HANI { HIATUS }

Part 1

Ditengah kesibukan kota terdapat manusia yang masih memikirkan tokoh tokoh fiksi dia bernama Hani Adytia Pratiwi gadis penyuka KPop dan tokoh tokoh fiksi. Seperti biasa dia akan bersepeda membawa lentera tak lupa membawa beberapa buku, mendatangi taman favoritnya yang berada didekat kota untuk membaca entah itu komik maupun novel. Digelapnya malam diterangi lentera lampu  yang  sempat ia bawa apabila langit sudah sangat malam dan minim pencahayaan, duduk beralaskan karpet membaca novel sambil tersenyum sendiri ia berangan angan  bisa bersama dengan idolanya.

Seandainya saja ada didunia nyata pasti gue gebet dah uhhhhh uculnya,  berharap ia muncul. apakah bisa  pasti itu mustahil mana ada orang yang muncul dari buku, astaghfirullah Han ingat dia cuman tokoh fiksi lupakan oke lupakan, tapi didunia pasti ada keajaiban bukan, kalau keajaiban itu ada gue harap tokoh fiksi yang gue suka ada didunia nyata. Ujar gue memenjamkan mata lalu menyatukan telapak tangan dengan berharap.
ia tidak menyadari bahwa ketika ia berharap tiba-tiba datang bintang jatuh dari langit yang akan membawa keajaiban yang tidak pernah orang orang sangka, Setelah selesai dia membuka matanya Melihat jam menunjukkan waktu tengah malam yang berarti sudah larut malam lalu membereskan semuanya

"Gue harus pulang udah tengah malam lagi bisa bisa gue dimarahin lagi karena pulang larut malam berulang kali"

Dengan terburu-buru dia mengayuh sepedanya dan tidak sadar salah satu bukunya terjatuh setelah sampai kerumah dia baru sadar buku favoritnya hilang dia berputar kembali untuk mencari bukunya. ketika sampai di taman ia melihat buku yang dicarinya tergeletak ditanah, belum sempat dia ambil bukunya bersinar mencarkan cahaya yang mengkilau ada siluet seseorang yang keluar dari buku itu, dia terganganga kaget mundur beberapa langkah melihat kejadian yang menakjubkan dan mustahil itu.

"Apa ini kenapa bisa, ini sangat diluar nalar benar benar mustahil bagaimana bisa terjadi. Si siapa kamu kenapa kau bisa keluar dari buku". Gumam gue takjub sekaligus bingung dengan kejadian didepan matanya

"Seharusnya gue tanya Lo siapa terus kenapa gue ada disini bukannya gue sedang tidur dikamar hahhhhh gue bisa benar benar gila, ada dimana gue sebenarnya, jangan ngaco mana ada orang yang keluar dari buku". Jawabnya bertanya tanya kenapa ia bisa ada disini bukannya dia sedang tidur, tiba tiba membuka mata ia berada di entah berantah

"Bu Bu buktinya ka kau ke keluar da dari sa sana". Jawab gue, ia mendekat kearahnya dan gue semakin waspada dengan pemuda didepannya yang tidak dikenalnya tiba tiba dia langsung mencekik gue

"Lo gagap atau gimana bicara yang jelas". Bentaknya terbawa emosi karena kejadian semua ini yang benar benar mustahil lalu ia menambah cekikan kepadanya

" bisakah kau lepaskan dulu cekikannya, ini sangat menyakitkan juga sesak, Kau sangat menyebalkan. gue ulangin lagi buktinya kau keluar dari buku itu". Bentak gue emosi dengan pemuda didepannya ini karena ia mencekik gue dia perlahan melonggarkan cekikannya dan melepaskannya, gue langsung menghirup udara sebanyak banyaknya hampir saja gue mati kehabisan nafas

"Apaaaaaaaa mana mungkin gue keluar darisana itu mustahil, ini dimana tahun, tanggal, bulan apa sekarang". Jawabnya prustasi dengan semua ini yang pertama kali dialaminya

"Ini di Indonesia lebih tepatnya di kota Majalengka, sekarang tanggal 14 April 2021"

"14 April 2021 tanggalnya sama tapi cuman beda kotanya doang gue dari Jakarta, ouhh iya gue keluar dari buku yang itu, mana coba gue liat"

"Nihh bukunya".kata gue menyerahkan bukunya

"Apa???? selama ini gue cuman tokoh fiksi karangan penulis tapi dunia gue benar benar nyata, mom dad gimana apa yang harus gue lakukan bagaimana caranya gue kembali arghhhhhhhhhh ini semua gara gara Lo, apa yang Lo perbuat hah sehingga gue bisa ada disini". ia tercengang dengan kebenaran yang sebenarnya setelah membaca buku itu dan ia tidak tenang dan juga panik sekarang memikirkan kejadian kebenaran semua ini