Note: Baca intro tiap STORY sebelum baca cerita lengkapnya ya supaya ada sedikit gambaran. Enjoy!!!!
====================================
"Will the season where I embraced you come again?
I have to send it now, but it's hard"Minho's POV
3 tahun lalu
"Hyung, apa yang membuatmu paling bahagia?," tanya Jisung yang kini sedang merebahkan dirinya di kasurku. Aku yang sedang melihat video kucing-kucingku di ponselku langsung menoleh ke arahnya. Dia pun menatapku dan tak lama kemudian berkata "Saat kau bersamaku, kan?" dengan senyuman manis nan menggoda tersungging di bibirnya. Jantungku berdegup saat menatapnya dan aku ingin sekali menciumnya, tetapi yang kulakukan justru melemparinya dengan bantalku.
"Hyung!!," protesnya seraya menata kembali bantal-bantal yang aku lempar. "Serius. Apa yang membuatmu paling bahagia?" tanyanya lagi seraya merangkak ke arahku dan kini dia tepat berada di sampingku dengan kaki terlipat rapi. Aku meliriknya sekilas dan berpura-pura berpikir. "Hmmm..." ucapku seraya menatap langit-langit. Aku dapat merasakan napas Jisung di telingaku, tetapi aku mencoba menghiraukannya. "Saat aku bangun lebih dulu dari alarm," jawabku yang langsung disambut dengan gerutuan olehnya "Huft!! Aku paling suka saat bisa bangun tanpa alarm. Maksudku... aku sangat membenci alarm," ucapnya seraya mengubah posisi duduknya menjadi bersandar di sebelahku dengan bantal di pangkuannya dan tangan diletakkan di atas bantal.
Aku meliriknya sekilas dan pipinya yang bulat sempurna terlihat sangat menggemaskan. Tanpa sadar aku menjulurkan tanganku dan Jisung langsung menjauhkan kepalanya dan menatapku dengan kaget "Apa yang akan kau lakukan?" tanyanya dan aku hanya menjawab "Aku hampir saja menamparmu karena perkataanmu. Kau tidak tahu seberapa besar penderitaanku yang harus membangunkanmu setiap pagi," ucapku acuh seraya beranjak dari kasur dan berjalan ke arah dapur untuk mengambil minum.
Haaaah... Aku benar-benar harus menghilangkan perasaanku. Jisung sama sekali tidak menyadarinya. Ucapku dengan helaan napas setelah menenggak habis segelas air putih.
Tak lama kemudian aku mendengar langkah kaki mendekat dan aku tahu itu adalah Jisung. Dia kemudian bergerak ke depanku dan menarik kursi meja makan lalu duduk dan menatapku.
"Hyung, kau tahu apa yang membuatku paling bahagia akhir-akhir ini?" tanyanya dengan mata berbinar menatapku. Aku hanya menatapnya terkesima karena dia benar-benar menggemaskan.
"Makan," ucapnya terkekeh. "Aku benar-benar paling bahagia saat aku makan, apalagi makan tengah malam," ucapnya kemudian dan aku mengangkat alisku, menyadari arah pembicaraan ini. Dia hanya balas menatapku dengan tatapan polosnya."Kau mau makan apa?" tanyaku seraya mengeluarkan ponselku dari saku celana dan membuka aplikasi pesan antar. Jisung bangkit dari kursi dan berlari-lari kecil ke arahku dengan riang.
"Hmmm... Apapun asalkan tidak pedas," jawabnya. Aku pun menoleh ke arahnya dan dia menatapku masih dengan tatapan polosnya.
"Tapi akhir-akhir ini aku sedang suka makan-makanan pedas," jawabku dan dia tiba-tiba melingkarkan tangannya di lengan kananku dan meletakkan pipi kirinya di bahuku.
"Makanan pedas tidak baik untuk badanmu. Biar aku yang pilihkan," ucapnya lalu merebut ponsel di tanganku dan kembali ke kursi meja makan.Aku masih diam terpaku. Aku benar-benar hanya bisa diam terpaku dengan perlakuan Jisung yang tiba-tiba barusan. "Done! Aku memesan galbi!," ucapannya menyadarkanku dan aku hanya menjawab "Ok," lalu berjalan menuju ruang tamu dan menyalakan tv. Jisung tidak mengekor di belakangku dan kemudian aku sadar dan segera berlari kembali ke dapur. Aku hanya bisa diam terpaku saat melihat Jisung masih menatap layar ponselku. Dia pun mengangkat kepalanya dan menatapku. Aku hanya bisa menelan ludah dan berjalan ke arahnya perlahan. Mempersiapkan jawaban jika dia menanyakan foto-fotonya yang aku ambil secara diam-diam.

KAMU SEDANG MEMBACA
Winter Falls (One-shot Compilation) 🔞
FanfictionBerhubung FF sebelumnya hampir tamat. Ini mau bikin kumpulan FF one shot(s) based on pemahaman aku terhadap lagu dan MV "Winter Falls" dan juga khayalan tambahan, tentunya. Lagi, ini FF BL ya. Pairingnya begini: 1. Story 1 - Changbin x Felix (8 Mei...