03.

11.1K 98 6
                                    

Hujan deras disertai petir yang bergemuruh menyelimuti seluruh jalanan, sore itu leo ingin segera pulang dari kantornya. Adiknya lea pasti menunggu dia di rumah, karena mama papa leo pergi ke luar negeri untuk kerjaan.

"Saya mau pulang" Ucap leo ke sekretaris pribadinya sarah

"Kenapa buru-buru banget? gk nunggu hujan reda dulu?" tanya sarah

"Gk" Jawab leo acuh

Dengan sigap sarah mendorong tubuh leo ke atas kursi, menarik dasi nya dan menggodanya dengan tujuan agar leo tidak pergi sebelum hujan reda.

"Mmmuachhh... Kamu gamau berduaan sama aku disini?" Dengan tangan nakalnya, perlahan sarah mulai membuka satu persatu kancing kemeja leo. Dengan cepat leo menepis tangan sarah lalu berdiri dan mendorong sarah hingga terjatuh di lantai.

Dengan kasar leo menjambak rambut sarah "Denger ya jalang! Yang lalu biarlah berlalu, Lo masih mending gue terima jadi sekretaris. Lo tanpa gue bisa apa? gk usah macem macem sama gue." ujar leo dengan nada tinggi

"Aaaa..ampun leo, lepasin"

Dengan mata yg memerah, serta alis yang mengerut menunjukkan ekspresi leo yang sedang marah, ia pun meninggalkan kantor dan pulang ke rumah.

***

Hari mulai gelap, hujan tak kunjung reda. Leo mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi sambil mendengarkan musik kesukaan dia "Gata Only" dengan tenang agar kemarahan leo bisa mereda. Tetapi hati leo tetap berisik dan tidak mau diam mengingat kejadian itu.

"Sh!t dasar jalang!!!" ucap leo spontan sambil memukul setir mobil dengan keras. Karena hujan yang begitu deras, tanpa sadar leo tidak sengaja hampir menabrak seseorang yang sedang pulang berjualan makanan. Dengan cepat leo menghentikan mobilnya dan mengecek apa yang terjadi.

Terlihat seorang gadis yang jatuh dan terluka, semua makanan jualan dia pun jatuh berserakan. Ia tampak sedih sambil mengambil satu persatu makanan yang jatuh tersebut.

"Maaf... kamu gapapa?" kata leo

Gadis itu tidak menjawab pertanyaan leo dan masih mengambil makanan yang basah terkena air hujan.

"Aku bantu yaa" tambahnya

"Tidak usah makasih, lain kali kalau bawa mobil liat liat lah. Lihat ulah kamu jualan aku jadi kotor semua. Sekarang aku mau makan apa? Duit belum ada sama sekali, jualan dari pagi tapi GK ada yang beli. Puas kamu?"  Terlihat mata gadis itu berkaca kaca dan tubuhnya pun lemas karena jualan dia kotor dan tidak dapat dijual kembali.
Melihat hal itu, leo berusaha menenangkan gadis tersebut dan membawanya ke mobil.

"Kita ke mobil dulu yuk, aku akan ganti semua jualan kamu"

Gadis itu menatap leo dengan wajah sedih ingin menangis, akhirnya dia bangun masuk ke mobil dan membicarakan permasalahan ini dengan leo.

Melihat gadis itu yang basah kuyup dengan wajah sayu, leo tidak tega dan memberikan jaket agar dia merasa hangat.

"Nama kamu siapa?" tanya leo dengan lembut

"Kanaya" jawab dia dengan bibir gemetar, tanpa sadar air mata kanaya pun jatuh membasahi pipinya.

"Aku Leo... kamu jangan takut yaa, aku bakalan gantiin jualan kamu. Aku minta maaf tadi aku beneran gk sengaja, aku gk liat ada kamu yang mau nyeberang"

LEO (21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang