Masa masa ujianpun selesai, hari ini Ameera, Zaidan, Sam, Melly, Natha, Danira, Arthur dan Kevin akan merayakan selesainya ujian mereka di rumah Harsya. ini semua atas ajakan Ibunda Harsya untuk mengajak semua Teman terdekatnya untuk datang dan berpesta di rumahnya. Mereka bersenang senang tanpa memperdulikan hasilnya, mau hasilnya bagus atau tidak, mereka tidak memikirkan itu terlebih dahulu. Untuk saat ini biarkan mereka mengapresiasi perjuangan mereka untuk belajar dan berusaha agar mendapatkan hasil yang terbaik.
"Tapi gue khawatir sama hasilnya"-Ameera
"Tenang aja Ra, kaya gue nih tenang"-Sam
"Belom aja lo liat hasilnya"-Arthur
"Jangan gitu donggg"-Sam
"Nih, denger ya... jadi tujuan Bunda ngajak lo pada buat party kaya gini tuh biar lo semua ga langsung ke pikiran sama hasilnya. Jadi sekarang seneng seneng aja dulu, istilahnya lo ngehadiahin diri lo semua dengan pesta dan canda tawa. kasian otak kalian yang ga berhenti kerja walau lagi tidur selama ujian kemarin"-Harsya
satu minggu empat hari lagi mereka akan merayakan upacara wisuda dan satu minggu setelahnya baru mereka berangkat ke Gunung Lawu yang berlokasikan di Jawa Tengah untuk menggelar acara yang lebih inti dari acara wisuda yang di gelar oleh sekolah mereka. Namun malam ini biarkan mereka untuk terus tertawa dan bahagia tanpa henti sebelum kembali ke perasaan khawatir yang dapat menyebabkan menangis hingga larut malam. Malam ini juga di lengkapi dengan karokean di ruang keluarga milik Harsya, bahkan kedua Orang tua Harsya ikut berpesta dengan anak anak.
"satu, dua, TIGA! KU KIRA, KITA AKAN BERSAMA BEGITU BANYAK YANG SAMA, LATARMU DAN LATARKU~~~, KU KIRA TIDAK ADA KENDALA, KU PIKIR INI KANN MUDAHHH KAU AKU JADI KITAAA"-Sa,
"SAM! LO NYANYI AMBIL INGET MANTANG YANG KEBERAPAA?"ledek Natha yang melihat Sam terlalu menghayati lagu yang ia nyanyikan semua orang tertawa lepas mendengar ledekan dari Natha
"MANUSIA MANUSIA KUAT ITU KITAAAAA JIWA JIWA YANG KUAT ITU KITAA" semua bernyanyi mengikuti nada dan lirik. Namun Ameera malah menatapi kebahagiaan yang sedang berlangsung. ia merasa seperti mimpi, semua perjuangannya sedari kelas 10 hingga kini ia akan menginjakkan kakinya ke jenjang perkuliahan. Ameera bertemu banyak orang orang baru yang selalu ada untuknya di saat sedih atau bahagianya 'Ya Rabb, jaga mereka. jangan biasrkan mereka pergi dari sisiku' doa Ameera untuk semua teman temannya yang benar benar menemaninya dari titik terendah.
ooo
Hari ini adalah hari pengumuman di terima atau tidaknya mereka di universitas yang mereka impikan. diterima atau tidak itu sudah ada takdirnya, apapun hasilnya... itu pasti hasil yang terbaik dari yang kuasa. Kalau kemarin di Rumah Harsya, hari ini mereka akan melihat pengumuman itu bersamaan di Rumah Ameera.
"Satu...dua...TIGA"-Ameera
"GUE KETERIMA"-Harsya
"GUE JUGA" ucap semua orang tanpa kecuali. setelah melihat kembali hasil usaha mereka slama ini, semua menangis...merasa bersyukur dengan apa yang maha kuasa berikan kepada mereka. Karna Bunda Ameera sangat menghargai usaha mereka, jadi Bunda Ameera juga mengundang Semua Orang tua Teman Teman Ameera untuk ikut merayakan kehebatan Anak Anak mereka. Siang itu, setelah mereka mendapatkan pengumuman tiba tiba Orang tua mereka datang dengan membawa hadiah untuk anak mereka masing masing. Bahkan Orang tua Zaidan juga ikut datang di ajakan kali ini, mereka datang untung mengapresiasi anak mereka sekaligus meminta maaf tentang kejadian yang lalu. Hari ini, benar benar Hari yang bahagia bagi mereka semua. Tidak ada amarah, kesedihan dan perasasan negatif lainnya yang terpancar di dalam Rumah Ameera. Mereka semua makan makan dan berbincang tentang wisuda yang sebentar lagi terselenggara.