ONE WISH (BXB)

7

Pagi hari nya tepat pukul 07.00

Di sebuah kamar yang tenang ada dua pria yang sedang kelonan

Matias terbangun karena sinar matahari yang nekat untuk menerobos ke dalam kamar matias

"Ekhm, jam berapa sih?" Matias pun segera melihat jam yang menujukan pukul 07.00 "si reza belum bangun juga, mandi dulu deh" matias melepaskan pelukan nya dan menuju kamar mandi

Skip....
Matias sudah selesai mandi, ia pun keluar dari kamar mandi dan langsung menuju kasur dan membangun kan reza yang tengah tertidur

"Za bangun udah siang"

"Eughh, nanti aja 10 menit lagi eza masih ngantuk"

"Ga ada 10 menit-10 menit an bangun sekarang, ini udah siang za"

"Ck!! Jam berapa si ah, ganggu tidur aja"

"Sekarang udah jam 7 lebih, ga sekolah lu?"

"Gak ah males mending libur 1 hari aja"

"Serah lu deh"

"Lah lu gak sekolah?, kok pake kaos?"

"Mau njenguk nenek gua, lagi sakit dia"

"Oh, gua boleh ikut ga?"

"Mau ikut?" Reza pun mengangguk "mandi dulu sana lu bau" lanjut nya

"Oke, tungguin gua ya"

"Hm" setelah itu matias turun dari kamar menuju ruang tamu

Skip...
Reza dah selesai mandi dan ia langsung menyusul matias yang berada di ruang tamu

"Ayo, gue dah siap nih" ucap reza dengan senyuman yang ada di mulut nya itu

"Bentar mau ambil kunci"

"Pake mobil aja ya, gue males kalo pake motor, panas ni" -reza

"Iya"

Setelah matias mengambil kunci mobil nya, ia balik ke ruang tamu dimana disitu reza berada

"Ayo" -matias

"Eh, ntar pulang ke minimarket dulu ya, gue mau beli keju"

"Hm, ayo ntar keburu nenek gue sekarat"

Skip......
Di rumah nenek matias, mereka langsung memasuki rumah nenek matias

"Hi nek, maaf ya tias jarang jenguk nenek sekarang"

"Iya gapapa kok, oh ya ini siapa"

"Calon cucu nenek dan calon pacarnya tias" ucap matias dengan lantang

Blush...
Pipi dan telinga reza seketika memerah mendengar ucapan matias

"Wihh cucu nenek dah gede"

"Ya ya lah masa mau kecil terus nek"

"Namanya siapa ni" ucap nenek matias

"R-reza panggil aja eza" ucap reza dengan gugup

"Utututu kok gugup sih, oh ya panggil aja nenek ya sama kaya tias, orang juga sebentar lagi bakal jadi cucu nenek, iya kan tias?"

"Wooo iya nek" ucap matias dengan pd

"Oh ya nenek punya makanan mau ngga ja?"

"Ja?" Tanya reza dengan kebingungan

"Iya ja, nenek orang jawa mana udah tua lagi susah buat ngomong z"

"Lah itu nenek bisa" ucap matias

"Kan mbelibet tias" ucap nenek matias "gapapa kan nenek panggil eja?"