໑. 15. ❪ !#⃞ 𝐓alking with 𝐑.✶ 𝐂.𝐎.𝐒

449 68 6
                                    






❁፧⿴⃟᎒⃟֍۪۪̣̣۪۪۪⏜፞⏜❟❪✶❫❟⏜፞⏜֍۪۪̣̣۪۪۪⃟᎒⃟⿴፧❁
╾╌╌╌╌╌╼╼⃘۪۪❁⃘̸۪۪⃗╾╌╌╌╌╌╌╸

▭⎼▭⎼▭⬚۪۪❁۫۫᭢₍🐍⁾۪۪❁۫۫᭢⬚▭⎼▭⎼▭꒰ Chapter Fifteen - Talking with R ꒱

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

▭⎼▭⎼▭⬚۪۪❁۫۫᭢₍🐍⁾۪۪❁۫۫᭢⬚▭⎼▭⎼▭
꒰ Chapter Fifteen - Talking with R ꒱

▀▀▀▀◤◗⬚̷⃕͜⸙༘۪۪۪۫۫۫❀۪۪۪༘۫۫۫⸙⃔͜⬚̷◖◥▀▀▀▀









❪ !#⃞ . 𝐀𝐮𝐭𝐮𝐦𝐧, 𝟏𝟗𝟗𝟐❫





⠀⠀⠀ Malam harinya setelah mengerjakan semua Essay pekerjaan rumah miliknya, Victoria Weasley menatap kearah kanan dan kirinya, memastikan para teman sekamarnya terutama sang kembaran sudah tertidur

Setelahnya Vixcy membuka tas miliknya dan mengeluarkan buku harian milik Tom Marvolo Riddle dan meletakkannya diatas meja belajar miliknya sembari menatap dalam kearah buku harian itu

Gadis itu bertanya-tanya kepada dirinya sendiri, kenapa ia seperti sangat menyukai buku harian ini, maksudku buku ini benar-benar bagus tentu saja. Selain itu tak ada hal istimewa didalamnya, bahkan Vixcy bingung kenapa ia malah mengakui buku ini sebagai buku miliknya

Gadis itu kemudian menatap kearah saudarinya yang kini tengah tertidur lelap, lalu kembali menatap kearah buku harian di hadapannya

"Kenapa Ginny tak menyangkalku saat aku bilang ini buku ku, jelas-jelas buku ini adalah miliknya" monolog gadis itu sembari mengernyitkan dahinya bingung

Tapi kemudian gadis itu mulai membuka bukunya perlahan, sedikit berpikir untuk membuat tulisan di dalamnya atau tidak. Vixcy kemudian meraih pena bulu dan tinta miliknya, ntah kenapa ia seakan-akan merasakan seluruh gerakannya itu berasal dari pikirannya, meskipun begitu gadis itu tak mengambil pusing dan mulai menulis didalamnya

'Victoria C. Weasley'

Gadis itu mulai menuliskan namanya, bermaksud untuk menandai bahwa buku itu adalah milik dirinya, mata Vixcy kemudian membulat saat seolah-olah tulisan itu terserap kedalam lembaran perkamen buku harian itu

Vixcy mulai membolak-balik buku itu, melihat kemana tinta dari tulisan namanya itu pergi, tetapi tak ada sama sekali bekasnya. Gadis itu kembali membulatkan matanya kaget saat mendapat balasan dari buku harian itu

'Hai, Victoria'

Sapa buku itu, Vixcy kemudian mengucek-ngucek matanya dan sedikit mencubit lengannya sendiri menguji apa dirinya sedang berada di alam mimpi atau tidak

Tapi ternyata ia sama sekali tak bermimpi, bahkan ia meringis pelan karena cubitan dirinya sendiri di lengannya, tulisan itu mendadak menghilang setelah gadis itu selesai membacanya untuk ketiga kalinya

'Apa kau mengenal ku ?'

Tulis Vixcy lagi yang kembali membuat tintanya meresap kedalam buku dan kemudian mulai kembali membalasnya

'Kau baru saja memperkenalkan dirimu kepadaku'

Kata buku itu yang berhasil membuat Vixcy merasa bahwa dirinya sangat bodoh, buku itu benar juga. Ia baru menuliskan namanya beberapa menit lalu dan buku itu menyerapnya

'Lalu siapa kau ?'

