Senja

1

Menikmati senja pada waktu sore hari adalah waktu yang tepat untuk menenangkan hati dan pikiran. Saat melihat senja kita mampu melupakan sejenak tentang masalah yang kita hadapi.

Seperti gadis yang saat ini sedang menikmati keindahan senja di sore hari, dia sangat menyukai senja karena suatu alasan. Dia pernah mendengar quotes tentang senja.

“senja mengajarkan kita bahwa apapun yang terjadi pada hari ini pasti akan berakhir indah”

Sejak saat itu dia memegang prinsip bahwa ' akan ada kebahagiaan yang datang suatu saat nanti ' dan dia berjanji akan memegang primsip itu dan menunggu kebahagiaan datang kepada nya.

Sosok gadis cantik penyuka senja tersebut adalah kayra zelina putri seorang anak yang terlahir broken home.

Dia tidak pernah mendapatkan kasih sayang terhadap orang tuanya. Dia anak kedua dari dua bersaudara, dia memiliki seorang abang yang bernama  galang rezo putra.

Kedua orang tuanya sangat menyayangi galang tapi tidak pada dirinya. Di saat abang nya mendapatkan kasih sayang yang penuh oleh kedua orang tuanya tetapi dia tidak.

Sakit hati? Tentu
Iri? Tentu

Wajar toh kalo dia iri terhadap abang nya, tapi dia tidak bisa berbuat apa apa. Dia hanya mendapatkan siksaan dan olokan yang tak enak dari kedua orang tuanya.

Menurut mereka anak perempuan itu tidak berguna dan hanya menyusahkan saja, mereka lebih menyukai laki laki seperti abang kayra, dia di penuhi kasih sayang oleh orang tuanya karna suatu saat nanti abang nya lah yang akan melanjutkan perusahaan orang tua kayra.

Dan menurut mereka perempuan tidak becus dan tidak pantas untuk melanjutkan perusahaan. Inilah takdir yang tak pernah diinginkan kayra.

.

Saat sedang menikmati waktu senja tiba-tiba pintu kamar kayra di dobrak sangat keras, kayra yang mendengar itu langsung menoleh dan mendapatkan ayah nya yang sedang berdiri di depan pintu kamar. Yap pelaku tersebut adalah ayah dari kayra.

Kayra yang mendapati ayah nya tersebut langsung berdiri dan menghampiri sih ayah. “Kenapa yah?” tanya Kayra baik baik.

“KAMU YA MEMANG ANAK GA BERGUNA JAM SEGINI MASIH DI KAMAR ” omel ayah dengan nada yang keras.

Kayra yang mendengar amukan sang ayah hanya menundukkan Kepala, dia tak berani menatap wajah ayah nya saat sedang marah. “ Maaf yah... ” cicit kayra dengan nada yang ketakutan.

“GA ADA MAAF MAAF CEPAT KE BAWAH DAN MASAK, SAYA SUDAH SANGAT LAPAR. ”

“Tapi kenapa aku yang masak yah kan ada bi sarah.” tanya kayra.

Bi sarah adalah pembantu yang di pekerjakan di rumah kayra.

“NGELAWAN KAMU YA, HA?? CEPAT TIDAK ADA PENOLAKAN ATAU KAMU AKAN SAYA PUKUL!!! ” bentak ayah dengan wajah merah karna menahan amarah .

Kayra yang takut akan ancaman yang di lontarkan sang ayah pun mengangguk. “Kayra masakin sekarang ya” jawab kayra dan segera menuju ke bawah untuk memasak makanan.

Saat berada di bawah dia melihat bunda nya yang sedang menunggu di meja makan dengan memainkan ponsel.  Bunda kayra yang tahu akan kedatangan kayra pun menatap tajam ke arah nya. “ Lelet banget punya anak, cepat saya sudah lapar. ” ujar bunda kayra.

Kayra yang tidak ingin di marahi lagi bergegas menuju dapur dan memulai kegiatan masaknya. Bi sara yang melihat majikan nya memarahi anak nya yang tak lain adalah kayra merasa iba.

Dia mau membantu kayra memasak tapi pasti akan di marahi oleh majikan nya karena tadi dia di suruh untuk tidak memasak dan jangan membantu kayra masak, kedua orang tuanya sengaja menyuruh kayra memasak agar anak itu tidak bermalas malasan.

Aroma masakan yang di buat kayra menyerbak di seluruh ruangan yang artinya masakan tersebut sudah matang dan siap di sajikan, dia segera menyajikan ke dalam piring dan menata nya di meja makan.

Setelah menyajikan makanan nya kayra bergegas pergi dari meja makan, jika kalian bertanya mengapa tidak ikut duduk dan makan bersama. Jawabannya, karna kedua orang tua nya tidak mau untuk satu meja bersama nya. kayra akan makan sisahan lauk yang ada dan kalau pun lauk nya sudah habis dengan terpaksa dia tidak makan.

Kenapa ga beli di luar aja? Karna orang tua nya tidak memperbolehkan membeli makan di luar, dia hanya boleh makan makanan sisah keluarga nya terkecuali saat sekolah.

Ah ya abang nya sedang tidak ada di rumah, biasa nya dia bermain dengan teman nya. Entahlah kayra tak peduli, toh abang nya juga tidak pernah dirinya  buat apa juga dia peduli terhadap orang yang tidak memperdulikan nya.

~

Senja mengajar kan kita bahwa apapun yang terjadi hari ini pasti akan berakhir indah

~

Guys vote yak 😭😭💗💗💗

Luvvvv<3