Forgive Me [ END ]

Kau tidak mengerti

Flashback On

Dahyun menelepon Asistennya

Halo. Antarkan guru private itu kembali kerumahnya. Katakan saja jika Motzu yang menginginkannya

.....

( Dahyun mematikan telepon )

Flasback Off

Keesokan harinya

Ding Dong
( Bel rumah Dahyun berbunyi )

( Pembantu rumah tangga tersebut segera membukanya )

Eh selamat siang non

Siang Bi. Dahyun mana ? Tanya Sana

Tuan sudah pergi kekantor tadi pagi. Sudah beberapa tahun lalu papanya mengalihkan perusahaan padanya.
Jadi sekarang tuan yang bertanggung jawab akan perusahaan

Oke baik Bi. Aku kekamar Motzu dia sudah pulang sekolah kan ?

Iya sudah. Silahkan non

( Sana menaikki tangga ke lantai 2 dan masuk kekamar Motzu )

Hai Motzu

Hai Kak Sana

Udah makan ?

Udah dong kak

Kakak cantik banget hari ini

Hehehe kamu bisa aja. Kamu juga imut banget hari ini

Hehehe

Eh kemarin kamu peduli banget ya sama kakak sampai nyuruh Asisten papa kamu untuk anter Kak Sana pulang. Makasih ya

Aku gak bilang gitu ke Asisten papa. Motzu aja dikamar aja kemarin setelah Kak Sana selesai mengajarku

Oh begitu ( Sana heran )

Apa dia yang memintanya ?-Batin Sana

Kak kita mulai belajar yuk

Ayok

1 jam kemudian

Wah Motzu pintar ya udah bisa sampai kalian 5

Iya Kak Sana. Motzu mau buat mama bangga disana dan Motzu gak mau buat papa marah-marah lagi

Papa marah ?

Iya Kak. Motzu suka gak mengerti perkalian sehingga papa sering marah karena mengajari Motzu lama tapi Motzu tidak mengerti

Sekarang Motzu udah pintar kok. Papa pasti gak akan marahin Motzu lagi

Iya kak. Makasih ya kak Sana udah ajarin Motzu

Sama-sama ( Sana tersenyum menatap Motzu )

Ayo kita lanjut lagi Motzu

Ayo

Jam menunjukkan pukul 17:00

Ding Dong ( Bel rumah Dahyun berbunyi )

( Kali ini Sana yang membuka pintunya karena dia duduk disofa yang berada tak jauh dari pintu dan memang dia juga tau bahwa itu Dahyun yang baru saja pulang )

Ceklek

( Dahyun masuk tanpa berkata apa-apa ke Sana )

( Sana menutup pintunya kembali )

( Dahyun disofa sambil memejamkan matanya )

Hari ini sungguh lelah banyak yang harus direvisi. Menyebalkan-Batin Dahyun

( Sana membawakan Dahyun Teh Manis Panas )

Nih minum dulu

( Dahyun membuka matanya dan menatap Teh tersebut )

( Awalnya dia ingin menolaknya tapi tidak jadi karena dia masih menghargai gadis itu )

( Dahyun meminum teh manis panas itu sampai habis )

Terima kasih. Lebih baik kau pulang aja ini sudah malam

Ada yang mau kubicarakan

Katakan

Kau sering memarahi Motzu ?

Bukan urusanmu

Kau seharusnya tak begitu. Kasian dia

Kau tak tau apa-apa tentangku dan apapun disekitarku. Berhentilah menasehatiku

Tapi kau harus menjadi papa yang baik untuknya rubahlah sifat emosian dan cuekmu itu

DIAM !!!
SUDAH KUPERINGATKAN JANGAN MENGATURKU KAU BUKAN SIAPA-SIAPA UNTUKKU

( Bibi yang berada didapur mendengarkan kemarahan Dahyun. Dan segera menuju ruang tamu )

Tuan jangan begitu. Tuan masuk kekamar saja pasti tuan lelah

Iya Bi. Dan satu lagi mulai besok minta asistenku mencari guru private lain saja

Dan untuk kau. Aku akan membayar gajimu sekarang sebesar 4 juta tidak perlu mengajar sampai 1 bulan aku tetap akan memberimu sebesar 4 juta. Tunggu disini akan kuambil uangnya

( Beberapa saat kemudian Dahyun turun dengan membawa Amplop putih berisikan uang )

Ini ambilah. Terima kasih atas jasamu selama 2 hari ini