Hari yang menyebalkan

8K 84 27
                                    

haii
Saya author dari cerita di wattpad ini.
karena saya juga manusia yang artinya butuh biaya, untuk yang mau berdonasi silahkan klik di tautan di bawah ini yaa, atau juga ada di bio.
Donasi dari  kalian akan sangat berharga bagi sayaa🙏🏻🙏🏻🙏🏻

https://saweria.co/Amaliyaputri

Sekitar 30 menit aku dan pacarku menuju ke rumah vina.

Karna ancaman dari pacarku akupun sama sekali tidak menundukkan kepalaku selama di perjalanan. dengan sepatu hils dan kakiku yang aku silangkan saat duduk menyambing di sepedah, dan sebuah alat yang sampai membuatku kesakitan, aku tidak berani untuk tidak menuruti apa kata pacarku.

Karna hal itu selama di perjalanan berkali kali banyak cowok yang menyapaku bahkan menggodaku

"Haii cantik, minta nomornya dong" kata seorang lelaki

Ada juga yang bahkan menyolek bagian samping badanku dari belakang sampai aku merasa sangat risih, tapi aku hanya terdiam tidak bergerak karna rasa sakit di daerah perutku masih terasa yang di akibatkan getaran mainan itu.

"Byyy masih lama kah?" Tanyaku ke pacarku

"Sabarr putrii bentar lagi udah sampai kokk" jawab pacarku sambil tertawa

"Agak ngebut byyy, banyak yang liat looo" kataku ke pacarku

"Iyaaa tauu kokkkk" katanya yang malah semakin memelankan sepedah motor

Dengan keadaan pasrah akupun mencoba untuk terus memberanikan diri melihat sekitar, ada seorang bapak bapak yang tersenyum mesum saat aku lewat, tapi ada juga seorang nenek nenek yang tersenyum bahagia saat melihatku, dimana itu mengubah pandanganku kedepannya.

Akhirnya sampailah kita berdua ke rumah vina setelah pacarku puas mengerjaiku dengan berjalan sangat pelan.

"Wahhhhh siapaaaa iniiiii" kataa vina sambil tersenyum bahagia melihatku

"Kenalinn nihhh namanya putri udah banyak yang naksir looo" kata pacarku ke vina

"Yaa gimana ga naksir mah orang cantik banget gini" kata vina sambil tertawa

"Udahhh lahh, kaliann tuuuu, ngeledek terus mah bisanya, akuu mau ganti baju mahh, udah kan ini byy?" Kataku ke pacarku sambil agak emosi karna di ledek terus

"Vin, baju putra mana? Kesian tuu katanya caoe jadi cewek" kata pacarku ke vina

"Adaa siiii tapiiii" kata vinaaa

"Tapi apa lagi mah vinnn" kataku ke vina

"Tapiii masihh belum keringg, tau sendiri kan semalem hujan jadi aku jemur belum kering, jam 12 sii keknya udah kering" kataa vina padaku dan pacarku

"Vinaaaa, ngapain mah di cucii, udah mah gausa di cuci, di cuci segala" kataku semakin marah

Tiba tiba aku kembali merasakan getaran dari dalam tubuhku, sontak aku kembali menggeliat di kursi karna kesakitan

"Wahhh apaaaa ituu lii" kata vina ke pacarku

"Tauu lahhh" kata pacarku sambil melemparkar sebuah remote ke vina

"Wahhh parahh bangett mah kamu xixixi" kata vina sambill mencoba menekan sebuah tombol

Semakin vina tekan tombol itu getaran yang di hasilkan semakin besar hingga aku terus terusan menggeliat menyesuaikan duduk dan penuh dengan keringat sangat itu.

Pacarku dan vina hanya tertawa terbahak bahak melihatku salah tingkah karna alat itu.

"Jangan marahh byyy, gaboleh marah pokok, kalau marahh aku hidupin lagi loo" kata pacarku mengancamku

~ Karena Seragam Pramuka ~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang