໑. 3. ❪ !#⃞ 𝐏latform 9¾ (Pt-II)✶ 𝐏.𝐒

1K 144 2
                                    






❁፧⿴⃟᎒⃟֍۪۪̣̣۪۪۪⏜፞⏜❟❪✶❫❟⏜፞⏜֍۪۪̣̣۪۪۪⃟᎒⃟⿴፧❁
╾╌╌╌╌╌╼╼⃘۪۪❁⃘̸۪۪⃗╾╌╌╌╌╌╌╸

▭⎼▭⎼▭⬚۪۪❁۫۫᭢₍💎⁾۪۪❁۫۫᭢⬚▭⎼▭⎼▭꒰ Chapter Three - Platform 9¾ (Pt-II) ꒱▀▀▀▀◤◗⬚̷⃕͜⸙༘۪۪۪۫۫۫❀۪۪۪༘۫۫۫⸙⃔͜⬚̷◖◥▀▀▀▀

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

▭⎼▭⎼▭⬚۪۪❁۫۫᭢₍💎⁾۪۪❁۫۫᭢⬚▭⎼▭⎼▭
꒰ Chapter Three - Platform 9¾ (Pt-II) ꒱
▀▀▀▀◤◗⬚̷⃕͜⸙༘۪۪۪۫۫۫❀۪۪۪༘۫۫۫⸙⃔͜⬚̷◖◥▀▀▀▀









❪ !#⃞ . 𝐀𝐮𝐭𝐮𝐦𝐧, 𝟏𝟗𝟗𝟏❫






⠀⠀⠀ "Mum, tak usah" Ron menggeliat mencoba menarik diri dari sang ibu "uh, ada apa di ujung hidung si Ronnie?" kata salah satu dari lelaki kembar Weasley, George Weasley meledek yang langsung di balas kesal oleh Ron "diam kau !" untuk panggilan menggelikan pemberian kakaknya itu

"Di mana Percy?" tanya ibu mereka, yang langsung di jawab dengan cepat oleh putri kembarnya secara serentak "itu dia" sembari keduanya menunjuk kearah kakak kedua mereka

Percy kini sudah berganti pakaian dengan jubah hitam Hogwarts-nya yang melambai dan tersisip lencana perak berkilat dengan huruf P tersemat di dadanya

"Tidak bisa lama-lama, Mum" Suara Percy, mata yang dilindungi oleh kacamata itu menatap kearah adik kembarnya yang tengah memakan arum manis mereka lalu kembali menatap kearah ibunya "aku di depan, untuk para Prefek disediakan dua gerbong khusus" selesainya

"Oh, jadi kau Prefek, Percy?" ucap Fred seolah kaget sekali "mestinya bilang-bilang. Kami tidak tahu sama sekali" sambung lelaki itu

"Tunggu, kurasa aku ingat dia pernah bilang kok" sambung George dengan ekspresi yang sama dengan sang kakak kembar

"Sekali" "atau dua kali" "setiap menit" "sepanjang musim panas" lelaki kembar itu mulai saling menyambung kata yang membuat sang ibu menggelengkan kepala

"Oh, Shut up" ucap Percy si Prefek yang tampaknya kesal dengan kedua adik lelaki kembarnya itu, ketimbang Fred dan George, mungkin Percy jauh lebih menyukai kedua adik perempuan kembarnya, Ginny dan Vixcy

"Bagaimana Percy bisa mendapat jubah baru sih?" tanya Vixcy akhirnya membuka suara setelah memperhatikan jubah kakaknya yang jauh lebih gelap dari yang lainnya

"Karena dia Prefek, kau harus mencontoh kakakmu suatu hari nanti" jawab sang ibu penuh kasih sayang sembari merapihkan helaian rambut sang putri bungsu yang kini melemparkan senyum bangga kepada Percy

"Baiklah, Sayang, semoga senang di sekolah kirim burung hantu kalau kau sudah tiba, ya" sambung sang ibu sembari mencium pipi Percy

Percy lalu melambaikan tangan diikuti keluarganya yang lain kearah putra ketiga keluarga Weasley itu yang kini berjalan sedikit berlari kearah gerbong khusus Prefek itu

⠀ᵎ 👩🏻‍💻 + ʬ۪ʬ ˒ 𝐓he 𝐋ittle 𝐖easley ❪ !#⃞ WizardingWorld ❫Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang