Sudah 1 Minggu lebih Lisa tak pulang kerumahku . Karna mungkin dia rindu pada desa dan bisa saja rindu kepada orang tuanya.
Aku merindukannya.. Sangatt....rindu.
Hanya terpisah oleh jarak. Dan di lukai nasib sendiri.
Miris.
ingin sekali aku memeluknya. Menidurkan nya di paha ku.. Mengelus rambutnya. Dan membuatnya tertawa.
Cara sederhana saja membuat orang senang dan bahagia.
Tolong jika memang tak menyukai ku bilang saja. Tak usah membuat hatiku tergores oleh kata kata mu . Maupun sajak ku sendiri.
Seperti rasa cinta yang di gantungkan sejenak .
"Lili belum kesini ya?" jisoo
"Kenapa?" ucapku
"Tidak, kamu merindukannya? "
"tidak tau"
"Kamu kenapa?"
"Tidak apa eonn, aku ingin makan, boleh buatkan aku kimchi ?"
"Eoh? Eum..baiklah"
Jisoo eonn tersenyum.
"Aku tau sifat mu jenn, pasti kau merindukan ibu dan ayah, serta Lisa juga kan, kakak juga merindukan mereka"
Sambung eonn jisoo sambil mengelus rambutku, lalu pergi ke dapur begitu saja.
"Begitu sepertiny" ucapku.
Knockk... Knockkk.. Knockk..
*Ketukan pintu 🚪
"Siapa si? Datang malam malam begini?"ucapku
Jennie menghampiri pintu tsb.
Takk
Takk
Takk
Takk
Takk
*Suara 👠
*Ceklekk 🚪
"Omo!!"
"Hai jen," ia tersenyum
"lisa-ya?
Iya dia Lisa.
Kemana saja selama ini dan sedang apa saja di desa?
Aku yang baru menyertai sakit di dada malah orangnya muncul begini
Serasa perasaan di aduk aduk gak rata.
"ih, kenapa kesini?" Tanyaku
"Kok gitu? Ndak kangen?"
"ga"
"Kok kejam?"
"ih Lisa kau ini memainkan rasa ku ini? Eoh?"
"kau tau, kenapa aku lama disana kan"
"Bahkan aku ti--" bicaraku terpotong
Brukghkk.
*Suara pelukan
"Aku rindu padamu, maaf saja aku lama disana, Karenap ap? Karena aku harus mengurus tamu baru dan mengurus ayah ku itu" jelas lisa
"Ah iya kah? Lalu kenapa kau seolah olah tak pedulikan aku disini?"
Aku yang tersadar menagis dari tadi sambil sesegukan.
"Sstt.. sudah sudah ayo kedalam Jen, udaranya dingin" katanya
Kami pun masuk dan duduk di sofa ruang tamu.
Jisoo membawa makanan untuk Jennie .
"Ini Jennie" jisoo
"Makasi eonn," aku pun memakannya.
"Ah-- Lisa!! Kau kemana saja?" Jisoo senang
"Biasa lagi.." lisa
"Oh iya eonn paham."
Lisa mengangguk.
"Lisa-ah, kamu lapar? Biar eonn buatkan juga ?"
"Tak apa kah? Aku ingin jika tak repot"
"Iya , kau mau makan apa?"
"Ramyeon dan teh hangat" Lisa tertawa canggung.
"Siapp!"
Jisoo langsung kembali ke dapur.
"Eonn ini.." batin ku
"Lisa kamu memalukan"
"Kenapa ??"
"Tidak tau malu sekali, ini rumah ku lohh"
"Hehe..biar, kan aku mood nya kamu" Lisa mencium pipiku.
"Kau.."
Pipiku memerah. Tapi aku langsung mengurus muka ku kok.
"Tetap lah bersama ku jennie-ya, sulit mendapatkan mu itu, tak semudah yang di pikiran merebut perasaan mu juga, kau ini separuh jiwaku, jadilah tolong tetap bersamaku selama kamu masih ada bersamaku,"
Lisa tersenyum saat dia melontarkan kata-kata itu.
"Aku tak akan meninggalkan kamu Lisa, kau juga hidupku .. kamu yang telah membuat mood ku membaik saat kamu disini, aku menyayangimu Lalisa" ucapku.
"Aku juga" Lisa
Kita tersenyum girang.
_______________________
Disini lah cinta seorang Jennie dan Lisa berakhir dengan kegirangan emosional.
Disini saya mempelajari sedikit kalau..
Mendapatkan seseorang itu tak mudah tapi jika kamu dalam hatinya , berarti kamu miliknya.. Namun tak akan selamanya.. Jadi jangan melukai seseorang tentang fisik maupun mental berpikir
PT.2
Mendapatkan seseorang sangat susah, tapi apabila di lepaskan akan sakit dan sesak di perasaan. Harus belajar cara mengikhlaskan seseorang lewat karir,
Jadi kamu mau karir sukses atau ingin sakit saja oleh cinta ?
Jennie hanya pelajar dan sudah lulus. Sedangkan Lisa lulusan SMP dan anak desa biasa.
Belajar cara memahami tentang rasa, dan luka seseorang.
Itu juga di sebut pertemanan sosial.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
_______END _______________
Jangan lupa vote nya kalo iklhas. Berikan komentar positif kepada saya karna ingin tau saja kalian suka cerita ini apa tidak (?)
A/n: maaf banget kalo ceritanya gaje. Iya kok tau pembaca dikit, tapi gapapa. Kalian kalo mau rekomendasi 1 cerita dari aku bisa Scrolll 1 chapter lagi random tentu nya ada pesan dari aku.
