0.29

6.6K 732 19
                                    

Usai kejadian tersebut, Melody segera membubarkan para siswa-siswi yang berkerumunan

Sedangkan Jessi lagi di bawa ambulan untuk dilarikan di RS terdekat, dan Ara dibawa sama petugas ke Uks

"Baju lo kena darahnya Ara la, ganti sono" Ujar Mira ketika melihat seragam putih nya menjadi warna merah saat ini

"Ara juga luka?" Tanya Zee

"Lo gak liat muke dia bonyok gitu ji? Mungkin pala nya bocor" Sahut Olla

"Ke uks yuk, liat dia" Ucap Zee

"Ayok lah, sekalian gue mau beli seragam di kopsis" Ujar Olla

"Tapi masih ada anak ppl nih, gimana woy?" Tanya Mira, karna di kelasnya kini lagi diisi sama beberapa mahasiswa dan mahasiswi

"Malah gampang lah pung, bisa di akali" Sahut Zee

"Yaudah gass"

Yang izin duluan Mira sama Zee, mereka izin nya ke Toilet dan anak ppl pun mengizinkannya

Beberapa menit kemudian disusul sama Olla yang izin sendirian, dengan alasan mau ganti seragam nya yang kena darah, ia bernafas lega ketika mereka mengizinkan nya untuk keluar

"Tungguin gue ege" Teriak Olla ketika mendapati Mira sama Zee yang udah jauhan

"Udah sono ke kopsis cepet" Ucap Zee

"Ya tapi tungguin gue bentar cuk"

"Iya iya, lo banyak bacot congek"

Setelah menunggu Olla ganti baju di kamar mandi, akhirnya mereka memutuskan untuk langsung ke Uks

Sembari menunggu Olla tadi, Mira menyuruh Zee untuk beli makanan dulu di kantin, mengingat Ara yang gak pernah sarapan, jadi ia berbaik hati untuk membelikannya makanan

"Mikum bocill" Teriak Mira sambil membuka pintu uks nya

Terlihat Ara yang tengah kesakitan karna kepalanya di obati oleh Chika

"Eh kak chika, apa kabar kak" Sapa Zee

"Baik kok" Balas Chika sambil tersenyum

"Nih cil, gue bawain roti sama susu pisang" Ucap Mira sambil memberikan kresek putih nya

"Gausah" Balas datar Ara

"Halah, sok-sok an lo ra, udah makan aja, berantem tadi pasti butuh tenaga" Sahut Zee

Ara melihat ke arah Chika yang menganggukkan kepala nya, kode untuk menerima nya

"Thanks" Balas Ara

"Kenapa gak langsung di plester aja kak?" Tanya Olla ketika masih mendapati Chika menahan kapas nya di kepala nya

"Ini darah nya gak bisa berenti, butuh jahitan, lagi nunggu petugas nya nih lama banget dari tadi" Ucap Chika

Mereka meringis ngeri ketika mendapati wajah bonyok nya Ara yang lebam

"Pake es batu aja kak" Usul Mira

"Nah betul tuh kak, terus jedotin es batu nya ke kepalanya" Timpal Olla

Ara yang biasanya receh sama jokes nya mereka, kini hanya diam

"Apa mau di ambilin kak?"

"Eh gausah, nanti petugas kesehatan kesini juga bawa es batu kok" Ucap Chika

"Oh gitu yaudah deh kak"

"Raa, dari tadi diem mulu lo" Teriak Zee sambil menepuk paha nya Ara yang lagi duduk

"Yakali gue kayang" Balas Ara dengan wajah datarnya

"Lo juga kemusuhan sama kite?" Tanya Olla

"Ga"

My Cousin [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang