pt. 6

651 42 1
                                    

Jaehyun mengemudi dengan rasa gelisah, bagaimana tidak gelisah ini tentang ayah nya.

[Skip smpai di RS]

Jaehyun ingin berlari di Lorong rumah sakit itu tetapi ia bersama Haechan pasti susah untuk berlari, jadi ia menggendong Haechan dan mempercepat langkahnya.

"Gimana keadaan papa?" Tanya Jaehyun  pada Mamanya dan Sekretaris Ayah nya.
"Belum tau masih di dalam kayak ny, Hai Haechan sini nenek gendong" ujar mama nya lalu mengambil alih Haechan dari gendongan Jaehyun.

"Keluarga bapak Kim?" Tanya Dokter yang baru saja keluar dari ruangan.
"Iya dok, ayah saya gapapa kan?"
"Ayah kamu gapapa kok, lain kali inhaler nya harus di bawa selalu sama tolong sudahi merokok" jawab dokter tersebut.
"Rokok?" Bingung Lay, perasaan ia sudah melarang suami nya untuk merokok.
"Ya rokok saat tuan Kim datang bau rokok nya sangat tercium, yaudah kalian di perbolehkan masuk saya pamit permisi" jelas dokter tersebut lalu pergi meninggalkan mereka.

Sekretaris Suho sudah pulang deluan katanya ada kerjaan lain di kantor.

"Enak banget rokok nya" cetus Lay yang kesal dengan sang suami.
Maaf sayang aku kangen ngerokok" jawab Suho dengan menyesal.
"Berapa batang?"
"Satu bungkus"
"KAMU YANG BENER AJA SATU BUNGKUS SEBANYAK ITU?! Tolong lah kamu inget kamu ada asma Suho!" Lay terkejut saat mendengar 'satu bungkus'.
"Maaf ga lagi"
"Halllah udahlah lain kali jangan coba - coba ngerokok kalau ga mau kayak gini".

Jaehyun tak bisa berkata kata jika Lay sudah mengomel seperti itu.

"Ayah ini Jae bawain inhaler yang baru ini juga lebih praktis" ia memberikan inhaler yang baru pada ayah nya, ia tadi sempat mampir di APOTEK untuk memberi inhaler itu.
"Iya nak makasih ya"
"Iya Yah jangan sampai kelupaan lagi ya".

Ah iya, Suho hari ini juga sudah boleh pulang jadi mereka tidak lama - lama di rumah sakit.

Mereka sedang bersiap untuk pulang dari rumah sakit, Jaehyun yang membantu
Ayah nya ia menyuruh ibunya untuk menemani Haechan saja jadi ibunya menuruti perkataan anak nya lagian ia juga lelah.

Uhuk uhuk...
Itu batuk Haechan.

"Chan minum air hangat nya" perintah Jaehyun pada Haechan, ia tadi sudah mengambilkan air yang hangat untuk Haechan.
"Iya mama".
"Haechan kenapa Jae? Kok tumben batuk" Tanya Lay pada Jaehyun.
"Iya ma tadi pagi dia demam sama batuk pilek" jawab Jaehyun.
"Kok bisa?"
"Iya tadi malam Jae pulang terlambat jadi dia nanyain Jae mulu ke Mas John jadi Mas John ngasih es ke Haechan biar dia nya diem" jelas Jaehyun.
"Astaga Jae.... makanya lain kali jangan pulang lama-lama, oiya suami kamu kemana?"
"Ada meeting tadi Jae kesini lupa ngasih tau paling sekarang nyariin, oiya ma nanti Jae gabisa ikut mama sama ayah pulang kerumah ya Jae mau meriksa Haechan takut nanti tambah parah"
"Iya gapapa kok, yaudah kita pulang dulu ya Jae"
"Iya ma hati - hati ya"
"Iya, makasih ya udah di bantu maaf ngerepotin" Ini ayah nya.
"Nggak kok yah".
Dibalas dengan senyuman, setelah itu orang tuanya pergi meninggalkan ruangan itu.

Sudah malam pukul 19.23, sekarang waktu ny memeriksa Haechan.

Jaehyun kaget saat melihat Haechan sudah tertidur di sofa ruangan rumah sakit itu.

"Maafin mama ya aturannya kamu gausah ikut tapi mama takut kamu nyariin mama terus terusan lagi" ujarnya lalu menggendong Haechan dengan koala style.

