ucap Lisa lagi.

"Coba pindahkan teks nya lebih ke tengah, ganti transisinya, font nya gunakan yang ini saja dan untuk tulisan yang ini.. besarkan sedikit." Taehyung hanya mengangguk kecil, dia langsung menuruti permintaan Lisa dengan cepat.

"Okay, lanjutkan, aku periksa yang lain dulu." Lisa kemudian berdiri, dia menepuk bahu Taehyung sebelum berjalan kearah lain.

Lisa kemudian masuk keruangan lain, staff nya sudah berada di sana untuk mengatur set pemotretan siang ini, dia kemudian mendekati Jisoo dan menepuk pundaknya, membuat Jisoo sedikit terkejut.

"Haish, sial, kenapa kau masuk tanpa suara?" Ucap Jisoo sambil memegang dadanya, membuat Lisa terkekeh.

"Sudah semua?" Tanya Lisa dan Jisoo mengancungkan jempolnya, "mereka akan datang jam satu dan sekarang masih jam setengah dua belas, kau tidak mau makan siang dulu?"

MY LIFE PARTNER - JENLISA [G×G]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang