Whut? Sister?! ⟨TOTCF X OC⟩

< • ³ • >

.
.
.
Happy reading~

~ author POV

[•5 tahun kemudian•]

Tak terasa 5 tahun sudah terlewati begitu saja, ayze bahkan sampai sekarang masih tidak menyangka bahwa ia sekarang adalah adik dari cale Barrow yang akan menjadi penjahat dimasa depan.

Tebakan ayze benar tentang ini, ia di reinkarnasi kan di waktu sebelum kakaknya ( white star) belum terkena kutukan dewa.

Siapa yang menyangka bahwa white star si bajingan brengsek ini, adalah orang yang sangat mencintai adik nya.

Bahkan sangat amat posesif dan super protektif terhadap sang adik, sampai sampai membuat si adik sangat amat tertekan.

~Contoh nya

1. Saat ayze sedang duduk di taman sambil meminum teh nya, Barrow {kita panggil ws Barrow aja ya} tiba tiba muncul di bawah meja ayze, yang membuat ayze kaget dan terjungk- ehem, maksud nya jatuh dari kursi nya,dan hanya menatap Ayze dengan senyum tanpa dosa.

2. Saat ayze sedang jalan jalan di taman belakang untuk menenangkan pikiran nya, Barrow juga tiba tiba nongol dari balik semak yang penuh dengan duri bunga mawar, Barrow memberi ayze bunga mawar dan berkata pada ayze " zeze, kakak mencintai mu!", ayze hanya diam, dan memasang senyum tertekan.

3. Saat ayze sedang di perpustakaan, ayze disana untuk mencari apakah ada mantra untuk menjauhi bajingan yang merupakan kakak nya, dan seperti biasa, Barrow selalu muncul dimana pun ayze berada, kali ini Barrow membawa banyak sekali coklat, dan berkata " zeze, kakak memungut ini tadi di dapur, ambil lah", ayze hanya menatap dan berkata " aku benci coklat..." dan pergi meninggalkan Barrow yg mematung.

4. Saat ayze sedang berjalan-jalan dipasar, ia di cegat beberapa anak anak berandalan, dan Barrow datang bak pahlawan, untuk menolong ayze, tapi sayang sekali ayze tidak mempedulikan Barrow dan pergi begitu saja.

***
{ Ws cayang adek -Rui }
{.... // Penggang kapak - ayze }
{...wtf- //kabur -Rui }

***

Dan kali ini, ayze sedang duduk di bawah pohon sambil membaca novel, ia sudah lelah di ganggu oleh kakak nya itu, bahkan ia tidak di perbolehkan keluar dari kediaman Barrow.

"Zeze, kakak sudah mencari mu dari tadi, ternyata kau di sini"

Barrow muncul dari balik pohon dan ikut duduk di samping ayze, ayze hanya diam tanpa menoleh.

Setelah itu hanya keheningan yang menyelimuti mereka berdua.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Tangan ayze berhenti membolak-balik halaman buku nya, ia mulai tidak nyaman dengan suasana ini, karna tidak biasanya Barrow pendiam seperti ini.

Saat ia menoleh kesamping, ia melihat Barrow tertidur dengan bersandar pada pohon dibelakang nya.

Ayze diam sambil memperhatikan wajah damai Barrow, angin menerpa wajah tampan nya yang tertidur pulas.

Jujur saja setelah 5 tahun ini ayze bersama white star, yang sekarang adalah kakak nya, ia mulai merasa nyaman saat berada di sisi nya, walau memang Barrow menyebalkan, tapi perlahan karna itu hati ayze mulai melunak, bahkan melupakan fakta bahwa Barrow adalah orang yang akan menjadi penjahat dimasa depan.

Ayze diam menatap wajah sang kakak, mata nya menunjukkan kesedihan, karna di masa depan kemungkinan besar setelah Barrow terkena kutukan para dewa, Barrow mungkin akan melupakan nya, Barrow akan lupa jika ia memiliki adik, Barrow akan melupakan ayze.

Ayze hanya menghelakan nafas ia bersandar di bahu Barrow dan perlahan mulai menyusul barrow ke alam mimpi.

Angin menerpa wajah kedua saudara itu, suasana yang hangat bagi dua insan berambut merah yang sedang tertidur dengan damai, mungkin ini adalah momen terakhir mereka bisa bersama, atau mungkin awal dari segala sesuatu yang akan menimpa mereka?