Jaehyun merebahkan tubuh Haechan di kursi penumpang belakang, mobil Jaehyun sudah tersedia bantal juga.

Jaehyun mengemudi dengan tenang dan kecepatan normal.

[Skip sudah di rumah]

Jaehyun menggendong Haechan seperti koala untuk masuk kerumah, wah suara musik terdengar sangat keras hingga terdengar keluar dan lampu yang mengelap kelip seperti disko.

"Dia berulah lagi" gumam Jaehyun, ia masuk kerumahnya tanpa mengganggu siapa pun disana termasuk Johnny.

Ia membawa anaknya ke kamar ia menidurkan nya diranjang lalu mengganti pakaian Haechan, wahh suara musik nya sangat besar Jaehyun tak tahan.

Setelah mengganti pakaian Haechan ia langsung keluar kamar dan....

ia mencabut kabel speaker dan juga mematikan lampu disko tersebut.

"KELUAR KALIAN SEMUA SEKARANG! KALIAN BERISIK DAN SANGAT MENGANGGU, KAU JUGA JOHN MALAM INI TIDAK USAH TIDUR DIRUMAH!" Jaehyun membentak semua orang yang ada disana, ya disana ramai sekali mungkin Johnny mengajak teman - temannya untuk berpesta di rumah nya tanpa seizin Jaehyun.

Semuanya terdiam saat mendengar Jaehyun berkata seperti itu dan mereka langsung pergi keluar
dan meninggalkan rumah itu termasuk Johnny, mana peduli dia dengan semuanya masa bodo, pasti ia akan melanjutkan pesta di club dan bermain dengan jalang bahkan sekretaris nya itu.

Jaehyun tenang sekarang walaupun kesal karena rumah nya berantakan, tapi tidak apa besok ia akan meminta tolong bibi untuk membersihkan nya.

Art mereka itu pulang pergi mulai bekerja jam 7 pagi dan pulang setelah makan malam, jadi untuk jam segini sepertinya sudah pulang.

Jaehyun langsung pergi ke kamar nya ia langsung mandi dan merebahkan diri nya di kasur, ia menangis.

"Tuhan aku lelah jika harus seperti ini setiap hari, aku ingin menyudahi hidup ku tapi anak ku pasti akan sendiri dan pasti akan terus mencari kemana mamanya.... menyesal sekali rasanya saat menerima tawaran pernikahan itu jika aku tau bahwa seperti ini akhir nya" lirih Jaehyun ia menangis sambil terhisak hisak.

Jaehyun menangis hingga jam 3 pagi, ia ingin tidur tetapi tak bisa jadi ia meminum obat tidur dan antidepresan, ia tak tau ini baik atau tidak Jaehyun mengira sepertinya baik soal nya ia sering sekali meminum itu bersamaan tapi tidak terjadi apa - apa.

Jaehyun menyimpan obat - obatan itu di bawah kolong kasur nya jadi tak ada mengetahui nya.

Johnny hingga kini belum juga pulang tapi Jaehyun tak peduli ia membiarkan Johnny keluar sampai kapanpun yang ia mau, bahkan tak pulang pun tak apa.

Setelah meminum obat - obatan itu akhirnya Jaehyun berhenti menangis dan sudah bisa tertidur.
























Oiya aku mau minta maaf kalau aku up jam segini, kalian jadi gabisa baca langsung deh.... tapi gapapa kalian bisa baca cerita aku kapanpun yang kalian mau 💞

CERITA INI IMAJINASI SAYA SENDIRI, SAYA MEMINTA MAAF SEBESAR BESARNYA JIKA ADA AUTHOR LAIN YANG CERITANYA MIRIP/PERSIS SEPERTI CERITA SAYA, SAYA TIDAK BERMAKSUD UNTUK MENJIPLAK NYA 💐

Aku mau bilang makasih yang udah vote aku seneng banget, aku jadi tambah semangat karena vote kalian 💞💞💞

Maaf yaa kalau ceritanya ga seru hehehe, oiya kalau ada yang typo aku minta maaf ya 😄.

Kalau kalian suka bisa di vote dan kalian bisa komen juga yaaa.....

Ini cerita pertama aku jadi aku minta maaf kalau ga jelas 💐🤗




































Untukmu dariku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang