Eps 9

58 9 4
                                    

Kazumi bangun untuk mendekat ke Akai. Namun baru saja dia bangun bom itu meledak dan sebuah besi terlempar ke arahnya lalu pandangan pun mulai gelap.....

Sedangkan di kediaman polisi

Kanaya:"aduhh ni anak susah banget sih dihubungi!! Gw jadi khawatir! Gimana nih!" terlihat kanaya yg mondar mandir dng wajah penuh kegelisahan.

Rei sebagai tunangannya pun mendekati kanaya dan memegang pundaknya yg membuat kanaya kaget.

Rei:"knp honey?!"

Kanaya:"a amuro-kun. E emm aku dari tadi telfon si kazumi tapi kok gk diangkat angkat kek hpnya mati gitu. A aku jadi khawatir ama dia!"

Rei:"mau di cek?!"

Kanaya:"beneran nih?!"

Rei:"iya sekalian kita patroli juga kan" ucapnya sembari mengusap pipi kanaya. Kanaya pun mengangguk dan mereka pun berjalan keluar dan masuk ke dalam mobil. Mobil pun dinyalakan dan mereka berjalan menuju ke rumah kazumi. Pada saat mereka sedang melihat lihat sekitar tiba tiba terdapat suara seperti orang tabrakan dan tembakan pistol.

Mereka berdua pun kaget dan segera meng cek ke arah suara. Saat mereka semakin dekat dengan suara sebuah ledakan terjadi sehingga mereka harus rem dadakan. Rei pun melindungi kanaya takut apabila benda mengenai dirinya.

Rei:"apa itu?!!"

Kanaya:"kita harus mengeceknya!"

Rei:"yah kau benar!"

Mereka pun turun dan melihat sebuah kejadian yg kurang mengenakkan. Ternyata korban dari kecelakaan itu adalah kazumi yg dimana sekarang di perut bagian samping terdapat sebuh besi yg menancap untungnya tidak terlalu dalam tapi luka nya terlalu besar.

Kanaya berlari menuju kazumi.

Kanaya:"heh!! Bangun! Mi! Kazumi!! Lu knp?!! Bangun!!" kanaya mencoba mengecek nadi kazumi. Masih bergerak hanya saja terlalu lemah. Sedangkan Rei melihat ke arah mobil yg sepertinya mengenal plat nomor itu dan jaket Orang yg ada didalam mobil. Dan bertapa terkejutnya itu adalah jaket akai. Dan juga "mayad" akai yg telah terbakar hangus. Rei begitu syok dng ini. Sehingga dia mundur perlahan dan berjalan begitu menuju ke arah kanaya.

Kanaya yg nelihat Rei dng wajah berbeda pun bingung.

Kanaya:"kenapa by?!"

Rei hanya diam.

Kanaya:"byy! Jawab jan diem doang"

Rei:"k k kita harus bawa kazumi ke rumah sakit terlebih dahulu. A ada yg akan ku bicarakan padamu" ucapnya dnegan isak tangis yg ditahan.
Kanaya yg bingung pun langsung mengikuti arahan amuro untuk membawa kazumi ke rumah sakit terlebih dahulu..

2 bulan setelah kejadian tersebut...

Sebuah cahaya menyilakukan mata kazumi. Dia melihat sekiling. Dia berada di ruangan putih dengan kepala yg sangat pusing. Ia mencoba bangun namun perutnya begitu sangat sakit. Seseorang masuk ke dalam kamar kazumi dan terlihat sangat kaget. Dia adalah sera adik dari akai.

Kazumi:"s sera-chan?!"

Sera:"k kazumi-san?!!" tak terasa sebuah air mata jatuh ke pipi sera. Dia berlari dan memeluk kazumi sembari menangis.

Sera:"huwaaaa!!! Kenapa kakak tidur lama sekali!!! Aku merindukanmu!!" ucapnya dengan tangisan yg menggema.

Kazumi:"sttt jangan nangis! Ntar cantikkan hilang loh. Stttt" ucapnya sembari menenangkannya. Lalu seorang laki laki masuk dsn ternyata itu adalah shukichi adik kedua dari akai sedangkan sera merupaka adik terakhir akai.

Shukichi memdekat dan ikut memeluk kazumi.

Kazumi:"stttt jangan nangis dong. Masak adik ipar ku nangis! Gk boleh ya" ucapnya sembari memgusap kedua pipi anak itu.

Sera:"a aku akan menghubungi kak kanaya sekarang" sera pum pergi menelfon kanaya dan memberitau kan bahwa kazumi telah sadar.