Pertanyaan yang di tulis gadis itu untuk buku harian itu yang kembali terserap oleh buku itu

'Tom Marvolo Riddle, senang mengenalmu'

Balas 'Riddle' itu yang lagi-lagi berhasil membuat Vixcy merasa bodoh, sudah jelas ada nama sang pemilik di buku harian itu. Vixcy baru ingin kembali menulis, tetapi buku itu lebih duluan memberikan tulisan untuknya

'Kau pasti mengenalku Vixcy, kita bertemu saat di aula besar'

Tulis buku harian Tom Marvolo Riddle lagi, yang kali ini membuat Vixcy mengerutkan keningnya bingung, buku harian itu bahkan mengetahui nama kecilnya dan lagi, bertemu di aula besar, kapan ?. Begitulah isi pikiran gadis itu saat ini

'Benarkah ?, aku tak merasa pernah bertemu denganmu, Riddle'

Jujur gadis itu kepada buku atau sebut saja kepada Riddle itu

'Benarkah ?, bukankah kau gadis yang memperhatikanku tadi siang ?'

Tulis Riddle lagi, yang semakin membuat Vixcy bingung. Tetapi seakan dirinya baru saja mengulang kejadian siang ini, pipi gadis itu langsung memerah dan mulai menyelipkan anak rambutnya ke telinganya saat mengingat anak lelaki Slytherin tampan tadi siang

'Bukan begitu... Hanya saja aku tak sengaja melihat kearahmu dan kau memberiku senyum... Jadi, jadi ya seperti itu'

Jujur gadis itu kepada Riddle, obrolan-demi obrolan tercipta di antara keduanya, yang membuat Vixcy tampak nyaman dengan buku itu, bahkan gadis itu mempertahankan kantuknya hanya untuk membalas pesan dari Tom Marvolo Riddle itu

'Riddle, kenapa kau memberikan bukumu kepada saudariku ?'

'Please, Tom...'

Tulis Tom Marvolo Riddle, bermaksud meminta gadis itu memanggilnya menggunakan nama depan, lalu Tom mulai melanjutkan tulisannya

'... Oh, my bad. Sebenarnya saat di Florish and Blotts aku ingin memberikannya kepadamu, tapi ternyata aku salah orang, karena wajahmu sangat mirip gadis itu, yang ternyata adalah kembaran'

'Florish and Blotts ?, maksudmu kau juga bertemu denganku disana, Tom ?. Kenapa aku tak menyadarinya ?'

'Kau terlalu fokus dengan keluargamu. Omong-omong apa kau mengenal Harry Potter ?'

'Oh ya tentu !, aku mengenalnya. Dia teman kakakku, sekaligus orang yang ku kagumi, kau juga pasti tau alasan aku mengaguminya'

'Tidak, bisakah kau ceritakan kepadaku tentang Harry Potter'

Tulisan dari Tom Marvolo Riddle yang berasal dari buku hariannya, menjadi awal dari segalanya. Sementara Vixcy tak tau apa dan siapa yang sesungguhnya mengajaknya bercerita dan membuat dirinya menjelaskan semua tentang Harry Potter

'Terimakasih Vixcy, kau harus tidur. Ini sudah larut, Omong-omong ingin bertemu denganku besok ?'

Senyum semakin mengembang di wajah Vixcy atas ajakan dari Tom kepadanya, ntah kenapa hatinya serasa berbunga hanya dengan tulisan dari Tom Marvolo Riddle ini

'Tentu, kapan dan dimana ?. Omong-omong aku harus mengerjakan sesuatu dulu, jadi.. Agak telat'

Tulis gadis itu, sedikit tak bersemangat saat mengingat 'ucapan terimakasih' nya kepada Draco Malfoy itu

'Tak masalah !. Besok siang, saat jam makan siang di Caurtyard'

Setelah nya Victoria mulai merapihkan buku-bukunya dan menyimpannya di tas miliknya setelah mengucapkan selamat tinggal kepada Tom Marvolo Riddle dan kemudian mulai tidur dengan dirinya yang tampak tak sabar untuk hari esok, dimana ia akan bertemu dengan lelaki yang sudah membuatnya nyaman lewat tulisan

╾╌╌╌╌╌╼❁╾╌╌╌╌╌╸
𝐓o 𝐁e 𝐂ontinue

⠀ᵎ 👩🏻‍💻 + ʬ۪ʬ ˒ 𝐓he 𝐋ittle 𝐖easley ❪ !#⃞ WizardingWorld ❫Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang