Whut? Sister?! ⟨TOTCF X OC⟩

< • ⁹ • >

~'~'~'~'~'~'~

~HAPPY READING~

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

[ 9 ]

.
.
.
.
.
.
.
.
.

(⁠˘⁠･⁠_⁠･⁠˘⁠)

Saat ini Ayze duduk dihadapan pria yang membawa (menculik) nya tadi.

Seperti yang ayze duga, orang didepan bukan lah manusia, mengingat semua karakteristik yang dimiliki nya, sudah mengungkapkan bahwa dia adalah seorang vampir.

Ayze hanya duduk diam dengan ekspresi biasa, tapi lain halnya dengan pikiran ayze.

'apa yang diinginkan vampir ini?'

'apakah ia ingin menghisap darah ku? Atau membunuh ku?'

'....oke yang terakhir agak masuk akal sih, tapi kenapa malah membawa ku kesini?'

'tau ah, pusing'

Melihat ayze yang tenggelam dalam pikiran nya, pria itu berpura pura batuk untuk menyadarkan ayze.

"Ehem!"

Sontak ayze langsung memusatkan perhatiannya pada orang didepan nya.

"Baiklah, sebelum aku menjelaskan, mari kita perkenalkan diri terlebih dahulu, saya Fredo Von Ejellan" ucap Fredo memperkenalkan diri dengan bangga.

Dan tanggapan ayze :

"....oh" -ayze

"..."

Krik

Krik

Krik

Numpang lewat mamang

"...gadis kecil siapa nama mu^^" ucap Fredo sambil tetap berusaha tersenyum.

"Ayze" jawab nya singkat

"....baiklah_-"

Bisa terlihat bagaimana tertekan nya Fredo menghadapi sikap ayze.

"Ehem, baiklah aku akan langsung keintinya saja,

Kau mau menjadi putri ku?" Ucap fredo dengan ekspresi berbinar

"Huh?"

Otak ayze seketika langsung kosong.

.
.
.

[..... The Fvck-]

ruru yang sedang menonton diruang sistem terdiam.

.
.
.
.

( ..... )

Bahkan dewa kematian yang tidak sengaja lewat pun juga ikut terdiam mendengar perkataan fredo.

.
.
.

Untuk beberapa saat hanya keheningan yang menyelimuti mereka, sampai ayze memutuskan untuk membuka suara terlebih dahulu

.
.
.

" Kenapa kau mau aku jadi anak mu? Kita bahkan tidak saling kenal"

"Kau terlihat familiar bagi ku, tapi disaat yang sama firasat ku bilang bahwa aku harus melindungi mu"

Fredo menatap ayze dengan serius, karna fredo adalah orang yang selalu yakin dengan firasat dan insting nya juga tidak pernah meleset.

Ayze terdiam mendengar apa yang dikatakan vampir didepan nya.

.
.
.

'Ruru, bagaimana menurut mu? Aku yakin orang ini memiliki pengaruh yang lumayan besar untuk dimanfaatkan'

[ Ide yang bagus, terima saja kan lumayan dia bisa bermanfaat, 'lagi pula dia juga salah satu tokoh penting fufu~' ]

Ucap ruru setuju dengan pikiran ayze, dan diam diam menyeringai pada kalimat terakhirnya.

.
.
.
.

"Apa untung nya bagi ku jika aku menjadi putri mu?" Tanya ayze menatap fredo dengan tatapan menyelidik.

Fredo yang melihat itu memiliki senyum lebar di wajah nya.

"Kau bisa meminta apapun pada ku^^" ucap fredo bangga.

Mendengar perkataan fredo, ayze diam diam menyeringai.

' tertangkap, heh'

"Baiklah sepakat, aku akan menjadi putri mu, dengan syarat aku tidak mau wajah ku terekspos ke publik, kau mengerti kan? ayah" ucap ayze tersenyum manis

"Tentu apapun untuk mu, putriku"

jawab fredo senyum lebar saat menekan perkataan 'putriku', seolah benar benar sudah mengklaim ayze sebagai putri nya.

Ayze hanya mengangguk puas.

.
.
.
.
.

Diam diam ruru dan dewa kematian menatap fredo iba.

[ Ku harap fredo tidak akan bangkrut] ~ ruru

( Sudah pasti dia cepat atau lambat akan bangkrut) ~ GoD

Ruru dan GoD hanya menghela kan nafas atas kesialan yang akan dihadapi oleh fredo.

.
.
.
.

_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠__⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠__⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_

.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

[ Bersambung ]

.
.
.
.
.
.
.

_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠__⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠__⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_

Maaf pendek, lagi gk ada ide saia:D

Vote dan komen nya desu~

~Rui~