"Penyanyi solo Jung wheein, saat ini tengah hangat diperbincangkan sebab ia di percaya menjalin hubungan dengan aktor papan atas Kim Taehyung"
BRAKK
"Apa maksud semua ini tae? " Nafasnya sedikit tak teratur sebab emosi yang ia tahan sedari tadi. Ia melemparkan majalah yang memuat berita tentang dirinya, juga lelaki yang kini terlihat santai sembari menikmati wine.
"Clam down baby, ini bisa kita bicarakan baik baik bukan?, duduklah disini" Sembari menepuk paha sekalnya yang kini tengah terbuka lebar.
Wanita itu tersenyum sinis, sungguh ia muak dengan permainan dari lelaki di depannya. Bahkan di saat keadaan seperti ini ,ia terlihat sangat santai. Tak berfikir jika karir mereka berdua akan hancur.
"Kau bisa merusak karir yang kubangun susah payah kim taehyung" Nada suara nya bahkan kini naik satu oktaf. Namun reaksi lawan bicaranya tambah membuat emosinya meluap. "Apa kau berfikir hidupku seperti lelucon? " Pertanyaan nya kembali menguar sebab taehyung tertawa sarkas.
"Aku sudah memperingatkan mu, wheeinah. Kau, tidak akan bisa pergi dariku, sebab jika kau mencobanya ,aku akan membuatmu menyesal. Dan sekarang terbukti bukan? "
Air matanya jatuh, tak tahan lagi menahan panas di mata yang memandang laki laki arogan itu. Tentu, ancaman iku kerap kali menyapa rungu nya. Namun, apakah salah jika ia hanya ingin hidup seperti wanita lajang pada umumnya. Menata karir, memiliki pasangan, menikah, dan mempunyai seorang anak. Dan itu hanya dapat diwujudkan bersama pria yang belum menikah.
"Dan aku juga pernah mengatakan hubungan kita berakhir taehyung ah, keputusan ku sudah bulat. Dan lihat ,kau memperumit semua nya"
Taehyung berdiri ,berjalan mendekat. Namun raut wajahnya yang terkesan angkuh tak berubah sedikit pun. "Kau tau aku sangat mencintai mu, apapun keputusan mu ,tak akan berpengaruh . Karena hanya aku yang berhak atas segala nya. " Usapan halus ia berikan pada surai hitam wanitanya.
"Kau sama sekali tak memikirkan Kim Sowon? Dia mencintaimu, bahkan dia mempercayai semua kebusukanmu tae" Wheein menatap nya kosong, ia tak habis pikir dengan laki-laki di depannya . Keegoisan yang ia punya hanya akan menghancurkan kehidupan orang lain. Namun apa yang bisa ia lakukan, taehyung adalah seorang public figure yang memiliki kuasa di manapun, tak heran jika sifat seperti ini yang ia punya.
"Jangan membicarakan nya sayang, kau tau aku menjadikan nya istri hanya sebagai penunjang karirku. Aku tak benar benar mencintai nya" Tersenyum sejenak , bahkan senyuman taehyung masih menjadi hal paling menawan di mata wheein.
"Namun kau masih memilih bertahan dengannya , dibandingkan menikahi ku"
Tak ada jawaban, taehyung berbalik mengambil gelas Wine yang ia letakkan di atas meja.
"Maka, lebih baik aku yang mundur dan biarkan aku pergi"
PRANGGGG
Gelas itu sudah tak berbentuk, isinya pun sudah tumpah berserakan. Sang pemilik melemparkannya begitu saja, tak memikirkan jika pecahannya dapat melukai seseorang.
"JANGAN PERNAH MENGATAKAN HAL ITU" Aura yang menyeramkan kembali menyelimuti ruangan bernuansa dark itu. Taehyung kembali mendekat, sangat dekat dengan wheein yang kini hanya dapat menangis tanpa adanya suara. Perlahan taehyung menyatukan dahi mereka mengusap halus buliran air mata yang menetes dari sang wanita.
"Apa kau juga ingin berita yang lain terungkap sayang? Mungkin penggemarku dan penggemar mu akan senang mendengar berita kehamilan mu. "
㊗㊙㊗
Kim Taehyung
Jung Wheein
Kim Sowon
KAMU SEDANG MEMBACA
LIES
Fiksi PenggemarTak ada seorang pun yang tau, apa yang telah Kim Taehyung lakukan, hingga wanita itu teramat menggilainya. Bahkan Kim sowon terlalu buta hingga tak melihat apa yang suaminya lakukan, menutup telinga dari semua fakta dan lebih mempercayai mulut manis...