Tak. Brapa lama. Kanaya datang dan langsung memeluk kazumi.

Kanaya:"aaaaa akhirnya lu bangun juga udh 2 bulan lu tidur. Senyenyak itukah mimpi lu!" Ucapnya dengan trus menangis.

Kazumi:"maafin gw. T tapi seriusan g gw tidur selama itu??"

Kanaya:"iya lu pikir nungguin lu tidur itu enak! Enggak!! Gw gk ada temen ngobrol"

Kazumi:"iya maaf. Oh ya akai mana?!"

Semua Orang terdiam.

Kanaya:"kazumi. Tolong jawab pertanyaan ku oke"

Kazumi:"k kenapa tiba tiba tanya?!"

Kanaya:"kalo lu bisa jawab maka lu akan tau keadaan akai"

Kazumi:"a apa?!"

Kanaya:"hufftt.... Sebuah keadaan yg tidak bisa di ubah manusia"

Kazumi:"takdir?!.. T tunggu! L lu becanda kan?! L lu gk serius kan!! G gk mungkin a akai?!! Gk! Gk!! Gk mungkin!!"

Kanay:"k kita tidak bisa apa apa jika takdir yg kali ini sudah tuhan yg mengatur"

Kazumi:"l lu becanda kan! Kanaya!! LU BECANDA KAN!! INI GK SERIUS KAN!! G GW MAU CARI AKAI PERGI!"

kanaya menahan kazumi dengan air mata yg mulai perlahan keluar. Sedangakn kazumi mencoba memberontak.

Kanaya:"udh mi udh! Udh takdir tuhan mi udh!" Ucapnya di sela sela isak tangisnya.

Kazumi:"enggk ya! Lu pasti bohong kan! Lu bohong ma gw kan! Ngaku ya!! Aaaaaaaa!!!!!" ucapnya dengan menarik tangan kanaya. Air mata yg tidak bisa dibendung. Rasa sakit mendengar kepergian sang kekasih. Hati yg kini telah hancur berkeping keping. Suara tangisan Kazumi mengiris seluruh hati para orang yg berada di ruangan itu.

Kanaya terus memeluk tubuh kazumi dan mencoba menenangkannya.

Kazumi:"kanaya pliss... L l lu bohong kan ama gw! G gw tau l lu pasti... Hiks... B bohong ama gw. G gw yakin pliss..... Hiks.. N ngomong jujur ma gw! Pliss!!" ucapnya sembari memohon kepada kanaya.

Kanaya:"ini sudah takdir tuhan mi. T takdir tuhan gk ada yg bisa lawan. G gw gk bisa apa apa mi. G gw minta maaf" ucapnya sembari mengusap pipi kazumi yg basah dng air matanya.

Kazumi menangis sejadi jadinya di pelukan kanaya. Sera pun berkumpul di dekat mereka dan memeluk kazumi berusaha menenagkannya.

Rei, heiji, kaito, dan conan yg mendengar suara tangisan kazumi hanya bisa diam di luar dan tidak bisa melakukan apa apa. Terutama Rei yg merupakan sahabat kecil akai merasa sangat terpukul dengn kematian sahabatnya.

Rei:"gw.. G gw... Gw gk nyangka lu secepet ini kai" ucapnya disela sela isak tangisnga yg terendam. Conan pun mengusap punggung Rei untuk menenangkannya.

Seseorang datang ke arah mereka dan ternyata itu adalah keluarga dari kazumi dan kanaya. Disana ada juga kelurga akai.

Aamon:"kazumi mana! Katanya dia udh bangun!"

Rei:"kak mon biar ibunda dari kazumi aja dan ibunda dari akai saja yg masuk"

Orang yg disebut pun masuk ke dlm ruangan kazumi.

Aamon yg melihat Rei sedikit menangis pun sepertinya merasakan rasa sakit yg dialaminya.

Aamon:"yg sabar Rei, ini udh kehendak"

Rei:"g gw udh nyobain iklhas c cuma pas Denger tangisan adek mu g gw jadi gk tega dengerin tangisan dia" Ucapnya dng hati yg penuh tekanan.

------------------------bersambung------------------------

Aut up. Lagi :V ngesad belum?
Hehehe :V gpp ntar kalo kurang aut tambahin bawang yah :>

Tata

Typo merajalela

SENIN, 25 APRIL 2022

A LOVE STORY OF 2 TWIN SISTERS(YOU X AKAI) (Y/F X AMURO)|DETECTIV CONAN||(MYAU!)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang