*******
Pagi ini mereka sedang duduk di ruang tamu, mumpung sekarang hari Minggu, dan siapa lagi kalo bukan Stefan dan frena.
"Kak"
"Apaan"
"Frena ditolak lagi sama athan" jawab frena.
"Ya bagus, itu yang patut Lo dapetin" balas Stefan.
"Jahat banget sih, lagi potek juga"
"Emang Lo ditolak dengan cara apa lagi Ama dia?" Tanya Stefan.
"Kemarin dia lempar telur ke wajah frena, sama tomat, didepan kelas, padahal lagi banyak yang nonton. Terus dia nyiram aku pake es teh yang dia minum" jawab frena.
"Lo dibully?"
"Ga tau" jawab frena.
"Udah gausah deketin dia, dia ga baik buat Lo" jawab stefan.
"T-tapi frena------"
"Fren, dengerin !!!, Kalo dia sampe ngelakuin hal itu ke Lo, itu tandanya udah ga bagus buat Lo, dia ga baik buat Lo, banyak cowo tampan daripada dia, buktinya boyband Korea ada yang lebih tampan daripada dia" ucap stefan.
"Daripada lo ngurusin cowo gajelas itu, mending Lo nge-stan kpop lagi, gua lebih suka itu, sapa tau jodoh Lo mereka" jawab stefan yang mulai kesal dan meninggalkan adiknya sendiri di ruang tamu.
"Hiihhh bukannya dibantuin malah di omelin, cowo gajelas" kesal frena yang langsung berdiri dan masuk kekamar.
*******
Ih fren, itu bukan nya Athan ya?" Tanya Annis----teman frena.
"HAHH mana?" Frena langsung menatap Lelaki yang sedang duduk di bawah Pohon itu, dengan mendengarkan lagu.
Frena langsung berlari ke arah Athan, dan menghampiri lelaki itu, lalu dirinya pun duduk Disampingnya.
"L-lo?!!!!" Kejut Athan
"Hai Athan" sapa frena.
Dan disisi lain Annis kesal dengan temannya, bagiamana tidak, masa dirinya ditinggal sendirian?.
Dengan kesal pun dirinya pulang, meninggalkan frena dan Athan berduaan.
"Pergi ga?!!!" Usir athan.
"Ihhh than, ga mau"
"Yaudah gua yang pergi" Athan berhak berdiri dan lengannya langsung ditarik oleh frena.
Frena langsung berdiri.
"Apa Lo?!!!, Lepasin ga?!!, Gua bilang LEPASINNN!!!!!" Bentak Athan.
Frena menggeleng tak mau.
Dengan kesal, Athan menghempas tangan frena yang mencengkram kuat lengan nya.
"Awhh" lirih frena menahan sakit tangannya.
"UDAHHH SEKARANG GUA MINTA, JAUHIN GUA SEKARANG" Bentak Athan lagi, dan membuat frena menahan isakannya.
Athan pergi meninggalkan frena dibawah pohon itu sendirian.
*******
Siang ini frena sedang asik menonton adegan dewasa, karna sekarang dirinya sangat bosan ingin melakukan apa.
"Kalo jadi badgirl seru kali ya, nanti minta di ajarin jadi badgirl aja sama Ghea, ikut geng Ghea seru pasti ya, banyak temennya" ucap frena, yang malas menatap layar laptopnya, yang sudah ada video haram haram disana.
Frena terus saja menelfon Ghea, dan sekarang telfonnya tersambung di handphone ghea.
"Apaan telfon gua?"
KAMU SEDANG MEMBACA
FrenaThan
Ficção Adolescente"Cih kenapa Lo nyamperin gua?, Masih gamon mbak" Goda Athan, yang mulai mencolek dagu frena. "Ck, gua nyamperin Lo bukan berarti gua gamonin Lo, najis kali" "Mending kita taruhan, siapa yang menang bakal turutin satu permintaan" tanding frena. "Oh...
