part 2

1K 156 5
                                    

"leganya"ucap yujin ketika selesai minum

"Tong sampah mana ya?"yujin celingak-celinguk mencari tong sampah

"Anjir naruh tong sampah nya di ujung, nih gw harus demo ke pemilik supermarket ini"dumel yujin karena tong sampah nya berada di ujung

Yujin berjalan menuju tong sampah tersebut untuk membuang botol minuman nya, yujin membuang botol tersebut dan hendak berbalik untuk menuju ke mobilnya tapi baru beberapa langkah dia sudah berhenti

Hiks hiks

"Itu suara orang kan?"tanya yujin pada dirinya sendiri

Hiks hiks papah jahat hiks

Yujin menelan ludahnya dengan susah, dengan perlahan dia menengok ke tong sampah itu dan ternyata di dekat tong sampah tersebut ada anak kecil yang menangis ngebuat yujin langsung berjalan menghampiri anak kecil tersebut

"Hai kok kamu nangis sih cantik?"tanya yujin yang berjongkok menatap wajah anak kecil ini

Anak perempuan itu menatap yujin dengan takut

"Jangan takut, kakak bukan orang jahat kok"ucap yujin karena dia peka kalo anak kecil ini takut dengan nya

"Kakak bener gak bakal jahatin Oliv kan?"tanya anak perempuan bernama Oliv tersebut

"Suer deh kakak bukan orang jahat kok, nama kamu Oliv?"

"Nama aku Olivia na"jawab Oliv pada yujin

Yujin mengangguk mengerti

"Kok kamu sendirian disini?"tanya yujin

Hiks...hiks...hiks

"Aduh jangan nangis lagi dong ntar kakak di sangka jahatin kamu"panik yujin karena takut di gebukin warga dia

"Hiks...Oliv di usir sama papah"

"Kenapa kamu di usir?"tanya yujin pada Oliv, dia sedih liat anak kecil ini

"Oliv gak sengaja ngerobek surat penting milik papa dan papa juga bilang kalo dia gak butuh anak perempuan karena anak perempuan gak bisa jadi penerus, papah cuman pengen anak laki-laki, kadang Oliv juga di pukul sama papa, bahkan mama juga sering di pukul sama papa"jelas Oliv ngebuat yujin menatap sedih Oliv

Tangan yujin dengan sendirinya mengusap rambut milik Oliv dengan lembut

"Sekarang Oliv tinggal dimana?"tanya yujin

"Oliv gak tau mau tinggal dimana"

Yujin terdiam sebentar, dia memikirkan sesuatu gimana caranya supaya Oliv gak tidur di jalanan

Gw bawa ke rumah aja kali ya?, Toh di rumah gede itu gw cuman tinggal sendiri-batin yujin

"Oliv mau ikut tinggal sama kakak gak?"tanya yujin

"Kata mamah Oliv gak boleh ikut sama orang asing"ucap Oliv dengan polos

"Ya udah kenalin nama kakak Son yujin nah sekarang kan kita udah kenalan berarti bukan orang asing lagi dong ya"ucap yujin pada Oliv

Oliv mengangguk dengan polos

"Jadi mau ikut tinggal sama kak yujin gak?, Kita kan sekarang udah kenal jadi gimana?"tanya yujin

Oliv terdiam sejenak kemudian dia mengangguk dengan semangat

"Iya Oliv mau ikut kak yujin"senyum yujin langsung tercetak ngeliat Oliv yang tersenyum bahagia

"Ya udah ayok kita pulang"ajak yujin, dia menjulurkan tangannya pada Oliv 

Oliv berdiri dan menggenggam tangan yujin dengan erat

PAST [JINJOO]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang