Kenapa?

479 44 0
                                    

Jake-aahh, aku pulang"sunghoon berjalan kearah pintu rumah
Membuka pintu rumah secara perlahan

Didepan sudah ada jake yang lompat2 senang*walaupun pantatnya masih sakit*
Seperti anak anjing yang bertemu majikannya

"H-hunie , muka kamu kok..." jake mengusap pipi sunghoon yang lebam

"Heeseung....lee heeseung" sungghoon langsung menjawab dingin

"Mampus jake...."batin jake

"O-oh....sini jakie obatin" jake langsung memegang tangan sunghoon dan menuntun sunghoon ke sofa

"Duduk dulu , jakie buatin teh ya"jake pergi kekamar dan mengambil kotak p3k
Dan balik ke sunghoon

Jake mengambil beberapa obat

"Aduh pacar gw gemes bgt" sunghoon tersenyum melihat jake

Hunie istirahat dulu ya , jake buatin teh" jakie menuntun sunghoon
Ke kamar

Saat sampe ....

BRUGH...

"ADUH...SAKIT" sunghoon mendorong jake kekasur dan tidur bersamanya

"Jake...aku mau kamu , kamu obat yang paling ampuh"sunghoon memeluk jake
Dengan erat

Jake memutarkan bola matanya dengan malas

"Iya-iya , tp jangan gitu2 dulu ya? Masih sakit" jake ngambil selimut dan memeluk sughoon

"Enggak kok , tenang2" sunghoon tertawa dan mengusak rambut jake gemas

Menurut sunghoon wangi jake itu adalah wangi bayi tetapi bercampuran dengan vanilla dikit , dan itu adalah wangi yang sunghoon suka , kayak misalnya parfum gitu

Sesekali sunghoon menarik napas dalam2 , karna bau jake yang sangat nikmat

Jake tertidur pulas tp anehnya sunghoon masih melek segar bugar
Padahal dia yang mau ditemenin,karna bosen dia foto jake tidur aja , pipinya tembem minta di gigit

"Jake kok pipinya bisa tembem bgt sih?"batin sunghoon sembari mengigit pipi jake
Anehnya jake tidak merasa terganggu , akhirnya sunghoon nyoba untuk melumat bibir jake sekali

"Hoammm .....sunghoon sana tidur" mata sayu dan pipi tembem yang menurun kebawah itu terganggu dan terbangun

"Hehe iya2..."sunghoon akhirnya memeluk jake dari belakang , akhirnya lelap juga sunghoon di pelukan jake

Uke barbarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang