LEO (21+)

01.

"Halo kak leo... kak leo dimana? cepat pulang, lea takut sendirian di rumah"

Leo:
"Iya bentar lagi gue pulang"

Lea:
"Jangan lama-lama, kak leo udah janji sama lea buat nemenin tidur"

Leo:
"Iya bawel"

"Arghhh" Leo berdecak kesal akan kelakuan adiknya itu. Dia Lea Cantika, salah satu siswi terfavorit di salah satu SMA ternama di surabaya yang usianya baru menginjak 18 tahun. Lea bisa dibilang siswi yang cantik, pintar, sekaligus sexy dengan kulit putih, rambut hitam sebahu serta senyuman manis membuat siapapun terpikat akan kecantikan lea tersebut.

Leo juga lupa akan janjinya untuk menemani adiknya tidur malam ini. Leo pun dengan cepat merapikan pakaiannya dan beranjak untuk pulang.

"Lo mau kemana?"

"Next time aja, gue ada urusan"

Tanpa berpikir panjang, leo pun meninggalkan apartemen dan menuju ke mobil untuk pulang.

****

Sesampainya di rumah, dengan langkah kaki yang sempoyongan, leo berjalan menaiki tangga dan menunju ke kamar adiknya.

Sesampainya di kamar adiknya, leo dibuat kaget melihat lea tidur dengan tank top dan hotpants yang membuat leo berpikiran untuk meniduri adiknya tersebut akibat nafsu yang belum terpuaskan di apartemen tadi. Perlahan leo berjalan mendekat ke arah lea yang sedang tertidur pulas, tiba-tiba lea yang terbangun dan melihat leo berdiri tepat di sampingnya.

"Kak leo... kenapa b...baru"

Belum selesai bicara leo pun segera mendekap erat tubuh lea sambil mencium lea dengan paksa.

"Mphhh... kak leo jangan"

Dengan nafas yang tersengal-sengal dan efek dari alkohol membuat leo semakin bersemangat dalam melakukan aksinya tersebut. Leo pun membuka satu-persatu kancing kemejanya sehingga menampakkan dada bidang yang membuat siapapun melihatnya menjadi terpesona.

Melihat itu lea menjadi terpesona akan ketampanan leo. Tapi disisi lain lea juga ketakutan, karena ia tau sang kakak terkena pengaruh dari alkohol yang membuatnya tidak bisa mengontrol nafsu. Dengan sekuat tenaga lea melawan leo, tapi tenaga lea tak cukup karena tenaga leo lebih kuat daripada dia.

Tangan leo pun tak tinggal diam. Dia membuka paksa tank top milik lea yang menampakkan sebuah gundukan yang indah dengan puting yang masih pink milik lea yang pas di genggaman tangan leo. Leo pun segera meremas pelan kedua
bukit kembar milik lea.

"Makanya kalo gue lagi ngewe jangan di ganggu, jadi ini akibat lu ganggu gue kalo lagi ngewe"

Air mata lea pun turun dengan sendirinya, dengan mata berkaca-kaca lea memohon agar leo melepaskannya "Lea minta maaf kak leo... Lea gk tau tadi hiks hiks hiks. Kak leo lepasin lea"

"Ngelepasin lo? Haha, gk semudah itu le"

"Lo tau kan kalo gue lagi nafsu gimana? Hmmm?"

"Hiks hiks hiks maafin lea, tolong lepasin lea"

Leo tidak menghiraukan perkataan lea, ia tetap fokus akan tubuh lea yang bisa memuaskan nafsunya.