Zass × Readers

teras baru

setelah coba mencari apa kelebihan dari (y/n) mentor tidak percaya (y/n) melakukan semua tugas tugas teras berbeda beda dengan sempurna

"Hmm, ejen geetha apakah kita akan masukan dia ke teras tu?" - ejen bakar
"Mungkin? dia juga bisa melakukan semua tugas teras" - ejen geetha
"Ayo bilang kepada jenderal, ini bukan teras biasa kalo dia masuk dia adalah satu satu nya ejenmuda ber teras wrya" - ejen leon
°mereka bergegas menju jenderal°

*Nah sekarang tw kan kenapa baju nya (y/n) tuh warna nya beda*

Back to story

"Jadi begitu" - ejen leon
"Ini hampir tidak mungkin setelah bertahun tahun kita menemukan ejen muda yang bisa masuk teras wrya" - jenderal
"Susah dipercaya tapi memang ada" - ejen karya
"Baik lah masukan saja" - jenderal
"Baik jenderal" - ejen geetha

°disisi para ejen°

"Kira kira kau teras apa ya (y/n)?" - Rudy
"Aku juga ga tau tuh" - (y/n)
"(y/n)!" - moon
"Ah ya?" -  (y/n)
"Kau masuk teras apa?" - moon
"Aku juga gatau" - (y/n)
"kau bisa tugas teras yng mana (y/n)?" - khai
"Aku bisa semua gampang aja" - (y/n)
"HAH?!" all - (y/n),rudy
"Apa?"  - (y/n)
"Mungkin kau masuk teras" - khai
"Teras apa?" - (y/n)
"Teras w-" - khai

Omongan khai berhenti saat ada yang memangggil (y/n)

"(y/n)" - ejen bakar
"Iya?" - (y/n)
"ikut saya, kita sudah menentukan kau masuk teras mana" - ejen bakar
"A- ah? Oke!" (y/n) berdiri dan mengikuti ejen bakar

"Kira kira dia dapat teras apa ya moon?" - khai
"Aku pun tak tau, menurut mu rudy?" - moon
"Tak tau" - rudy
"Hah?" - moon
"Ck, baik aku masuk kamar" - rudy
"Oke?" - khai
"Kau ikut zass?" - rudy
Zass menangguk dan pergi
"Apa apaan si rudy tu, tadi baik pas ada (y/n)" - moon
"Mungkin suka sama (y/n)? Tumben sekali dia mau memperkenalkan diri juga memperlihatkan kelebihan nya" - khai
"Mungkin iya" - moon

°di tempat jenderal dan mentor°

"Eh jadi teras saya apa jenderal?" - (y/n)
"Kau teras wrya, geetha" - jenderal
"Baik jenderal" - ejen geetha
tiba tiba robot menscan tubuh (y/n) dan mengganti baju (y/n)
"Waahh cantik nya" - (y/n)
"Kegunaan teras wrya adalah ikut dalam misi apapun dengan ke 4 teras lain guna teras wrya adalah memperlengkap misi agar mengurangi kemungkinan misi gagal" - ejen geetha
"Jadi mana senjata saya ejen geetha?" - (y/n)
"Ejen wrya tak pakai senjata dia hanya pakai kebisaan kau dalam bela diri saja" - ejen geetha
"Tapi jika kamu ingin pakai senjata kamu bisa buat sendiri" - ejen geetha
"Oo, baik ejen geetha" - (y/n)
"Baik kamu pulang ini sudah sore" - jenderal
"Baik jenderal saya pergi dulu" - (y/n)

(y/n) lari keluar dari ruangan dia sangat senang mendapat teras yang ia pikir lumayan bagus tapi saat berlari tiba tiba

*BRUK

"aduh" kata (y/n) sambil mencoba berdiri, tangan menjulur kearah (y/n)

"Hah? Zass apa kau buat kesini?" - (y/n)
Zass cuma menggeleng
Setelah (y/n) berdiri (y/n) meminta zass memberi tahu jalan keluar dari sini zass menggandeng tangan (y/n)

ZASS POV

"Apa yang ku lalukan aaa ini benar benar memalukan kenapa aku menggandeng tangan nya, oke agar tidak canggung jangan lepas genggaman nya" batin ku sambil menunjukan arah keluar dari sini

ZASS POV END

Tak lama mereka sampai di jalan keluar mata

"Terima kasih zass, aku pergi dulu daa" - (y/n)
Zass menggoyangkan tangan nya dan tersenyum

(Y/N) POV

"AAAAA MANIS SEKALI SENYUM NYA AKU BISA PINGSAN AAAAA" batin ku sambil menginjak nginjak tanah

°sesampainya dirumah°

"Aku pulang, ah iya kan aku tinggal sendiri dah lah cape mau tdran" kata ku dan mengganti pakaian

°selesai mengganti pakaian°

Aku langsung menghempaskan badan ku kekasur dan bergumam

"Iya kan aku tidak akan di bully memang hanya pikiran ku saja"
Kata ku sambil tersenyum tiba tiba muka zass terbayang di otak ku dan membuat ku salah tingkah

"Aaaa mereka kenapa manis banget sii! HAH APA YANG KU PIKIR KAN INI TIDAK MUNGKIN AKU SUKA DENGAN ZASS!!" Kata ku sambil mencoba menghilangkan muka mereka dari pikiran ku

"Atau mungkin?" Ah sudah lah mikir yang aneh aneh mulu mending tidur aku lelah

(Y/N) POV END

HUAAA GA JELAS YA CERITA NYA? MAAFIN GZYA YAA!

Mungkin chapter 4 nya bakalan nanti malam tapi gatau juga

Bye readers tersayang