61 ~ DONE

93 24 2
                                    


Kini terdetik rasa sebersalah dihati anak itu, dia membolak-balikkan bullpen yang dipegangnya dari tadi

Dan akhirnya memutuskan untuk keluar dari studio lalu mencari jeonhan, hanya berjalan beberapa langkah dia bisa melihat susuk tubuh teman lelakinya itu

Namun ada agenda yang tidak menyenangkan terjadi bila melihat lengan jeonhan dirangkul seorang yeoja

"Yahh! Jeonhan lama sekali tidak berjumpa"tegur sowon dengan mesra

Jeonhan yang langsung tersadar dari lamunannya, lalu melirik kearah teman wanita nya itu dengan senyuman

"Apa yang kau lakukan disini?"soal jeonhan pula

"Pasti saja kerna aku merindukan mu"balas sowon santai

Mendengar hal itu membuatkan jeongan hanya tersenyum lalu merangkul semula bahu sowon

"Ayo~kita makan siang bersama"ajak jeonhan tanpa ragu

"Bagus sekali"balas sowon kembali

Keduanya berjalan ke cafe dengan senang hati namun tidak bagi jihyo yang hanya mematung disitu

"Hurmm~dia mempunyai teman wanita yang jauh lebih baik dariku, bahkan bisa hidup lebih lama dariku, berbahagia sajalah jeonhan ah"

Kakinya kembali melangkah masuk ke studio, sepertinya mood jeonhan mula membaik berkat sowon

.

...

Kini jam dinding sudah menunjukkan pukul 3.00 pagi, namun jihyo masih sibuk mengerjakan musik

Trikk"

Seseorang memasuki studionya membuatkan jihyo langsung melirik

"Kau masih disini rupanya"kata seojoon melangkah masuk

"Tentu saja"balas jihyo santai sambil mengerjakan musik semula

"Apa masih banyak kerja yang tersisa? "Lirik seojoon ke arah jihyo lalu duduk di sofa

"Iya, masih banyak"balas jihyo lagi

Seojoon kini hanya diam melirik kearah anak yang hanya sibuk mengerjakan musik sedari tadi

"Tekun sekali! Jika terus seperti ini kau hanya menghabiskan sisa hidup kau hanya dengan mengerjakan musik "kata seojoon yang risau dengan sikap si bongsu kerna terlalu obses dengan kerja

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"Tekun sekali! Jika terus seperti ini kau hanya menghabiskan sisa hidup kau hanya dengan mengerjakan musik "kata seojoon yang risau dengan sikap si bongsu kerna terlalu obses dengan kerja

"Itu terdengar lebih menyenangkan dari hanya menunggu masa untuk mati hyung"balas anak itu santai

"Aigoo~bila kau harus mengerjakan musik di USA lagi? "Soal seojoon lagi

"Besok"

"Jadi kau bawa jiho bersama? "Soalnya lagi

"Tentu saja, tapi apa yang kau lakukan disini hyung? Bukankah hari sudah lewat? "Soal jihyo kembali

SAVAGE🔥Where stories live. Discover now