prince's sister , Reva

4.4K 86 2
                                    

Ruangan itu kini penuh dengan suara gelak tawa Prince yang bahagia Karna baru saja menyambut adik barunya yang tadi di antarkan suster serta kado kado yang tak kecil itu kini memenuhi ruangan

Ucapan selamat untuk Nanda kini sudah penuh dan di terima nya dengan senang hati dari teman temannya atau pun para sahabat kantornya yang sudah mengetahui kondisi Nanda meskipun lewat online

Mereka sangat excited ingin sekali melihat bagaimana cantiknya anak Nanda yang kedua itu , tapi sayangnya para kakek itu menolak Karna dengan alasan Nanda dan bayinya harus istirahat kurang lebih 3 bulan.

Ocehan Prince pun tak lepas dari pendengaran mereka. " Babynya cantik banget".

" Babynya cantik kalo Prince ganteng kaya papa Nanda ". Ucap Sarah

Dian mengelus surai Nanda yang sekarang sedang menyusui anaknya " Nanda mama senang sekali akhirnya cucu mama yang kedua lahir ".

Nanda tersenyum manis sambil menimang anaknya " makasih ya ma. Mama udah mau ngerawat Nanda dari kecil sampe Nanda punya anak sendiri " . Ucap Nanda sambil terkekeh pelan

" Itu udah jadi tugas mama . Kamu anak mama jadi ya wajar begitu ".

Nanda mengangguk , pandangan Dian beralih pada cucu cantiknya yang kini sedang menempelkan bibir mungilnya pada puting Nanda . Ia Gemas sekali melihatnya . Cucunya seperti kue mochi. Pipinya merah bulat, bibirnya mungil berbentuk hati , hidungnya yang sedikit pesek, bulu matanya lentik menambah kesan cantiknya semakin dominan untuk bayi sekecil dia

Sangat berbeda dengan salma dan Nanda serta Prince. Dia tidak ada mirip mirip nya dengan mereka

" Mau dikasih nama apa bayinya ?" Tanya Dian penasaran

Kedua kakek itu hanya asik memandangi pemandangan yang lucu di depannya . Prince hanya diam sambil memainkan jari jari kecil milik adiknya yang tidak terbungkus sarung tangan khusus bayi

" Namanya Revalita sanda gheanindy . Panggilannya Reva ".

" Halo baby Reva ini kak Prince hihi . Cepat besar ya nanti kita main bareng ". Semuanya tertawa melihat tingkah menggemaskan sepasang adik kakak itu

Setelah beberapa menit kemudian hari sudah mulai gelap dan bayi mungil itu masih saja menempel pada puting Nanda . Saat hendak dilepaskan dia malah menangis kencang membuat Nanda sedikit kebingungan . Apa bayinya itu ingin bermanja dulu dengannya

Tangannya sudah mulai kebas , punggungnya sedikit pegal dan putingnya itu sudah sedikit memerah Karna sedotan baby Reva yang tak mau lepas . Prince sudah dibawa pulang oleh kedua kakeknya dan hanya tersisa Sarah dan Dian , sementara Salma masih sibuk dikantornya

" Mama bisa ambilkan bantal? Punggungku pegal ".

Dian pun mengambil bantal yang dia bawa dari rumah. Niatnya bantal itu untuk sandarannya saat menginap Karna dia tidak mungkin meninggalkan Nanda begitu juga Sarah . Dian meletakan bantal itu di belakang punggung Nanda lalu setelah itu memijit kakinya agar sedikit lebih relax

" Baby Reva ko miminya lama banget sih, hm? Emangnya ga ngantuk ?" .
Ucap Sarah

" Aku juga ga tau Bu ini baru pertama kali , rasanya tanganku mau copot ".

" Tunggu sebentar lagi saja mungkin dia akan melepasnya sendiri " hardik Dian

30menit pun berlalu , Nanda sudah hampir terlelap Karna telah menunggu lama . Tapi mata itu kembali terbuka Karna kaget ternyata sang putri sudah melepas mulutnya dan sekarang sedang menatap Nanda sambil tersenyum. Nanda melirik mamanya yang tidur di sofa sedangkan ibunya tidur di kasur lantai . Jam baru menunjukan pukul 7 malam tapi sepertinya Karna kelelahan kedua nenek baby Reva itu sudah tertidur dengan nyamannya

Sebenarnya reva hanya menyusu pada Nanda 20 menit tapi 10 menit itu dia hanya menempelkan bibirnya saja , saat akan dilepas dia malah menangis .

Nanda menurunkan bajunya kembali lalu tersenyum menatap putrinya yang kini juga ikut tersenyum menatapnya . Uuh manisnya

" Halo Reva. Ini papa sayang, kamu udah kenyang ya ko ga bobo hm? "

Nanda mencoba mengajak bicara anaknya tapi bayi mungil itu malah tertawa . Sangat lucu

Nanda mencoba turun dari ranjangnya , kini kondisinya sudah lebih baik Karna dokter memberinya obat penangkal rasa nyeri yang terbaik . Dia menimang minang anaknya agar segera tidur sambil bernyanyi lagu anak yang berbahasa Inggris

Tiba tiba saja Salma masuk dengan kantong plastik hitam lalu dia menaruhnya di Atas nakas dan menghampiri Nanda . Mengusap kepala sang anak dengan lembut lalu mengecupnya beberapa kali

Bayi itu tertawa Karna pipinya yang gembul itu di colek colek sang mama " ko dia belum tidur ?"

" Aku juga ga tau , dia baru saja menyusu di dadaku tapi bukannya tidur malah ketawa , ya seperti yang kamu liat tadi " salma mengangguk lalu melirik mama dan ibunya yang sedang tertidur pulas

" Baru dua hari di dunia tapi dia sudah membawa warna buat kita sayang . Terimakasih ". Ucap Salma pada Nanda

" Dia cantik bukan? Sepertimu ".

" Tapi dia tidak mirip denganku ". Ucap Salma pura pura ngambek. Nanda terkekeh pelan

" Hm liat baby mama ngambek hihi lucu ya . Baby Reva aja ga ngambek sama papa ".

" Reva ?" Nanda mengangguk lagi " namanya Reva , Revalita sanda gheanindy ". Ucap Nanda membuahi

" Nama yang bagus" .






Tancap gazz

Aku Yang Hamil [Love]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang