LOG of NUSANARIA

LOG 0: NUSANARIA

Nusanaria, Sebuah Game MMORPG buatan Developer asal Indonesia bernama Adipati Leksmana yang sangat dikenal diseluruh penjuru Asia. Game yang didasarkan pada mitologi, legenda dan takhayul Indonesia ini, memiliki lebih dari 1000 player aktif setiap harinya. Tema Open World yang disajikan juga membuat player juga bisa berkeliling di Map yang disediakan tanpa harus berkutat dengan Story dan Side Quest yang ada. Player juga dapat membuat aliansi, Party, serta grup sosial lainnya agar dapat menjalin hubungan dengan player lain. Memang Nusanaria tampak seperti Game RPG Eropa pada umumnya, tapi yang membuat game ini sangat menarik adalah berbagai hal yang ada didalam game sangat Indonesia sekali, bahkan kita bisa melakukan ritual astral seperti Ngepet, memelihara tuyul untuk mengambil uang Player lain, sampai mengalahkan Kuyang. Game ini banyak digemari oleh para Player dari segala kalangan karena game ini bisa dimainkan di semua Gadget, mulai dari Smartphone, PC sampai Konsol bahkan VR. Dan juga, game ini bersifat cross-platform yang artinya player yang menggunakan Device yang berbeda dapat bertemu dan bermain dalam satu server. Setelah satu tahun setelah perilisan pertamanya dan meraup keuntungan yang melimpah, pada tahun 2016 game Nusanaria kemudian diakuisisi oleh sebuah perusahaan bernama Jakarsa Karya group dan membuat anak perusahaan bernama NusaKarya Studio. Mereka menempatkan Adipati Leksmana sebagai Kepala Divisi Pengembangan, dan menciptakan berbagai hal baru yang membuat game ini semakin diminati. Namun, sesuatu yang bersinar pasti akan redup juga. Pada tahun 2020, Adipati Leksmana ditemukan meninggal diatas meja kerjanya tanpa sebab yang diketahui. Menurut Forensik, kematian Adipati Leksmana disebabkan karena serangan jantung, namun banyak yang berasumsi bahwa kematian dari Adipati Leksmana tidaklah wajar. Banyak teori yang mengatakan bahwa kematian Adipati disebabkan racun yang sengaja disajikan didalam minumannya, ada juga yang mengatakan kalau dia sengaja membunuh dirinya sendiri dengan meminum racun tikus. Tapi tidak ada satu pun dari asumsi itu yang masuk akal, sehingga penyebab paling masuk akal adalah bahwa Adipati Leksmana meninggal dikarenakan serangan jantung.

Semenjak insiden itu, Jakarsa Karya Group mendapat banyak hujatan serta banyak isu miring yang beredar mengenai keterlibatan mereka dengan kematian Adipati Leksmana. Membuat mereka akhirnya menutup NusaKarya Studio dan secara otomatis menutup layanan server Nusanaria. Ini adalah akhir dari Nusanaria sebagai game paling revolusioner dalam sejarah industri game Indonesia bahkan Asia.

2 tahun kemudian, tepatnya 13 Januari 2022, terjadi kebakaran hebat yang menghanguskan kantor NusaKarya Studio. Menurut tim penyidik dari kepolisian, kebakaran berasal dari ruang server Nusanaria. Tidak jelas mengapa hal itu dapat terjadi, mengingat bahwa NusaKarya Studio sudah tidak digunakan semenjak Jakarsa Karya Group menutupnya. Insiden ini kembali menghembuskan isu-isu miring kepada Jakarsa Karya Group dan membuat saham yang dimiliki oleh perusahaan ini turun drastis dan membuat Jakarsa Karya Group harus bangkrut. Benar-benar menjadi akhir dari Nusanaria, namun juga merupakan sebuah awal untuk hal yang bahkan tidak diperkirakan sebelumnya.