[END] Bos Koi Terlahir Kembali Dengan Luar Angkasa tahun 80an

171-180

novel pinellia

Bab 171 Penyelamatan

Matikan lampu kecil , sedang dan besar

Bab Sebelumnya: Bab 170 Jatuh ke Air

Bab Berikutnya: Bab 172 Paman Hati Hitam

    Ketika Luo Sijin bangun, kelopak matanya terasa berat.

    Seluruh orang membuka matanya tercengang.

    Kedua orang serak ini berbisik di telinga mereka.

    “Gadis kecil ini sepertinya anak dari keluarga kader. Jika kita menyelamatkannya, kita seharusnya bisa memberi kita sejumlah uang, kan?

    ” untuk pelunasannya.”

    “Tapi kakak tertua, keluarga kita Ini semua seperti ini, kamu hampir mati kelaparan, dan kamu hampir tenggelam mencoba menyelamatkannya.”

    Keluh kesah.

    Luo Sijin membuka matanya sepenuhnya, suaranya sangat tidak dewasa, seperti anak kecil.

    Tepat ketika dia hendak membuka matanya, dia mendengar suara datang dari luar halaman.

    Mengumpat sambil berjalan.

    "Da Niu, aku mendengar bahwa kamu menyelamatkan seorang gadis yang mati dan kembali. Kalian berdua masih ingin paman dan pamanmu mendukungmu, tetapi kamu masih menyelamatkan botol minyak. Cepat dan buang untukku. Dokter Wang mengatakan itu Waktunya gadis itu menahan napas. Terlalu lama untuk diselamatkan.

    Jangan mengotori feng shui keluarga kita,"

    kata Luo Sijin dalam hati.

    Anda adalah botol minyak tua, dan Anda adalah satu-satunya yang telah mencemari Feng Shui.

    “Nenek, anak ini masih marah, kita tidak bisa membiarkan dia mati.”

    “Diam, kalian berdua pelayat sudah cukup untuk membuat marah wanita tua itu, dan kamu lelah untuk mendukungmu, paman dan bibimu, wajah apa yang kamu miliki? punya? Minta kami untuk memberi makan botol bahan bakar? Cepat dan buang, agar tidak benar-benar mati di rumah dan sial. "

    Luo Sijin marah.

    Buka mulutmu dan tutup mulutmu untuk mati.

    mati, kan?

    Embusan angin datang, dan seseorang mengulurkan tangan di bawah hidung Luo Sijin.

    Mata Luo Sijin menyapu seorang wanita tua kurus kering, tetapi dengan mata segitiga menggantung, alis melebar, tulang pipi tinggi, dan wajah kejam.

    Kemudian benar-benar mati untuk Anda lihat!

    Luo Sijin benar-benar menahan napas, dan seluruh orang lumpuh di sana tanpa bergerak.

    Wanita tua itu menyentuhnya.

    Aku kehabisan napas, dan segera mundur beberapa langkah ketakutan.

    Penuh rasa jijik.

    “Lihatlah orang mati, cepat dan buang, itu benar-benar nasib buruk!”

    Wanita tua itu berbalik dan berjalan keluar dengan cepat, jelas tidak ingin menghadapi mayat di sini.

    Wanita tua itu pergi, dan kedua anak di ruangan itu bergegas, mereka masih marah ketika mereka menyentuh gadis kecil itu sekarang.