Someone else?

59 4 0
                                    

*giyuu POV
Hari ini, seperti biasanya aku pergi mengajar di kimetsu gakuen, aku melihat (y/n) yang tampak semakin hari semakin menjauhiku. Setiap aku mendekatinya, berniat untuk meminta maaf, tapi selalu gagal. Bahkan menatapku lagi dia tidak sudi!

Aku mengerti, pasti dia tidak bisa melupakan kejadian itu. Tapi aku tak pernah menyerah.

Setiap hari aku memberikan perhatian kepadanya, tapi tidak terlihat memaksa seperti sebelumnya.

Dia terlihat sangat bahagia bersama tanjiro. Sejujurnya itu membuat dadaku terasa sesak. Tapi apalah daya ku, temannya saja bukan, melainkan hanya seperti musuh.

Giyuu POV end

Suatu hari, guru-guru mengadakan acara perkemahan di sebuah hutan.

Uzui: "ohayou! Jadi langsung saja, aku akan memberi tahu pengumumannya. Jadi hari minggu nanti, kita akan mengadakan acara perkemahan di sebuah hutan. Jadi regu akan dibagi perkelas, untuk kelas ini, Tomioka akan menjadi guru pendamping kalian, mengerti?" uzui menyampaikannya dengan singkat dan langsung meninggalkan kelas.

(Y/n) sedari tadi hanya membeku
"Ini serius?! Guru mesuk itu akan menjadi guru pendampingku?! " batin (y/n)

"Hei!, ssst (y/n)! Hei!! " tanjiro memanggil (y/n) dan membuat (y/n) terkejut

"Eh?! A-ah ada apa tanjiro? "

"Kau kenapa? "

"T-tidak, aku baik-baik saja"

Tanjiro tampak tak yakin mendengar jawaban itu hanya bisa diam.
.
.
.
Hati minggu telah tiba, kini semua siswa berkumpul di depan sekolah.
Uzui: "baiklah sekarang semuanya masuk kedalam bus dengan tertib"

Semuanya masuk ke dalam bus
Tanjiro dan (y/n) masuk terkahir.
Mereka melihat hanya 1 kursi yang tersisa kursi itu berada di samping tomioka, guru pendamping mereka.

(Y/n) : "ah ternyata kurainya tinggal 1 ya"

Tanjiro:"lebih baik kau saja yang duduk (y/n) "

(Y/n) : " tidak, kau sja tanjiro "

Tanjiro: "jangan membantah! " tanjiro langsung mendorong (y/n) untuk duduk di kursi itu.
(Y/n) tak bisa melawan lagi dia hanya bisa menuruti perintah tanjiro.

Tanjiro berdiri di samping kursi (y/n).
Jalan yang jauh, (y/n) tertidur. Karena guncangan bus, tanpa sadar kepala (y/n) bersandar di pundak tomioka. Tomioka hanya diam sambil menatap ke luar walau dalam hatinya, dia sangat ingin mengelus kepala (y/n) tapi dia takut salah bertindak lagi dan berakhir dengan salah paham.

(Y/n) terbangun, dan betapa terkejutnya dia melihat dirinya tengah tertidur di bahu tomioka. Dengan cepat dia langsung menjauh. Karena dia masih trauma dengan kejadian waktu itu. seketika air matanya menetes.

Tanjiro menoleh ke arah (y/n)
"Eh? Eh? (Y/n) kau kenapa? Kenapa menangis?!! "

(Y/n) langsung memeluk tanjiro dengan tangisan yang semakin deras, dia mencengkram kuat seragam tanjiro.

"Sebenarnya ada apa dengan (y/n)? Dia menangis seperti sedang sakit angat tertekan. Apa tomioka sensei yang membuatnya menangis seperti ini? Ah tidak mungkin, sensei bahkan tertidur sedari tadi" batin tanjiro.

"Kau, K-kenapa? "

(Y/n): "tak apa, aku hanya bermimpi buruk" (y/n) langsung melepaskan pelukannya dan mengusap air matanya.
.
.
.
*di area perkemahan*
Setiap regu memasang tenda masing-masing, beberapa anggota regu mencari kayu untuk membuat api, dan yang lainnya mencari air.

(Y/n) dan tanjiro mendapatkan tugas mencari kayu di area yang berbeda
Ketika sedang berjalan, tiba-tiba (y/n) tersandung akar pohon.
'Brak
(Y/n) terjatuh
"Aduh" tiba-tiba (y/n) melihat tangan seseorang yang di ulurkan untuk menolongnya berdiri.
(?):"daijoubu? "

YAMETTE SENSEI! (Rengoku Kyojuro X reader X Tomioka Giyuu) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang